Pemkab Lamsel Lakukan Kerjasama dengan Bakamla RI

- Redaksi

Rabu, 4 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LAMPUNG SELATAN, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) Lakukan kerjasama dengan Badan Keamanan Laut (Bakamla) Republik Indonesia (RI) tentang peningkatan keamanan dan keselamatan dilaut serta pembentukan desa maritim di desa kunjir kecamatan Rajabasa, Rabu (4/11/2020)

Kerjasama Pemkab Lamsel dan Bakamla RI tersebut dilakukan dengan menandatangani nota kesepakatan antara Pjs. Bupati Lamsel, Drs. H. Sulpakar, MM dan Deputi Laksamana Muda Bakamla RI, Dade Ruskandar, SH, MH. di Kantor Desa Kunjir Kec. Rajabasa

Adapun maksud dan tujuan kerjasama tersebut antara lain untuk meningkatkan kualitas kesadaran masyarakat tentang bagaimana keamanan dan keselamatan dilaut, meningkatan pengetahuan dan keahlian masyarakat, meningkatan kesejahtaraan masyarakat, meningkatan kualitas hidup dan lingkungannya serta menjadi mitra Bakamla RI terkait pemberian informasi untuk keamanan dan keselamatan di laut

Turut hadir pada acara tersebut, Perwakilan Forkorpimda Lamsel, Laksamana Pertama Bakamla, Retiono Kunto, SE, Para Kepala OPD Pemkab Lamsel, Camat Rajabasa, Saptudin, S.Sos, dan Para Kepala Desa Kec. Rajabasa

Pada acara tersebut Pjs. Bupati Sulpakar mengatakan sangat senang dengan dibentuknya Desa Maritim di Desa Kunjir, karena menurutnya Desa Maritim merupakan desa-desa yang berada di Wilayah Pesisir atau Daerah Pantai yang berbatasan langsung dengan laut Dan Kabupaten Lampung Selatan merupakan salah satu Daerah Maritim terbesar di Provinsi Lampung

“Perlu kita ketahui Kabupaten Lampung Selatan merupakan daerah yang secara administrasi sebagian besar wilayahnya terletak pada garis pesisir pantai, dengan garis pantai mencapai 247,76 km2, yang meliputi Kecamatan Katibung, Sidumulyo, Kalianda, Ketapang, Bakauheni, Sragi dan Rajabasa. Dengan luas perairan laut 173.347 km2. Saya kira lamsel sangat cocok untuk dijadikan Desa Maritim dan saya sangat mendukung prakarsa Presiden kita Bapak Ir. H. Joko Widodo, yang ingin membuat Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia,” Ucapnya

Pjs. Bupati Sulpakar juga mengatakan Nota Kesepakatan tentang pembentukan Desa Maritim dapat meningkatkan kerjasama dan sinergitas antara Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dengan Bakamla RI, sehingga kedepannya Desa Maritim yang kita bentuk ini akan menjadi Desa yang tangguh dan berperan aktif sebagai garda terdepan dalam mendukung kinerja Bakamla RI dalam peningkatan keamanan dan keselamatan laut di wilayah Pesisir Kabupaten Lampung Selatan

“Saya yakin, bersama Bakamla RI dan seluruh elemen masyarakat pesisir pantai dan unsur terkait lainnya, kita dapat menjaga keseimbangan dan kelestarian laut beserta seluruh isinya, apalagi daerah kita ini merupakan wilayah kepulauan, yang besar kemungkinan ada tindak kriminal atau ancaman di perairan laut, seperti penangkapan ikan dengan menggunakan bom dan kegiatan ilegal lainnya seperti membawa hasil pembalakan liar atau penyelundupan narkoba lintas pulau dengan menggunakan jalur laut,” Jelannya

Sementara, pada kesempatan yang sama Deputi Laksamana Muda Bakamla RI, Dade Ruskandar, SH, MH. mengatakan kejasama Bakamla RI dengan Pemerintah Daerah merupakan suatu upaya pemerintah untuk menjadikan indonesia sebagai poros maritim dunia

“Pembentukan desa maritim diperlukan dukungan moral dari kita semua, sehingga kedepan nelayan dan desa maritimnya dapat menjadi desa yang modern baik kesejahteraan dan makmurnya,” Ucapnya

“Program desa maritim ini akan terus dilaksanakan, sehingga kedepan desa kunjir dapat menjadi desa yang taat hukum, nelayan yang profesional dan sebagai cilak bakal daerah yang memiliki nelayan kuat dan masyarakat yang sehat untuk mendukung desa-desa nelayan di tempat lain,” Jelasnya

Selajutnya kegiatan dilanjutkan dengan menijau perpustakaan yang terletak di kantor desa kunjir serta pemberian 500 Eksemplar buku untuk perustakaan desa setempat.

(Rls/Kmf)

Berita Terkait

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun
Polsek Tikung Pengamanan dan Pengawalan Logistik Pemilu dari Gudang KPU Lamongan ke PPK Tikung
Plt Bupati Sidoarjo Sidak Jembatan Kedungpeluk, Apresiasi Perbaikan Cepat dan Rencanakan Perbaikan Gladakdowo
Dinas Lingkungan Hidup Madiun Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan Biopori untuk Lingkungan Berkelanjutan
Pj Gubernur Adhy Puji Rekor Distribusi Logistik Pilkada Jatim, Tercepat dan Terbanyak di Indonesia
KPU Jatim Gelar Apel Kesiapan Distribusi Logistik Pilkada 2024 di Sidoarjo
KPU Kabupaten Pasuruan Berangkatkan Logistik Pilkada Serentak 2024
Distribusi Logistik Pilkada Serentak 2024 di Sidoarjo Dimulai

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 22:12 WIB

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 November 2024 - 10:26 WIB

Polsek Tikung Pengamanan dan Pengawalan Logistik Pemilu dari Gudang KPU Lamongan ke PPK Tikung

Senin, 25 November 2024 - 08:13 WIB

Plt Bupati Sidoarjo Sidak Jembatan Kedungpeluk, Apresiasi Perbaikan Cepat dan Rencanakan Perbaikan Gladakdowo

Minggu, 24 November 2024 - 15:10 WIB

Dinas Lingkungan Hidup Madiun Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan Biopori untuk Lingkungan Berkelanjutan

Minggu, 24 November 2024 - 13:05 WIB

Pj Gubernur Adhy Puji Rekor Distribusi Logistik Pilkada Jatim, Tercepat dan Terbanyak di Indonesia

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 Nov 2024 - 22:12 WIB

Peristiwa

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

Senin, 25 Nov 2024 - 21:47 WIB