Resmikan Pengoperasian SPKLU, PLN dan BRI Bersinergi Dukung Ekosistem Kendaraan Listrik

- Redaksi

Selasa, 25 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam acara peresmian SPKLU Brilian 1 di Kantor Pusat BRI, Jakarta (25/10/2022).

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam acara peresmian SPKLU Brilian 1 di Kantor Pusat BRI, Jakarta (25/10/2022).

JAKARTA, RadarBangsa.co.id – PT PLN (Persero) berkolaborasi dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk meresmikan pengoperasian Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Brilian 1 di Kantor Pusat BRI, Jakarta. Sinergi kedua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini dilakukan untuk mengakselerasi terbentuknya ekosistem kendaraan listrik guna mempercepat transisi energi di Tanah Air.

Peresmian SPKLU ini merupakan tindak lanjut dari Penandatanganan Perjanjian Kerja sama (PKS) antara PT PLN (Persero) dengan Bank Himbara pada Juni 2022 lalu. Salah satu ruang lingkup yang disepakati  adalah kerja sama kemitraan penyediaan SPKLU dengan skema Investor Owned Investor Operate (IO2).

“Hari ini adalah hari bersejarah karena acara ini bukan hanya peresmian SPKLU tetapi simbol dari sinergi BRI dengan PLN menyambut era energi masa depan,” ujar Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam acara peresmian SPKLU Brilian 1 di Kantor Pusat BRI, Jakarta (25/10/2022).

Darmawan menyatakan pembangunan SPKLU ini merupakan langkah penting untuk mengurangi emisi karbon di sektor transportasi yang mencapai 280 juta ton CO2e di tahun 2020. Tanpa adanya intervensi, pada tahun 2060 emisinya akan mencapai 860 juta ton CO2e per tahun.

Baca Juga  Sektor Perbankan Pantaskah Menjadi Jantung Perekonomian?

Salah satu cara yang dilakukan untuk mengurangi emisi karbon di sektor transportasi adalah penggunaan kendaraan listrik. Atas dasar itu, PLN mendukung penuh dalam mendorong peralihan kendaraan BBM ke listrik dengan membangun ekosistem kendaraan listrik di dalam negeri.

Sebagai gambaran, 1 liter bahan bakar minyak (BBM) setara dengan 1,2 kWh listrik. Emisi karbon 1 liter BBM setara dengan 2,4 kilogram (kg) Co2e, sedangkan 1 kWh listrik emisinya setara 0,88 kg CO2e atau 1,05 kg untuk 1,2 kWh listrik.

“Artinya, pada kondisi saat ini pun, menggunakan kendaraan listrik sudah mengurangi emisi 56 persen. Seiring dengan pembangkit PLN yang akan menuju ke EBT, maka ke depan kendaraan listrik emisinya akan nol,” jelas Darmawan.

Baca Juga  Gerindra : Pemerintah Disarankan Buka Jalur bagi Pihak yang Ingin Menjadi Relawan COVID

Darmawan menambahkan, PLN sudah memiliki roadmap untuk beralih ke energi hijau demi mencapai Net Zero Emission pada 2060 dengan menambah pembangkit energi baru terbarukan (EBT) secara bertahap.

Berdasarkan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2021-2030, akan ada 51 persen pembangkit baru yang berasal dari EBT.  Selain penambahan pembangkit EBT baru, PLN juga tidak akan menambah pembangkit batu bara baru.

Darmawan menambahkan, PLN juga siap membuka pintu selebar-lebarnya kepada para pelaku usaha yang ingin berkolaborasi dalam penyediaan franchise SPKLU. Melalui skema ini, para pengusaha cukup menyiapkan lahan dan dana investasi saja.

“PLN tidak memiliki tempat-tempat hotspot di mal-mal, di perkantoran, di rest area, di kafe-kafe. Tetapi kami punya strategi untuk membuat perkembangan jumlah SPKLU seperti jamur di musim penghujan,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Utama Bank BRI Sunarso mengatakan, pihaknya berkomitmen ikut serta bersama PLN untuk mendukung program transisi energi. Dengan transisi energi ini, maka bisa menbantu menjaga bumi agar tetap sehat dan nyaman untuk generasi masa depan.

Baca Juga  Catatan SMSI di Akhir Tahun 2021 : Menata Masa Depan, Memperkenalkan Generasi Milenial pada Metaverse

“Pasti kita akan tetap berpedoman pada bahwa kita harus komit kepada menciptakan Environmental, Social and Governance (ESG). Kita memang mencari profit, tapi tetap profit itu harus tetap mensejahterakan masyarakat,  Dan mencari profit dengan tujuan mensejahterakan masyarakat, masyarakatnya sejahtera kalau bumi ini planet ini kita jaga,” jelasnya.

Selain itu, Bank BRI juga berkomitmen untuk mendorong penggunaan kendaraan bermotor listrik di Indonesia lewat penyediaan SPKLU. Menurut Sunarso, penggunaan kendaraan listrik bisa mengurangi emisi karbon.

“Kita sudah hitung seluruh aktivitas kita yang paling banyak emisi adalah perjalanan dinas menggunakan kendaraan bermotor. Oleh karena itu gerakan hari ini langsung kita tembak pada kendaraan,” kata Sunarso.

Berita Terkait

JNE Menggelar JLC Member Gathering 2024 di 5 Kota
Khofifah Ajak Kampung Kopyah Gresik Masuki Pasar Global sebagai Desa Devisa
Panen Dukungan di Pasar PPI Krembangan, Khofifah Yakin Menang Telak di Surabaya
Dampak Positif Bus Trans Jatim, Lia Istifhama Anggota DPD RI : Kenyamanan dan Efisiensi bagi Warga Jawa Timur
Panaskan Mesin, NasDem Siap All Out Menangkan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024
Misi Kemanusiaan, Khofifah dan Relawan Distribusikan Air Bersih di Lumajang
Lumajang Bergema, 2.500 Emak-Emak PKS Deklarasikan Dukungan untuk Khofifah-Emil
Pengajian dan Pawai Obor Hari Santri, Khofifah Ungkap Jatim sebagai Provinsi Pertama Sahkan Perda dan Pergub Pesantren
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 15 Oktober 2024 - 19:28 WIB

JNE Menggelar JLC Member Gathering 2024 di 5 Kota

Selasa, 15 Oktober 2024 - 18:57 WIB

Khofifah Ajak Kampung Kopyah Gresik Masuki Pasar Global sebagai Desa Devisa

Selasa, 15 Oktober 2024 - 14:38 WIB

Panen Dukungan di Pasar PPI Krembangan, Khofifah Yakin Menang Telak di Surabaya

Selasa, 15 Oktober 2024 - 09:34 WIB

Dampak Positif Bus Trans Jatim, Lia Istifhama Anggota DPD RI : Kenyamanan dan Efisiensi bagi Warga Jawa Timur

Senin, 14 Oktober 2024 - 18:25 WIB

Panaskan Mesin, NasDem Siap All Out Menangkan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024

Berita Terbaru

Ekonomi

JNE Menggelar JLC Member Gathering 2024 di 5 Kota

Selasa, 15 Okt 2024 - 19:28 WIB

Politik - Pemerintahan

Sidoarjo Menuju Ketahanan Pangan, Calon Bupati SAE Siap Berdayakan Petani Lokal

Selasa, 15 Okt 2024 - 18:34 WIB