PKK Kabupaten Lamongan bersama YKI Menggelar Kegiatan Rumpi Sehat

- Redaksi

Rabu, 8 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu Remaja yang mengikuti pemaparan rumpi sehat di Aula Gadjah Mada Pemkab Lt.7, (08/02) (Dok foto pemkab Lamongan for RadarBangsa.co.id)

Salah satu Remaja yang mengikuti pemaparan rumpi sehat di Aula Gadjah Mada Pemkab Lt.7, (08/02) (Dok foto pemkab Lamongan for RadarBangsa.co.id)

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Angka dispensasi pernikahan di Lamongan pada akhir tahun 2022 mencapai 462. Angka tersebut tergolong tinggi, dipaparkan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lamongan Anis Kartika terdapat 5 Kecamatan di Lamongan yang menduduki angka tinggi yakni Kecamatan Sambeng, Ngimbang, Paciran, Babat, dan Sukorame.

Dispensasi pernikahan dapat memicu terjadinya putus sekolah, kehamilan tidak diinginkan, aborsi, masalah ekonomi, dan kematian bayi karena faktor kurang siap fisik, mental, dan psikologi.

Melihat kasus tersebut, PKK Kabupaten Lamongan bersama YKI Lamongan menggelar kegiatan rumpi sehat yang pemaparan edukasi tentang reproduksi didalamnya di Aula Gadjah Mada Pemkab Lt.7. Pemaparan disampaikan oleh dr. Supratikto, Sp.OG (K) dari RSUD dr. Soegiri, Rabu (8/2).

Menurut dokter muda yang akrab disapa Tito itu pernikahan dini hanya berlandaskan cinta itu sangat beresiko karena akan berdampak, salah satunya kematian bayi meningkat. Maka pembekalan sejak remaja sangatlah penting, karena merupakan bentuk pencegahan.

“Kalau sudah melakukan pernikahan dini maka secara otomatis akan bereproduksi. Menurut penelitian ibu hamil umur dibawah 20 tahun sangat berpotensi akan kematian bayi. Selain kesiapan fisik juga dibutuhkan kesiapan mental dan psikologi,” tutur dr. Tito saat memaparkan materi dihadapan siswa-siswi perwakilan SMP SMA seluruh Lamongan.

dr.Tito juga menegaskan bahwa remaja yang telah mengalami masa puber itu sudah bisa hamil, maka para remaja diharapkan berhati-hati dalam menjaga pergaulan.

Berita Terkait

Hukuman Tak Pantas, Siswa SD di Medan Dapat Perhatian
Polisi di Kendal Luangkan Waktu Mengajar Mengaji, Jadi Inspirasi Warga
Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Siapkan Program Amal Vokasi Awal 2025
Tingkat Kegemaran Membaca di Lamongan Melonjak, Raih Angka 70,4
LSM DRBI Soroti Kinerja Pejabat Disdikbud, Minta Bupati Indramayu Evaluasi
Khofifah : MBG Sidoarjo, Bukti Nyata Kolaborasi untuk Anak Sehat dan UMKM Bangkit
Jadi Teladan Kepemimpinan, Khofifah Dikenal Mahasiswa Universiti Malaya Malaysia
Mahasiswa Unair Diharapkan Bawa Inovasi untuk Desa Lamongan melalui BBK 5
Tag :

Berita Terkait

Senin, 13 Januari 2025 - 07:30 WIB

Hukuman Tak Pantas, Siswa SD di Medan Dapat Perhatian

Minggu, 12 Januari 2025 - 18:43 WIB

Polisi di Kendal Luangkan Waktu Mengajar Mengaji, Jadi Inspirasi Warga

Sabtu, 11 Januari 2025 - 10:40 WIB

Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Siapkan Program Amal Vokasi Awal 2025

Kamis, 9 Januari 2025 - 16:56 WIB

Tingkat Kegemaran Membaca di Lamongan Melonjak, Raih Angka 70,4

Rabu, 8 Januari 2025 - 20:38 WIB

LSM DRBI Soroti Kinerja Pejabat Disdikbud, Minta Bupati Indramayu Evaluasi

Berita Terbaru

Aiptu Maryudi saat dibawah  Propam Polres Mojokerto (ist)

Peristiwa

Ledakan Maut, Aiptu Maryudi Diperiksa Propam Polres Mojokerto

Senin, 13 Jan 2025 - 15:44 WIB