GRESIK, RadarBangsa.co.id – Sejumlah wilayah di Kabupaten Gresik dilanda kekeringan akibat kemarau panjang. Polres Gresik berikan bantuan berupa air bersih di dua Desa (Tumapel dan Pandanan) Kecamatan Duduksampeyan. Sebanyak 7 mobil tangki dan armada water canon berisi puluhan ribu liter air bersih pun dikerahkan.
Dalam penyaluran bantuan air bersih ini, Polres Gresik bekerjasama dengan dua ormas Banser (Barisan Ansor Serbaguna) NU dan FPI (Front Pembela Islam) Kabupaten Gresik. Tak hanya bantuan air bersih, polisi juga membuka posko pengobatan gratis dari petugas medis Urkes Polres Gresik kepada warga setempat yang membutuhkan.
Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo, SH., SlK., MH., mengatakan, bantuan air bersih ini dilakukan karena pihaknya prihatin dengan kondisi di wilayah setempat yang mengalami kekeringan selama beberapa bulan.
“Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi warga setempat. Karena kita sebagai aparat Polri juga turut prihatin,” kata mantan Kapolres Jember tersebut. (15/10/2019).
Bantuan ini, lanjut Kusworo, tidak hanya berlangsung saat ini. Karena dia mengetahui masih ada beberapa desa lain di wilayah Benjeng yang juga dilanda kekeringan.
“Sasaran bantuan kita ada beberapa titik. Termasuk wilayah Benjeng yang tanahnya sampai pecah. Mungkin satu dua hari ke depan kita akan ke sana memberikan bantuan,” ungkapnya.
Salah seorang warga Desa Pandanan bernama Tina mengatakan, kekeringan yang dialami warga desa sudah terjadi hampir 7 bulan. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, warga terpaksa harus membeli air dari penjual keliling atau mengambil dari air telaga desa setempat yang jaraknya cukup jauh.
“Kalau untuk kebutuhan memasak kita beli air isi ulang. Untuk itu kami sangat berterimakasih atas bantuan air bersih yang diberikan Polres Gresik kepada warga desa. Dan kita berharap warga sering dibantu air bersih untuk meringankan beban kami,” kata Tina.(Ims)