MOJOKERTO, RadarBangsa.co.id – Dalam rangka menyambut tahun baru 2024, Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, bersama dengan Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto, Teguh Gunarko, menghadiri rapat koordinasi dengan Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto, Moh. Ali Kuncoro, dan Forkopimda Mojokerto Raya.
Rapat tersebut, yang berlangsung di ruang kerja Pj Wali Kota Mojokerto pada Kamis (28/12) pagi, bertujuan untuk membahas persiapan pengamanan malam tahun baru 2024.
Pj Wali Kota Mojokerto, Moh. Ali Kuncoro, menyoroti konflik perguruan pencak silat yang menjadi perhatian bersama. Hal ini membuat persiapan pengamanan malam tahun baru 2024 harus menjadi fokus utama bagi Mojokerto Raya.
“Kita perlu sejalan dalam persiapan malam nataru, terutama dalam rekayasa lalu lintas. Diperkirakan ada 107 juta orang bergerak di Jawa Timur, sehingga kerawanan di kabupaten termasuk karena destinasi wisata atau tujuan liburan nataru. Kita butuh kerjasama bersama,” paparnya.
Ali Kuncoro juga menyampaikan antisipasi terkait puncak musim hujan pada awal tahun 2024. Ia telah meminta seluruh camat dan lurah untuk memeriksa saluran irigasi dan melakukan pemangkasan pohon yang rawan tumbang untuk mencegah insiden tidak diinginkan di kota Mojokerto.
“Kendati kami tidak memiliki BPBD sendiri, kami bergantung pada BPBD Kabupaten Mojokerto yang berada dalam Satpol PP. Ini menjadi perhatian kami,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Ikfina menjelaskan upaya mitigasi terhadap bencana alam yang dilakukan Pemkab Mojokerto sejak 2021.
“Banjir periodik di wilayah kami dapat diprediksi. Contohnya, kasus tahun 2020 dan awal 2021 di Desa Tempuran Kecamatan Sooko. Kami telah berkolaborasi dengan BBWS untuk menangani hal ini. Pembangunan 6 pintu air pada 2023 telah kami selesaikan sebagai antisipasi,” terangnya.
Ikfina juga menegaskan persiapan terhadap tahun baru 2024 dengan melakukan pengecekan daerah wisata di Bumi Majapahit dan pemasangan himbauan peringatan di sekitar kawasan tempat wisata.
“Kami sudah melakukan pengecekan jalur wisata, memasang peringatan di Pacet dan Trawas, serta melakukan perbaikan di daerah terkikis air hujan. Perbaikan jalur Padusan Pacet telah dilakukan agar lebih aman,” jelasnya.
Untuk pengamanan jelang tahun baru 2024, kepolisian telah merencanakan fokus pada titik-titik keramaian seperti alun-alun kota Mojokerto, Jembatan Rejoto, Kota Mojokerto, dan beberapa lokasi wisata di Mojokerto Raya.