Ratusan Anak Yatim dan Dhuafa di Gedangsewu Berlebaran Bersama Pak Fuad & Kades Gedangsewu

- Redaksi

Senin, 31 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Fuad, SP saat memberikan santunan kepada Kaum Dhuafa dan Anak Yatim (foto: Hikam)

Fuad, SP saat memberikan santunan kepada Kaum Dhuafa dan Anak Yatim (foto: Hikam)

KEDIRI, RadarBangsa.co.id – Pengusaha kayu yang juga Ketua DPC Partai NasDem Kecamatan Pare, Fuad, SP, bersama Kepala Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Ruslan Abdul Ghani, memanfaatkan momen Bulan Suro (Muharram) untuk melakukan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa, Minggu malam, 30 Juli 2023.

Bulan Suro dalam penanggalan Jawa ini dipercaya sebagian masyarakat sebagai bulan keramat, sehingga mayoritas warga mengadakan kegiatan ritual tersendiri, seperti bersih desa, maupun santunan kepada anak yatim, dan lain sebagainya.

Fuad, SP saat kegiatan santunan kepada Kaum Dhuafa dan Anak Yatim (foto: Hikam)

Fuad, SP seusai melakukan santunan kepada hampir 200 anak yatim dan kaum dhuafa di Balai Desa Gedangsewu dikonfirmasi mengatakan, tradisi santunan bagi anak yatim dan kaum dhuafa ini sebenarnya bukan hanya berlaku bagi masyarakat Jawa saja, tetapi bagi Kaum Muslim juga disunnahkan.

Baca Juga  PKS Kab Kediri Ikuti Upacara Bendera Virtual Peringatan Hari Kemerdekaan RI Ke-76

“Bulan Muharram itu bisa disebut sebagai Idul Yatama atau Lebarannya anak yatim. Dalam Al Qur’an Surat Al Baqoroh ayat 220 dijelaskan bahwa memperbaiki keadaan anak yatim adalah sesuatu yang baik. Begitu pula Baginda Rosululloh SAW juga sangat mencintai anak yatim. Bahkan banyak sekali hadits tentang sedekah kepada anak yatim di bulan Muharram,” katanya.

Fuad, SP bersama Kades Gedangsewu saat memberikan santunan kepada Kaum Dhuafa dan Anak Yatim (foto: Hikam)

Menurut pria yang akrab disapa Pak Fuad, kegiatan santuan anak yatim ini semata-mata sebagai bentuk kepeduliannya sebagai umat Islam, bukan karena dirinya sedang menjadi bakal calon anggota DPRD Kabupaten Kediri dari Partai NasDem.

Baca Juga  Saat Pilkades Serentak, Antox NasDem Bagikan Uang Ratusan Juta pada Warga

“Santunan ini murni sebagai kegiatan sosial untuk membantu para anak yatim dan saudara-saudara saya yang kebetulan bernasib kurang baik dalam perekonomiannya, tidak ada unsur politik sama sekali,” ungkapnya.

Kepala Desa Gedangsewu, Ruslan Abdul Ghani saat kegiatan santunan kepada Kaum Dhuafa dan Anak Yatim (foto: Hikam)

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Desa Gedangsewu, Ruslan Abdul Ghani seusai memberikan bantuan kepada anak-anak yatim dan kaum dhuafa di desanya. Menurutnya, kegiatan santunan ini memang biasa dilakukan pada Bulan Muharram (Suro).

“Alhamdulillah malam ini kami bisa memberikan santunan kepada anak-anak yatim dan kaum dhuafa. Rasanya bahagia sekali ketika melihat mereka bergembira saat menerima bantuan tersebut,” tuturnya.

Kades Ruslan Abdul Ghani juga mengatakan, sebenarnya beliau berharap setiap tahun tidak ada penambahan jumlah penerima santunan, tetapi mereka semua sudah hidup lebih sejahtera dan malah ikut memberikan santunan.

Baca Juga  Bersihkan Sampah di Pantai Kutang Lamongan, Kolaborasi Cegah Sampah dan Kerusakan

“Kami selalu melakukan santunan seperti ini setiap tahun dengan jumlah penerima semakin banyak dari tahun sebelumnya. Padahal kami berdo’a setiap tahun tidak bertambah. Artinya warga saya sudah menjadi sejahtera, dan tidak ada anak yang ditinggal wafat orang tuanya lagi. Tetapi apa boleh buat, karena Tuhan berkehendak lain, akhirnya ya kita jalani saja,” ucapnya.

Lebih lanjut Kades Ruslan Abdul Ghani menambahkan, dengan adanya santunan kepada anak-anak yatim dan kaum dhuafa seperti ini, diharapkan dapat menambah kegembiraan dan semangat menjalani kehidupan kepada mereka semua.

“Kami berharap, anak-anak yatim dan kaum dhuafa tidak patah semangat dalam mengarungi kehidupan ini, karena sebenarnya masih banyak sekali orang yang hidupnya lebih sudah lagi. Bahkan orang yang kelihatannya hidup mewah sekalipun, terkadang mereka tidak bahagia, tetapi malah lebih susah dari yang hidupnya pas-pasan. Maka dari itu, kita harus selalu bersyukur dalam kondisi apapun,” ujarnya.

Berita Terkait

Ratusan Emak-Emak Antusias Sambut Warling Bu Mimik Cawabup Sidoarjo
H Subandi, Calon Bupati Sidoarjo Nomer Urut 01, Merangkul Masyarakat untuk Mendengar Aspirasi di Cafe Ekopilogi
DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut
Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan
Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau
Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar
Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno
Geber Sidoarjo, 15 Ribu ASN Serentak Kerja Bakti Bersihkan Kota

Berita Terkait

Minggu, 6 Oktober 2024 - 07:49 WIB

H Subandi, Calon Bupati Sidoarjo Nomer Urut 01, Merangkul Masyarakat untuk Mendengar Aspirasi di Cafe Ekopilogi

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 09:25 WIB

DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 08:10 WIB

Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:04 WIB

Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau

Jumat, 4 Oktober 2024 - 15:13 WIB

Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar

Berita Terbaru

Para peserta berpose bersama Pengurus DPC Peradi SAI Sidoarjo seusai pelaksanaan UPA perdana (Foto : FYW)

Hukum - Kriminal

Ujian Profesi Advokat Perdana Sukses Digelar Peradi SAI Sidoarjo Raya

Minggu, 6 Okt 2024 - 16:55 WIB

Gaya Hidup

Sound of Ijen Caldera Bondowoso Hadirkan D’Bagindas

Minggu, 6 Okt 2024 - 11:40 WIB