LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Seminar dan dialog pengurus pengurus tim reaksi cepat perlindungan anak Korda Lamongan yang digelar di aula gedung Unisla (Universitas Islam Lamongan), pada Senin (20/12).
Acara yang bertemakan “Peran Orang Tua Dalam Pencegahan Pelecehan Seksual Terhadap Anak” tersebut di buka oleh Ibu Bupati Anis Yuhronur.
Dalam sambutanya Anis Yuhronur mengapresiasi kepada temen-teman TRCPA (tim reaksi cepat perlindungan anak) yang telah melaksanakan seminar dan dialog ini.
Seperti yang kita ketahui bersama, Kabupaten Lamongan adalah kota layak anak,” kata Anis Yuhronur.
“Alhamdulillah di tahun 2021 ini bisa membuat Kabupaten Lamongan naik peringkat ke Kategori Nindya pada Penghargaan KLA (Kabupaten Layak Anak).
“Saya menunggu inovasi dari temen-teman TRCPA dan Insya’Allah saya siap suport demi anak-anak kita, anak-anak Lamongan yang kita cintai,” tuturnya.
Sementara, Ahmad Umar Buwang selaku Ketua TRCPA Korda Lamongan mengungkapkan, “Seminar dan dialog ini digelar bertujuan sebagai bentuk pencegahan agar kasus kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak di Lamongan menurun.
Meskipun, kata Buwang panggilan akrab Ahmad Umar Buwang, S.H., saya yakin korban kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak sering terjadi khususnya di Kabupaten Lamongan.
Indonesia Judicial Research Society (IJRS) menyebut sebanyak 71,8 persen dari 2.200 responden pernah mengalami kekerasan seksual.
Sebanyak 99,8 persen pelaku adalah orang terdekat atau dikenal oleh korban, maka saya berharap kepada Ibu yang hadir sebagai peserta menjadi garda terdepan untuk pencegahan pelecehan seksual terhadap anak,” pungkas Buwang.
Seminar dan dialog pengurus tim reaksi cepat perlindungan anak Korda Lamongan. Peserta dari seminar perwakilan dari Ibu PKK 2 orang dari 27 kecamatan dan temen-teman Mahasiswa.
