Polri gagalkan provokasi di aksi damai May Day 2025 Semarang

- Redaksi

Jumat, 2 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SEMARANG, RadarBangsa.co.id – Peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 yang digelar di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah, Kamis (01/05/2025), berlangsung damai meski sempat diwarnai upaya provokatif dari sekelompok orang berpakaian serba hitam yang diduga berafiliasi dengan kelompok Anarko.

Sejak pukul 14.30 WIB, ribuan buruh dari berbagai aliansi seperti KASBI, KSPIP, FSPMI, dan KSPN telah menggelar aksi dengan tertib. Mereka menyampaikan aspirasi melalui orasi, poster tuntutan, serta lantunan sholawat sebagai bentuk protes damai.

Namun sekitar pukul 15.15 WIB, sekelompok individu berpakaian hitam mencoba menyusup ke barisan aksi. Massa buruh yang sejak awal berkomitmen menjaga ketertiban, langsung menolak kehadiran kelompok tersebut. Tak berhasil masuk, kelompok itu melakukan aksinya sendiri di sisi selatan gerbang.

Mereka melakukan tindakan anarkis seperti membakar ban, merusak pagar pembatas jalan, dan melempar benda keras seperti batu, botol, serta kayu ke arah aparat. Akibatnya, beberapa anggota pengamanan mengalami luka ringan.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, menyampaikan bahwa aparat yang disiagakan langsung merespons cepat dengan memadamkan api dan mengamankan benda-benda berbahaya. Situasi berhasil dikendalikan dalam waktu singkat.

“Kami sangat menghargai komitmen rekan-rekan buruh yang konsisten menjaga kedamaian,” katanya.

Ia menambahkan bahwa Polri tetap mengedepankan pendekatan humanis, persuasif, dan profesional dalam mengamankan jalannya aksi.

Tanggapannya atas insiden provokasi itu adalah bahwa pihak kepolisian akan terus melakukan patroli dan pemantauan guna mencegah potensi kericuhan yang ditimbulkan oleh kelompok luar.

“Kami mengimbau seluruh peserta aksi untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin menciptakan kekacauan,” tegasnya.

Harapannya, peringatan May Day dapat menjadi momentum penyampaian aspirasi secara bermartabat tanpa kekerasan.

“Semangat buruh untuk menyampaikan tuntutan harus tetap dijaga dalam koridor hukum dan demokrasi,” pungkasnya.

Aksi kemudian dilanjutkan dengan damai hingga sore hari dan ditutup dengan doa bersama untuk kesejahteraan kaum pekerja di Indonesia.

Penulis : Oki

Editor : Bandi

Berita Terkait

Warga Trenggalek Haru Saksikan Perjuangan Polisi dalam Film Sayap-Sayap Patah 2
Polrestabes Semarang gulung dua pelaku curas di Pengapon raya, barang bukti diamankan
Polsek Tikung Gelar Patroli Obyek Vital, Antisipasi 4C di Lamongan
Truk Terhenti Tiba-tiba di Lamongan, Polsek Babat Kerahkan Petugas
Ledakan maut saat pemusnahan amunisi di Garut, 13 nyawa melayang
Polres Mojokerto Kota Gelar Patroli Skala Besar, Cegah Premanisme saat Libur Waisak
Polrestabes Semarang tangkap empat pelaku penyerangan brutal di jalan Gendingan
Polda jateng klarifikasi isu ambulans,tidak ada penjebakan massa aksi mayday

Berita Terkait

Selasa, 13 Mei 2025 - 19:18 WIB

Warga Trenggalek Haru Saksikan Perjuangan Polisi dalam Film Sayap-Sayap Patah 2

Selasa, 13 Mei 2025 - 17:27 WIB

Polrestabes Semarang gulung dua pelaku curas di Pengapon raya, barang bukti diamankan

Selasa, 13 Mei 2025 - 09:16 WIB

Truk Terhenti Tiba-tiba di Lamongan, Polsek Babat Kerahkan Petugas

Selasa, 13 Mei 2025 - 08:46 WIB

Ledakan maut saat pemusnahan amunisi di Garut, 13 nyawa melayang

Selasa, 13 Mei 2025 - 08:28 WIB

Polres Mojokerto Kota Gelar Patroli Skala Besar, Cegah Premanisme saat Libur Waisak

Berita Terbaru

 Kabupaten Asahan raih predikat terbaik dalam Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) se - Sumatera Utara . ( foto/Ist )

Nasional

Asahan Raih Predikat Terbaik se-Sumut dalam LPPD

Selasa, 13 Mei 2025 - 18:29 WIB