LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Menyikapi isu dugaan Pertamax oplosan yang beredar luas di media sosial, Kapolres Lamongan AKBP Bobby A. Condroputra, S.H., S.I.K., M.Si segera mengambil langkah cepat dengan memerintahkan jajarannya melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Lamongan, Selasa (4/3).
Dalam sidak tersebut, tim gabungan dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Lamongan bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lamongan turun langsung ke lapangan untuk memastikan kualitas bahan bakar yang beredar tetap sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Kanit II Pidter Satreskrim Polres Lamongan, Ipda Mitro Rahwono, memimpin langsung pengecekan di SPBU 55.622.30 yang berlokasi di Jalan Kombespol M. Duryat No.7, Jetis, Kecamatan Lamongan, serta di SPBU 54.622.08 di Jalan Sunan Drajat, Sidoharjo, Lamongan.
Pemeriksaan dilakukan menggunakan alat ukur density dan berat jenis bahan bakar untuk memastikan apakah BBM, khususnya Pertalite dan Pertamax, masih sesuai dengan standar yang berlaku.
“Dari hasil pemeriksaan, kualitas bahan bakar di SPBU tersebut masih dalam batas aman dan memenuhi standar yang ditetapkan oleh Kemetrologian,” ungkap Ipda Mitro Rahwono.
Bahkan, sebelum sidak dilakukan, pihak Pertamina Surabaya telah lebih dulu melakukan pengujian dan memastikan bahwa BBM di wilayah Lamongan tidak mengalami pencampuran atau oplosan.
Kapolres Lamongan, AKBP Bobby A. Condroputra, menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan pengawasan guna memastikan distribusi BBM di Lamongan tetap aman dan sesuai dengan ketentuan. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah percaya terhadap isu-isu yang belum terbukti kebenarannya.
“Kami akan terus memantau untuk memastikan distribusi BBM di Lamongan tetap aman dan sesuai dengan ketentuan. Jika masyarakat menemukan hal mencurigakan, segera laporkan ke pihak berwenang,” pungkas AKBP Bobby.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin