Peresmian YNDN, Stanley Prayogo: Ajaran Taoisme Pencegahan dan Penyelamatan Semua Makhluk

- Redaksi

Sabtu, 29 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum Yayasan Naga Dwarah Nusantara (YNDN), Stanley Prayogo (IST)

Ketua Umum Yayasan Naga Dwarah Nusantara (YNDN), Stanley Prayogo (IST)

SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Yayasan Naga Dwarah Nusantara (YNDN) menggelar kegiatan syukuran dengan meresmikan ajaran Taoisme di Grandcity Surabaya. Dengan tujuan mewujudkan integritas bangsa sesuai yang diamanatkan oleh Sumpah Pemuda dan Bhineka Tunggal Ika, hal ini disampaikan oleh Ketua Umum Stanley Prayogo.

Dalam wawancara Ketum YNDN, Stanley Prayogo menuturkan, hari ini pihaknya menggelar syukuran hal ini juga untuk memberitahukan ke semua Khalayak tentang Taoisme yang sudah berada di Indonesia. Ia menekankan lagi, Taoisme sudah masuk ke Indonesia, walaupun sekarang ini hanya berupa ajaran atau perkumpulan kecil.

“Hari ini di Surabaya, kami meresmikan untuk Taoisme ini sebagai ajaran dalam Yayasan Naga Dwarah Nusantara,” tegasnya. Sabtu, (29/1/2022).

Lanjut Stanley, awal mulanya, pada tahun 2020, Tanuhariadi bersama dengan Sie Probo Wahyudi menggagas sebuah ide untuk membenahi dan menjalankan kembali pergerakan sekaligus keabsahan Yayasan seperti yang diinginkan, bersama-sama.

Baca Juga  Lewat Unesa, Jatim Semakin Berpeluang jadi Tuan Rumah Pendamping PON 2020

“Kemudian, tahun 2021 awal, terjadi akta pendirian yayasan yang dinantikan sebagai instrumen pencerahan dan penyelamatan semua makhluk. Perantara saluran berkah pertolongan dari para resi Dewata, insan sejati dan para suciwan,” paparnya.

Menurut Stanley, dengan adanya Yayasan ini, mendirikan, melaksanakan, menerima menyalurkan, meningkatkan, dan menyelenggarakan. Sarana peribadatan, berbagai aktivitas pengajaran, pembabaran, dan studi banding ajaran Dharma Tao dan Budha.

“Adapun dana sosial atau sumbangan yang didapat dari untuk semua umatnya. Selain itu, kami juga menerbitkan buku ajaran Dharma Tao (Dao Fa),” sambungnya.

Disinggung soal kemanusiaan, Stanley menjabarkan, untuk kemanusiaan dan sosialnya sudah banyak. Sebenarnya, seperti kapan lalu di Bandung yang ada banjir bandang, pihaknya sudah bekerja sama dengan Singapura.

Baca Juga  Masih Muda, Sosok Bacawali Surabaya Ini Telah Berhasil Raih Penghargaan Kerajaan Inggris

Mereka mengirimkan bala bantuan berupa filtrasi air bersih, dari air banjir bisa menjadi air bersih. Itu langsung dalam waktu beberapa detik jadi hal seperti itu yang lebih arah teknis dan non teknis.

“Kita tidak menunjukkan ke orang umum. Dari tahun 2020-2021, kita banyak melakukan penyuluhan kerjasama dengan orang-orang. Selain itu, ada juga kita sebarkan obat-obatan untuk penyakit Covid-19. Banyak yang belum dapat, kita juga membantu distribusikan saja. Jadi itu sumbangan disumbangkan ke orang lain lagi seperti itu,” tandasnya.

Stanley menambahkan, YNDN bersifat di bidang sosial, kemanusiaan, keagamaan dan kepercayaan. YNDN tidak berpolitik praktis dan tidak berafiliasi kepada partai politik. Juga tidak berubah sebagai partai politik. Tujuannya, mengisi kemerdekaan RI di semua bidang menuju masyarakat adil, makmur dan sejahtera.

Baca Juga  Megawati Mengumumkan Ganjar Pranowo Jadi Capres, Beri Kado Lebaran Bagi Bangsa Indonesia

“Harapannya, pemerintah kalau bisa nanti belakang hari ajaran Taoisme ini bisa diunggah dan dinaikkan. Mungkin bersatu terlebih dahulu ke Buddhisme dan bisa menjadi agama sendiri. Seperti itu mungkin jangka waktu panjang, tapi kita tidak patah semangat, kita tetap harus memajukan hal ini,” pungkasnya.

Mewujudkan integritas bangsa sesuai yang diamanatkan oleh Sumpah Pemuda dan Bhineka Tunggal Ika. Menjaga kerukunan dan persaudaraan sesama warga negara Indonesia. Membina kerukunan dan persaudaraan dengan komponen masyarakat lain, dan memperjuangkan kesetaraan hak dan kewajiban anggota YNDN, dan masyarakat lainnya.

Taoisme mengamalkan 9 kebajikan tertinggi lahir dan batin, yaitu : Xiao yang mempunyai makna bakti yang lahir batin dan alamiah. Suatu sifat yang alamiah yang mampu memahami dan melayani. Bakti dan peduli terhadap orang tua, leluhur, guru dan negara.

Berita Terkait

Khofifah Tegaskan Dukungan bagi Industri Padat Karya, Pekerja MPS Trowulan Mojokerto Kompak Pilih Gubernur Full Senyum
Curhat Pedagang Pasar Wonokromo, Khofifah Dukung Digitalisasi
BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku
DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut
Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau
Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar
Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno
Pj Gubernur Jatim Adhy Resmikan Kawasan Kuliner Halal, Jadi Contoh Daerah Lain
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 18:17 WIB

Khofifah Tegaskan Dukungan bagi Industri Padat Karya, Pekerja MPS Trowulan Mojokerto Kompak Pilih Gubernur Full Senyum

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 15:30 WIB

Curhat Pedagang Pasar Wonokromo, Khofifah Dukung Digitalisasi

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 10:51 WIB

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 09:25 WIB

DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:04 WIB

Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau

Berita Terbaru

Kepala BRI Unit Pucuk, Mochamad Afnan Zainuri, saat menyerahkan bantuan program Klasterkuhidupku

Ekonomi

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Okt 2024 - 10:51 WIB