LAMPUNG SELATAN, RadarBangsa.co.id – Para peserta dari Lima Desa di Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) dalam tiga group yang ikut pentas Festival Gitar Klasik Lampung yang dipusatkan ditugu Adipura Bandar Lampung mampu tampil maksimal pada Kamis Malam (23/1/2020).
Ketiga group bersama pecinta dan pemerhati seni budaya gitar tunggal Lampung membawa nama baik Kabupaten Lampung Selatan itu ikut berpartisipasi merebutkan piala Bapak Walikota Bandar Lampung Herman HN yang digelar sejak tanggal 21 sampai 24 Januari 2020.
Ketiga group Gitar Klasik asal Lampung Selatan itu yakni grup Way Biah, Way Mis, dan Way Kalam.
Terlihat para peserta yang berpasangan itu meski terkesan kurangnya dukungan dari Pemerintah Kabupaten Lamsel, ketiga pasangan itu tampil percaya diri dalam membawakan lantunan Gitar Tunggal dan nyanyian dihadapan ratusan penonton dan dewan juri yang ada.
Diketahui dalam penampilan tersebut,terdapat hal yang mengharukan dan membuat para penonton histeris.disaat Aldi Kurniawan (19) yang berasal dari Desa Kelau Kecamatan Penengahan,putra dari pasangan Yusuf dengan Rojiah berduet dengan Lisa Nova Rahma Wati (18) putri dari pasangan Andi Hendrawan dengan Nurhayati asal Desa Canti Kecamatan Raja Basa saat membawakan lagu kekalau yang diiringi petikan Gitar tunggal Oleh Yusril Wahidi (18) putra Bapak mahiyar dan Ibu Daryanti asal Desa Canti Kecamatan Raja Basa.
“Penonton histeris dan bersorak sembari bertepuk tangan saat Aldi dan Lisa bergandengan tangan saat lirik lagu ” ganta kham jama jama busumpah khek Bujanji.”,Ujar Daud salah satu Pecinta, Pemerhati Generasi Seni Budaya Gitar Tunggal di Lampung Selatan. Jum’at, (24/1/2020).
Bukan hanya itu hostnya pun berkomentar ternyata lagu petik gitar tunggal bisa dibawakan berpasangan.Tambahnya
Dirinya bersyukur penampilan dalam acara tersebut berjalan maksimal dan dapat berjalan sukses serta lancar.
“Alhamdulillah semuanya berjalan lancar dan maksimal sesuai dengan yang kita haraokan,”Tukasnya, (Rizki)