SEMARANG, RadarBangsa.co.id – Suasana perayaan Imlek 2025 di Kota Semarang semakin terasa dengan pemasangan 875 lampion di sejumlah titik strategis. Ornamen khas Imlek ini tampak menghiasi kawasan Jalan Pemuda, Kelurahan Sekayu, Kecamatan Semarang Tengah, dan berhasil menarik perhatian masyarakat.
Pantauan RadarBangsa pada Minggu (26/1/2025) menunjukkan antusiasme warga terhadap dekorasi yang telah terpasang sejak pekan lalu. Beberapa pengendara bahkan berhenti sejenak untuk mengabadikan momen penyalaan lampion, termasuk Anik Dahlia (47), warga asal Semarang Barat.
Anik menyampaikan bahwa kehadiran lampion-lampion tersebut membuat Kota Semarang terlihat semakin indah dan semarak. “Lampionnya bagus, Semarang jadi lebih indah. Udah ngeh ada lampion mungkin satu minggu lalu udah dipasang,” katanya.
Ia menambahkan, sebagai kota dengan akulturasi budaya yang tinggi, Semarang selalu menghormati setiap perayaan keagamaan. Anik berharap Pemkot Semarang dapat memperluas pemasangan hiasan Imlek ke lebih banyak titik di kota.
“Mungkin karena Kota Semarang akulturasi budayanya cukup tinggi jadi menghormati setiap suku dan agama yang merayakan. Sarannya, kalau mempercantik jangan cuma di pusat kota, karena Semarang luas dan masyarakat Tionghoa nggak cuma di pusat kota,” tambahnya.
Hal serupa juga disampaikan Rudy (45), warga Kecamatan Semarang Tengah. Menurutnya, pemasangan lampion oleh Pemkot Semarang bukan sekadar hiasan semata, tetapi juga mencerminkan nilai toleransi antarumat beragama.
“Bagus ya, nggak cuma hiasan. Ada lampion yang dipasang menghias jalanan Kota Semarang kan juga bisa jadi bentuk toleransi,” ujar Rudy. Ia juga menambahkan bahwa keberadaan lampion ini memberikan suasana sukacita bagi seluruh warga, baik yang merayakan Imlek maupun yang tidak.
“Seolah jadi ucapan selamat buat yang merayakan, dan orang-orang yang nggak merayakan juga ikut memeriahkan, semacam itu,” lanjutnya.
Terpisah, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Semarang, Yudi Wibowo, mengatakan bahwa pemasangan lampion di beberapa titik telah dilakukan sejak pekan lalu untuk menyambut Tahun Baru Imlek 2025.
“Dalam rangka menyambut Tahun Baru Cina, Imlek, kita pasang di Jalan Pemuda sampai ke Tugu Muda,” katanya.
Yudi menambahkan bahwa selain Jalan Pemuda, lampion juga telah dipasang di Jalan Pandanaran hingga Perempatan Randusari serta di Jalan Gajah Mada. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan warga di kawasan Pecinan agar pemasangan dekorasi Imlek semakin merata.
“Ada 875 lampion di tiga titik, Jalan Gajah Mada, Jalan Pandanaran, dan Jalan Pemuda. Maksimal pemasangan satu bulan,” terangnya.
Tanggapannya, Yudi berharap perayaan Imlek di Kota Semarang dapat berjalan meriah dan mampu menarik wisatawan, sehingga berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat.
“Kami ingin mempercantik Kota Semarang, sehingga teman-teman yang datang ke Semarang bisa terlayani dengan baik, betah di Semarang, dan bisa meningkatkan perekonomian,” tutupnya.
Penulis : Welly
Editor : Bandi