SEMARANG, RadarBangsa.co.id – Adalah salah satu Program BEM Universitas Semarang periode 2023 yaitu Kampus Pancasila. Hal ini karena banyaknya mahasiswa yang mengatasnamakan kebebasan berpendapat memanfaatkannya hanya untuk kepentingan pribadi dan kelompok.
Dalam berpendapatpun acapkali menggunakan jenis kata tidak peduli apakah itu menyinggung dan menyakiti perasaan orang lain. Apalagi zaman sekarang ditambah dengan sarana media sosial yang hampir setiap orang memiliki akun maka hal itu mempermudah tindakan hoax, hujatan, ujaran kebencian dan fitnah. Pertanyaannya sudahkah memperhatikan nilai – nilai Pancasila ? ini yang perlu kita terus meng-edukasi sehingga nantinya bisa menjadikan kehidupan Masyarakat Kampus dapat menjadi Kampus Pancasila.
Audensi di adakan pada hari Kamis, 4 Mei 2023 di ruang Pancasila, Kantor Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah, jalan Ahmad Yani Semarang di hadiri Presiden Mahasiswa Rusgiharto, Wakil Presiden Mahasiswa Muhammad Ghozali Khusyaini dan Ksatria Nibras Yudida Wahyudi fungsionaris external.
Dalam arahannya Widi Nugroho, S.STP Analis kebijakan ahli muda Subkoordinator Ideologi dan Wawasan Kebangsaan yang merupakan perwakilan Kesbangpol mengatakan , “ untuk mewujudkan Kampus Pancasila, tidak sekedar deklarasi saja akan tetapi berjuang dan berusaha mempraktekkan nilai – nilai Pancasila seperti kalau kampus ada lima agama, maka sebagaimana ada masjid, begitu juga harus ada tempat ibadah kepercayaan lainnya.
Widi Nugroho juga menambahkan “begitu juga harus diperhatikan bagaimana sikap dosen – dosen. Jangan sampai ada pilih kasih dalam pemberian nilai istimewa karena mahasiswa dari suku yang sama sedangkan mahasiswa di luar suku dari dosen justru mendapat nilai kurang adil “ Jangan sampai terjadi hal seperti itu.
Dalam Audensi tersebut, Rusgiharto sebagai Presiden Mahasiswa periode 2023 menyatakan bahwa “Kantor Kesbangpol Propvinsi Jawa Tengah merupakan rumah bagi saya yang nasionalis, yang cinta Indonesia dengan merah putih dan Ber-Pancasisla.
Tambahnya “jadi jika ada diskusi-diskusi kebangsaan maka Kesbangpol adalah tempat yang dituju.” Karena itu, Widi Nugroho merespon silahkan pakai aula Pancasila, free tanpa bayar, kapan pun.