PKKPBI ITS Berikan Rekomendasi untuk Pemprov Jatim dalam Menghadapi Covid-19

- Redaksi

Senin, 30 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Pusat Kajian Kebijakan Publik Bisnis dan Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember (PKKPBI ITS) Associate, Prof. Dr Ir Arman Hakim Nasution MEng

Kepala Pusat Kajian Kebijakan Publik Bisnis dan Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember (PKKPBI ITS) Associate, Prof. Dr Ir Arman Hakim Nasution MEng

SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Dalam rangka persiapan untuk menghadapi puncak pandemi virus Corona (Covid-19) yang diperkirakan terjadi pada Mei mendatang, Pusat Kajian Kebijakan Publik Bisnis dan Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember (PKKPBI ITS) telah mengirimkan rekomendasi kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) untuk segera mempersiapkan kebutuhan medis dalam menghadapi puncak pandemi Covid-19 nantinya.

Kepala PKKPBI ITS, Dr Ir Arman Hakim Nasution MEng mengatakan, berdasarkan data yang telah diolah dari Command Centre BUMN bahwa diperkirakan puncak pandemi Covid-19 akan terjadi di minggu pertama dan kedua pada Mei 2020.

“Oleh karena itu, ITS memberikan rekomendasi bagi Pemprov Jawa Timur untuk segera mempersiapkan hal ini dengan sebaik-baiknya dan secepatnya,” ucap Arman. Minggu, (29/3/2020).

Dosen Departemen Manajemen Bisnis ini memaparkan, rekomendasi yang diberikan ITS mencakup dua poin yang menjadi perhatian khusus. Poin pertama adalah mempersiapkan rumah sakit beserta tenaga medisnya untuk menampung pasien positif Covid-19 nantinya.

“Hal ini untuk mencegah terjadinya keterbatasan ruang perawatan bagi pasien,” lugas Arman.

Baca Juga  HPN 2024, Difokuskan di Kabupaten Jember

Arman menguraikan bahwa ITS memberikan beberapa usulan berupa mitigasi yang bisa dilakukan Pemprov Jawa Timur untuk menghadapi puncak pandemi Covid-19 nantinya. Usulan yang pertama adalah mengubah fungsi lahan terbuka perkantoran milik pemerintah yang berdekatan dengan rumah sakit menjadi Unit Gawat Darurat (UGD) sementara.

“Adapun UGD tersebut akan menggunakan ruang isolasi modular atau yang bisa dibongkar pasang,” imbuhnya.

ITS juga memberikan usulan kedua untuk mengintegrasikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dengan rumah sakit milik swasta. Integrasi ini menggunakan sistem Bawah Kendali Operasi (BKO) yang bertujuan untuk mengontrol dan mendistribusikan sumber daya kesehatan, seperti obat-obatan, ambulans, tenaga kesehatan, serta Alat Pelindung Diri (APD) di setiap rumah sakit di Jawa Timur.

“Tentunya untuk jumlah rumah sakit yang akan diintegrasikan perlu pendataan dari Pemprov Jawa Timur terlebih dahulu,” ucap Arman.

Usulan yang ketiga adalah membentuk pusat komando penanganan Covid-19 berskala provinsi. Pusat komando ini berfungsi untuk mengintegrasikan kebutuhan medis dari Pemerintah Pusat kepada Pemprov Jawa Timur dan melakukan pemantauan jumlah tenaga medis beserta pasien positif Covid-19 di setiap daerah.

Baca Juga  Kabar Gembira, Pendaftaran SNMPTN Dibuka, UNESA Tambah Kapasitas

“Pusat komando ini akan menggunakan sistem informasi terpadu yang mengadopsi Command Center milik BUMN di Jakarta,” tegas Arman.

Selain mempersiapkan rumah sakit beserta tenaga medisnya, lanjut Arman, Pemprov Jawa Timur juga harus memastikan persediaan APD untuk tenaga medis dan ventilator bagi setiap pasien positif Covid-19. Hal ini merupakan poin kedua dari rekomendasi ITS.

“Poin ini merupakan hal yang terpenting demi memudahkan tenaga medis dalam menjalankan tugasnya,” sahut Arman.

Menurut Arman, ITS telah berusaha untuk memberikan kontribusi berupa desain bentuk fasilitas ruang isolasi modular. Selain itu, ITS juga melakukan produksi Alat Pelindung Diri (APD) yang dirancang oleh Departemen Desain Produk Industri (Despro) ITS sebanyak 300 unit produksi per hari. Namun, diperlukan langkah semi industri untuk diproduksi secara massal.

“Adapun saat ini pesanannya telah mencapai 126 ribu, namun hanya tersisa satu bulan saja untuk menghadapi puncak pandemi ini,” terangnya.

Baca Juga  Beri Pembekalan, Ka Ops Nemangkawi Tekankan Soal Pengamanan PON ke-20

Sama halnya dengan APD, ITS juga sudah mempersiapkan purwarupa ventilator yang akan diuji oleh tim dokter dari Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA). Jika lolos tes uji tersebut, ITS akan melakukan produksi massal dengan melibatkan beberapa industri yang berkaitan.

“Contohnya di Amerika yang menggunakan industri otomotif yang dialihkan untuk memproduksi ventilator,” kata Arman.

Oleh karena itu, ITS berharap Pemprov Jawa Timur dapat bekerja sama dengan perguruan tinggi dan perusahaan manufaktur untuk melakukan produksi ruang isolasi modular, APD, maupun ventilator dengan biaya murah, tetapi aman secara teknis.

“Dan seharusnya proses produksi ini paling lambat dilakukan pada pertengahan April,” tambah Arman.

Dosen yang juga menjabat sebagai Kepala Laboratorium Business Analytic and Strategy (BAS) ini juga berharap kepada Pemprov Jawa Timur untuk segera mengkaji rekomendasi yang diberikan ITS supaya dapat segera dilaksanakan demi mempersiapkan puncak pandemi Covid-19 nantinya.

“Intinya jangan terlalu lama dalam bertindak, segera lakukan langkah darurat karena ini saatnya kita bersatu menghadapi Covid-19,” tandasnya. (Ari)

Berita Terkait

Grand Final Raka Raki Jatim 2024, Pj Gubernur Adhy Dorong Promosi Wisata Digital Lebih Gencar
Khofifah – Emil Mantapkan Mesin Pemenangan: Perkuat Politik Santun dan Gerakan Ajak ke TPS, Perkenalkan 8 Jubir Muda
Khofifah Tegaskan Dukungan bagi Industri Padat Karya, Pekerja MPS Trowulan Mojokerto Kompak Pilih Gubernur Full Senyum
Curhat Pedagang Pasar Wonokromo, Khofifah Dukung Digitalisasi
Menjaga Keutuhan NKRI Kodim 0822 Bondowoso Peringatan Dirgahayu TNI ke-79
HUT ke-79 TNI, Khofifah Apresiasi Profesionalisme TNI dalam Menjaga Demokrasi
Bersama Gus Reza, Khofifah : Perbanyak Sholawat untuk Pilkada Damai
Fadli Zon : Khofifah Pemimpin yang Paham dan Peduli Petani
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 6 Oktober 2024 - 11:49 WIB

Grand Final Raka Raki Jatim 2024, Pj Gubernur Adhy Dorong Promosi Wisata Digital Lebih Gencar

Minggu, 6 Oktober 2024 - 09:48 WIB

Khofifah – Emil Mantapkan Mesin Pemenangan: Perkuat Politik Santun dan Gerakan Ajak ke TPS, Perkenalkan 8 Jubir Muda

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 18:17 WIB

Khofifah Tegaskan Dukungan bagi Industri Padat Karya, Pekerja MPS Trowulan Mojokerto Kompak Pilih Gubernur Full Senyum

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 15:30 WIB

Curhat Pedagang Pasar Wonokromo, Khofifah Dukung Digitalisasi

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 11:01 WIB

Menjaga Keutuhan NKRI Kodim 0822 Bondowoso Peringatan Dirgahayu TNI ke-79

Berita Terbaru

Gaya Hidup

Sound of Ijen Caldera Bondowoso Hadirkan D’Bagindas

Minggu, 6 Okt 2024 - 11:40 WIB

Calon Wakil Bupati Sidoarjo Hj Mimik saat senam minggu pagi (IST)

Politik - Pemerintahan

Ratusan Emak-Emak Antusias Sambut Warling Bu Mimik Cawabup Sidoarjo

Minggu, 6 Okt 2024 - 10:32 WIB