LUMAJANG, RadarBangsa.co.id – Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati membuka kegiatan Bimbingan Teknis Operator Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) Tahun 2020, diselenggarakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Lumajang, Rabu (25/11/2020) pagi.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Lumajang menyampaikan, Aparatur Sipil Negara (ASN)adalah pelayan masyarakat.
Oleh karena itu, diharapkan nantinya seluruh ASN dapat menanamkan mindset masing-masing untuk sepenuhnya menjadi pelayan masyarakat.
“Karena kita bekerja untuk melayani, jadi peran kita adalah melayani masyarakat dengan baik, tidak ada yang dituntut oleh masyarakat selain masyarakat ingin dilayani dengan baik oleh pemerintah,” ungkapnya.
Selanjutnya, ia berpesan kepada seluruh peserta agar mengikuti bimtek dengan sungguh-sungguh, serta menjadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk merubah mental aparatur, karena ASN merupakan pelayan masyarakat, maka prinsipnya adalah layani semua orang dengan baik.
“Tingkatkan kinerja, jadilah pelayan masyarakat yang baik dan profesional, serta pelajarilah aturan agar kita bekerja tidak melanggar aturan. Tetap semangat, ayo layani masyarakat,” pesan wabup.
Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Lumajang, Agus Warsito Utomo menjelaskan, bimtek tersebut diselenggarakan selama dua hari, yakni pada Tanggal 25 – 26 November 2020, dengan peserta berjumlah 100 orang yang terdiri dari perwakilan kecamatan dan puskesmas.
Tujuan dari bimtek untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan operator dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Dengan pelayanan yang memudahkan dan tidak berbelit-belit khususnya pada masa pandemi Covid-19 serta menyamakan persepsi yang aplikatif pada tingkat operasional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Sasarannya adalah peningkatan kualitas layanan administrasi kependudukan dan bentuk sosialisasi kebijakan-kebijakan tentang layanan administrasi kependudukan pada masa pandemi Covid-19 baik di Dispendukcapil, kecamatan, puskesmas maupun rumah sakit.
(Rb/Kmf)