SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, menyatakan keyakinannya bahwa kontingen Jawa Timur akan mencapai hasil yang membanggakan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang akan berlangsung di Aceh dan Sumatera Utara dari 8 hingga 20 September 2024.
Pernyataan optimis ini disampaikan Adhy dalam audiensi dengan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur, Muhammad Nabil, di Gedung Negara Grahadi pada Rabu (21/8). Audiensi tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jatim, Moh. Ali Kuncoro.
Menurut Adhy, keyakinan tersebut didasarkan pada persiapan yang matang dari para atlet. Persiapan ini mencakup multivitamin, suplemen, serta menjaga kondisi psikologis atlet. Ia juga menekankan pentingnya persiapan mental, di mana atlet harus memiliki mental bertanding, mental petarung, dan mental pemenang. Selain itu, peran Kepala Perangkat Daerah sebagai bentuk dukungan langsung juga sangat penting.
“Kami terus berusaha meningkatkan prestasi dengan melibatkan Kepala Perangkat Daerah dalam mendampingi dan memberikan dukungan tidak hanya pada hari H, tetapi juga selama jadwal latihan atlet,” ujar Adhy. “Meskipun dukungan seperti ini terbilang baru, kami yakin ini akan berdampak positif bagi atlet”sambungnya.
Adhy juga menjelaskan bahwa kontingen Jawa Timur terdiri dari 884 atlet yang dibagi dalam dua lokasi, yaitu Aceh dengan 393 atlet (237 putra dan 156 putri) dan Sumatera Utara dengan 491 atlet (287 putra dan 204 putri).
“Kami sangat selektif dalam memilih atlet. Saat ini, kami fokus pada atlet yang berprestasi dan berpotensi meraih medali. Melibatkan semua atlet tidak akan efektif,” tambahnya. “Kami ingin meraih banyak medali dengan jumlah kontingen yang efisien,”katanya lagi.
Kontingen Jatim akan mengikuti 63 dari 67 cabang olahraga yang dipertandingkan, dengan 31 cabang di Aceh dan 32 cabang di Sumatera Utara. Adhy juga memastikan bahwa semua persiapan, mulai dari pemesanan tiket hingga peralatan atlet, telah dilakukan secara optimal.
“Para atlet kini fokus berlatih, ada yang berada di luar negeri, sementara beberapa atlet sudah diberangkatkan ke Aceh dan Sumatera Utara,” katanya. “Kami juga membuka peluang bagi pihak swasta untuk bergabung dalam mendukung kontingen Jatim,”tambahnya.
Di akhir audiensi, Adhy berharap kontingen Jawa Timur dapat menjaga kesehatan fisik, mental, dan spiritual mereka agar dapat berkompetisi dengan baik pada bulan September.
Ketua Umum KONI Jatim, Muhammad Nabil, menambahkan bahwa pada PON XXI kali ini, kontingen Jawa Timur memiliki cabang olahraga andalan baru, seperti triathlon dan petanque, selain cabang-cabang unggulan seperti panahan, renang, selam, wushu, gulat, dan paralayang.
Nabil juga mengakui tantangan besar dari kontingen DKI Jakarta dan Jawa Barat, dengan pemetaan kekuatan yang melibatkan Jatim, Jabar, dan DKI. “Bali yang kini berada di peringkat empat juga menjadi ancaman, serta tuan rumah Aceh dan Sumut yang akan berjuang keras,” pungkasnya.
