Pemkab Lamongan Fokus Optimalisasi Dana Pendidikan

- Redaksi

Kamis, 29 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Kabupaten Lamongan bersama Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan bertekad untuk terus memperbaiki kualitas pendidikan di wilayahnya. Salah satu langkah penting yang diambil untuk mendukung hal ini adalah pengelolaan dana pendidikan secara optimal.

Dalam upaya meningkatkan akuntabilitas dan transparansi penggunaan dana pendidikan, Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan mengadakan sarasehan pembiayaan pendidikan pada hari Kamis (29/8) di Aula Gadjah Mada Pemkab Lamongan, lantai 7, pada pagi hari.

Acara yang dihadiri oleh sekitar 250 peserta, termasuk komite sekolah, kepala sekolah, penilik, dan pengawas, dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan, Nalikan. Dalam sambutannya, Nalikan menegaskan pentingnya sarasehan ini untuk memperjelas batasan dan penggunaan dana pendidikan, terutama karena pembiayaan pendidikan kini melibatkan berbagai pihak mulai dari pemerintah daerah hingga masyarakat.

“Salah satu elemen utama dalam peningkatan kualitas generasi bangsa adalah pembiayaan pendidikan. Saat ini, terdapat banyak masukan dan kritik terkait pendanaan dari pihak ketiga, yang meskipun telah lama diatur dalam regulasi, tetap memerlukan layanan informasi yang akuntabel dan transparan terkait penggunaan dana pendidikan,” ungkap Nalikan.

Dana partisipasi masyarakat merupakan wujud gotong royong dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan. Kebijakan ini telah diatur dalam Peraturan Pemerintah nomor 48 tahun 2008 tentang pendanaan pendidikan, yang bertujuan untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia sebagai investasi masa depan yang harus dipersiapkan sejak dini.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan, Munif Syarif, menjelaskan bahwa sarasehan ini bertujuan untuk menyamakan pemahaman di antara komite sekolah, kepala sekolah, penilik, dan wali murid terkait berbagai jenis biaya pendidikan. “Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan mencapai kesepakatan bersama mengenai strategi yang paling efektif dalam pengelolaan dan pemanfaatan dana pendidikan, “ungkapnya.

Munif juga menyoroti tantangan yang dihadapi oleh Kabupaten Lamongan, yakni berkurangnya jumlah sekolah negeri akibat pengelolaan dana pendidikan yang belum optimal. “Namun, tantangan tersebut dapat diatasi, seperti yang terbukti dari tingginya tingkat rasa aman dan kenyamanan peserta didik di sekolah dasar negeri dan swasta, yang mencapai 74,65%, atau masuk dalam kategori baik, tandasnya.

Pada sarasehan ini, berbagai topik akan dibahas, mulai dari perspektif hukum yang komprehensif terkait regulasi dana pendidikan, mekanisme pengawasan dan penegakan hukum dalam pengelolaan dana pendidikan, hingga pengetahuan tentang audit dan pemeriksaan sebagai alat pengendalian internal. Selain itu, topik bantuan hukum bagi satuan pendidikan dan hubungan antara pembiayaan pendidikan dengan peningkatan mutu pendidikan juga akan menjadi fokus utama diskusi.

Berita Terkait

Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Dorong Reaktivasi Jalur Rel Madiun–Slahung, Upaya Akselerasi Ekonomi Ponorogo
LAN-RI Perkuat Ekosistem ASN Pembelajar Lewat Uji Kompetensi Analis Bangkom di Jawa Timur
Disperinaker Bangkalan Cetak Wirausaha Baru Lewat Pelatihan Berbasis Masyarakat
Dorong Transparansi, Inspektorat Bangkalan Luncurkan Aplikasi KLIK AKU untuk Desa
Pemkab Bangkalan Perkuat Tata Kelola Program Keluarga Berencana Lewat Evaluasi TPK
Minat Jadi Guru Kian Rendah, Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Dorong Solusi Nyata untuk Sejahterakan Pendidik
Warga Pamekasan Antusias Sambut Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama, Sosok dengan Ciri Kerudung Hijau
Dukung Rehabilitasi, Lia Istifhama Puji Kemensos dan Khofifah Bangun Harapan Bagi Korban Narkoba

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:31 WIB

Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Dorong Reaktivasi Jalur Rel Madiun–Slahung, Upaya Akselerasi Ekonomi Ponorogo

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:08 WIB

LAN-RI Perkuat Ekosistem ASN Pembelajar Lewat Uji Kompetensi Analis Bangkom di Jawa Timur

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:07 WIB

Disperinaker Bangkalan Cetak Wirausaha Baru Lewat Pelatihan Berbasis Masyarakat

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:00 WIB

Dorong Transparansi, Inspektorat Bangkalan Luncurkan Aplikasi KLIK AKU untuk Desa

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 18:26 WIB

Minat Jadi Guru Kian Rendah, Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Dorong Solusi Nyata untuk Sejahterakan Pendidik

Berita Terbaru

Petugas Polsek Maduran bersama tim medis mengevakuasi jasad petani yang tewas diduga tersengat listrik jebakan tikus di area persawahan Desa Blumbang, Kecamatan Maduran, Lamongan, Jumat (10/10/2025). (Dok. Humas Polres Lamongan) (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Peristiwa

Petani di Lamongan Tewas Kesetrum Jebakan Tikus

Sabtu, 11 Okt 2025 - 19:15 WIB

Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Bangkalan, Jemmy Tria Sukmana, saat membuka kegiatan Pelatihan Berbasis Masyarakat (PBM) bidang Tata Rias dan Pengolahan Hasil Laut di Kantor Disperinaker Bangkalan, Selasa (8/10/2025). (DoK Foto Kmf/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Disperinaker Bangkalan Cetak Wirausaha Baru Lewat Pelatihan Berbasis Masyarakat

Sabtu, 11 Okt 2025 - 19:07 WIB

Plt. Inspektur Kabupaten Bangkalan, Ahmat Hafid, saat memaparkan inovasi layanan digital KLIK AKU (Klinik Konsultasi Akuntabilitas) sebagai upaya memperkuat transparansi pengelolaan keuangan desa. (Dok. Inspektorat Bangkalan)

Politik - Pemerintahan

Dorong Transparansi, Inspektorat Bangkalan Luncurkan Aplikasi KLIK AKU untuk Desa

Sabtu, 11 Okt 2025 - 19:00 WIB