Penyandang Disabilitas di Banyuwangi Dilatih Beragam Keterampilan Terapan

- Redaksi

Jumat, 17 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANYUWANGI, RadarBangsa.co.id – Dinas Sosial Provinsi Jatim dan Dinsos Banyuwangi berkolaborasi memberdayakan para penyandang disabilitas dengan pembekalan berupa keterampilan terapan, mulai kerajinan bambu, aneka olahan ikan, alas kaki, hingga berkebun dengan teknik hidroponik.

“Masih kaku karena belum terbiasa. Harus hati-hati dan telaten biar hasilnya rapi,” ujar Gianto, seorang tuna daksa yang memilih mengikuti pelatihan menganyam bambu, di Kecamatan Muncar, Kamis (16/9/2021).

Akibat kecelakaan yang dialaminya beberapa tahun lalu, tangan kanan Gianto tidak bisa berfungsi normal kembali. Gianto tampak antusias mengikuti pelatihan menganyam bambu.

“Sekarang kerjaan ojek lagi sepi, makanya cari keterampilan daripada bengong di rumah. Kebetulan bambu mudah ditemui di sekitar rumah saya, ini akan jadi bekal saya membuat usaha sendiri,” imbuh Gianto kepada Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani yang melihat langsung pelatihan tersebut.

Ipuk hadir bersama Anggota DPRD Provinsi Jatim, Zeiniye; Kabid Pelayanan Dan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Jatim, Sugiyono; dan Plt Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (Dinsos PPKB) Banyuwangi, Henik Setyorini.

Peserta lain, Intan, mengaku senang bisa mengikuti pelatihan menganyam bambu. Jari-jari kecil Intan terlihat sangat terampil menganyam kerangka truntum (bahan dasar untuk kerajinan bambu), sebelum dibentuk menjadi ethuk (tempat nasi). Intan adalah seorang siswa SMP LB Cluring yang merupakan teman tuli.

“Menarik sekali, ini pertama saya belajar menganyam. Apalagi baru belajar, bisa langsung jadi, dan ternyata sudah ada yang langsung pesan 12 lusin,” kata Intan dengan bahasa isyarat.

Kepala Bidang Pelayanan Dan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Jatim Sugiyono menjelaskan, program ini mendorong terbentuknya kampung inklusi, sebuah program rehabilitasi sosial berbasis kelompok bagi penyandang disabilitas. Kampung ini menyediakan layanan khusus untuk penyandang disabilitas. Salah satunya melalui pelatihan yang digelar beberapa hari dengan melibatkan 35 penyandang disabilitas.

“Kita bekali para penyandang disabilitas dengan berbagai keterampilan agar mereka lebih berdaya dan mandiri secara ekonomi,” ujar Sugiyono.

Untuk mendukung terwujudnya kampung inklusi di Banyuwangi, Dinsos jatim membentuk Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM), salah satunya KSM Sekar Wangi di Kecamatan Muncar, Banyuwangi.

“Karya para disabilitas ini bisa dibeli. Caranya, langsung menghubungi Ketua KSM Sekar Wangi di nomor 085258278399,” ujar Sugiyono.

Sementara itu, Bupati Ipuk mengatakan akan terus mendorong berbagai pelatihan bagi para disabilitas. Bahkan, pihaknya berinisiatif akan membuka ruang pamer dan promosi bagi karya para disabilitas Banywuangi.

“Tadi saya dengar dari Dinsos bahwa antusias disabilitas yang mengikuti pelatihan ini sangat tinggi. Tidak hanya yang di sekitar Muncar, namun dari kecamatan lain yang mendengar ada pelatihan ini turut mendaftar. Kami akan terus mendorong Dinsos untuk berbuat hal yang sama, termasuk mendampingi pemasaran produk mereka” kata Ipuk.

Selain itu, Ipuk juga akan memfasilitasi program pelatihan bersama Balai Latihan Kerja (BLK) Banyuwangi.

“Kami akan upayakan untuk berkolaborasi bersama BLK. Sehingga teman-teman disabilitas ini bisa punya skill yang baik untuk bekal mereka membuka usaha. Kami ingin para disabilitas di Banyuwangi bisa produktif dan sejahtera. Terima kasih atas dukungan dari Gubernur Jatim Ibu Khofifah dalam program ini,” pungkas Ipuk. (*/Har)

Berita Terkait

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun
Polsek Tikung Pengamanan dan Pengawalan Logistik Pemilu dari Gudang KPU Lamongan ke PPK Tikung
Plt Bupati Sidoarjo Sidak Jembatan Kedungpeluk, Apresiasi Perbaikan Cepat dan Rencanakan Perbaikan Gladakdowo
Dinas Lingkungan Hidup Madiun Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan Biopori untuk Lingkungan Berkelanjutan
Pj Gubernur Adhy Puji Rekor Distribusi Logistik Pilkada Jatim, Tercepat dan Terbanyak di Indonesia
KPU Jatim Gelar Apel Kesiapan Distribusi Logistik Pilkada 2024 di Sidoarjo
KPU Kabupaten Pasuruan Berangkatkan Logistik Pilkada Serentak 2024
Distribusi Logistik Pilkada Serentak 2024 di Sidoarjo Dimulai
Tag :

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 22:12 WIB

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 November 2024 - 10:26 WIB

Polsek Tikung Pengamanan dan Pengawalan Logistik Pemilu dari Gudang KPU Lamongan ke PPK Tikung

Senin, 25 November 2024 - 08:13 WIB

Plt Bupati Sidoarjo Sidak Jembatan Kedungpeluk, Apresiasi Perbaikan Cepat dan Rencanakan Perbaikan Gladakdowo

Minggu, 24 November 2024 - 15:10 WIB

Dinas Lingkungan Hidup Madiun Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan Biopori untuk Lingkungan Berkelanjutan

Minggu, 24 November 2024 - 13:05 WIB

Pj Gubernur Adhy Puji Rekor Distribusi Logistik Pilkada Jatim, Tercepat dan Terbanyak di Indonesia

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 Nov 2024 - 22:12 WIB

Peristiwa

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

Senin, 25 Nov 2024 - 21:47 WIB