SIDOARJO, RadarBangsa.co.id – Kondisi yang dialami oleh Ismail dan Wahyu, warga RT 5 RW 3 Desa Wonokalang, Kecamatan Wonoayu, menyentuh hati Plt Bupati Sidoarjo, Subandi. Ismail kehilangan kaki kanannya akibat kecelakaan pada tahun 2002, sementara Wahyu juga mengalami nasib serupa pada tahun 2020 karena kecelakaan kerja.
Mendengar kabar tentang kondisi keduanya, Subandi segera berkunjung ke rumah mereka. Tujuannya adalah untuk bersilaturahmi, mendengar langsung cerita mereka, serta memberikan bantuan berupa sembako dan kaki palsu.
Selain itu, rumah Ismail yang mengalami kerusakan akan mendapatkan bantuan perbaikan. “Saya sangat berterima kasih kepada Abah Subandi. Bantuan ini sangat berarti dan membuat saya lebih nyaman dalam bekerja,” ungkap Ismail.
Meskipun memiliki keterbatasan fisik, Ismail tetap bekerja sebagai sopir hingga saat ini. Dia juga bersyukur atas dukungan Pemkab Sidoarjo yang memberikan jaminan kesehatan gratis. “Ini sangat membantu keluarga kami, terutama saat berobat, karena tidak memberatkan kami,” katanya.
Subandi juga berencana membangun kamar mandi di rumah Ismail yang belum memiliki fasilitas sanitasi yang layak. “Kamar mandinya akan kami perbaiki dan ditambahkan septic tank, supaya kesehatannya lebih terjaga,” ujar Subandi.
Subandi terus berupaya mendatangi warga Sidoarjo yang membutuhkan bantuan. Selain mengunjungi Ismail, hari itu ia juga mendatangi rumah Suraji, warga RT 1 RW 2 Budengan, Desa Mulyodadi, Kecamatan Wonoayu. Di sana, Subandi memberikan bantuan bedah rumah, karena kondisi rumah Suraji dinilai tidak layak huni.
Rumah Suraji memiliki dinding kayu yang sudah lapuk, atap yang bocor, serta lantai tanah. Lemari pun tak ada, sehingga pakaian keluarganya digantung di sudut-sudut rumah. Suraji sendiri hanya bekerja serabutan dan tidak memiliki pekerjaan tetap, sehingga penghasilan keluarga terbatas.
“Kondisi seperti ini tidak bisa dibiarkan, apalagi anak Pak Suraji masih kecil. Ketika saya menerima laporan tentang warga yang tinggal di rumah tidak layak, saya langsung turun dan memberikan bantuan bedah rumah,” jelas Subandi.
Dalam kunjungannya, Subandi juga menanyakan apakah keluarga Suraji sudah memiliki BPJS Kesehatan. Keluarga tersebut menjawab bahwa mereka sudah terdaftar sebagai penerima layanan BPJS Kesehatan gratis. Subandi memastikan bahwa seluruh warga Sidoarjo mendapatkan akses kesehatan yang memadai.
Pemkab Sidoarjo telah menerapkan Universal Health Coverage (UHC), yang memungkinkan warga yang belum memiliki BPJS Kesehatan tetap bisa berobat di rumah sakit pemerintah. “Cukup dengan surat keterangan tidak mampu dari desa, biaya rumah sakit akan ditanggung oleh Pemkab. Tidak perlu menunggu tanda tangan camat, cukup surat dari kepala desa saja,” tambah Subandi.
Slamet Priyanto, SH, Kepala Desa Mulyodadi, menyatakan apresiasinya terhadap respons cepat Subandi dalam membantu warga. “Kerja Plt Bupati sangat responsif. Beliau selalu cepat bertindak ketika ada warga yang butuh bantuan. Ini sangat membantu kami di tingkat desa,” ujar Slamet.
“Pak Bupati bahkan menyampaikan bahwa dua minggu lagi rumah Pak Suraji akan mulai diperbaiki. Kami sangat berterima kasih atas bantuan beliau,” pungkasnya.
Penulis : Rino
Editor : Zainul Arifin