Sapa Muslimat NU, Khofifah Serukan Jaga Persatuan di Timor, NTT

- Redaksi

Minggu, 12 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Ketua Umum Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, saat menghadiri acara Halal bi Halal dan peringatan Harlah ke-78 Muslimat NU di Daratan Timo (IST)

Ketua Umum Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, saat menghadiri acara Halal bi Halal dan peringatan Harlah ke-78 Muslimat NU di Daratan Timo (IST)

TIMOR TENGAH UTARA, RadarBangsa.co.id – Ketua Umum Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, mengajak semua warga Indonesia untuk terus bersatu dalam kekuatan persaudaraan yang erat, menyatukan pikiran, program, dan gerakan, dengan tujuan mencapai kemajuan dan kesejahteraan bagi negara.

Pernyataan tersebut disampaikan Khofifah saat menghadiri acara Halal bi Halal dan peringatan Harlah ke-78 Muslimat NU di Daratan Timor, yang diselenggarakan di Halaman Masjid Al Muhajirin, Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada Sabtu malam tanggal 11 Mei 2024.

“NU telah berusia 101 tahun, sedangkan Muslimat NU telah berusia 78 tahun. Kami memiliki tanggung jawab untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta negara. Kita harus memastikan bahwa Indonesia terus berkembang melalui persatuan dan persaudaraan yang kokoh,” ujar Khofifah.

Menurutnya, persatuan warga bangsa Indonesia yang memiliki 714 suku adalah nikmat Allah yang besar yang harus dijaga dan dirawat bersama. Hal ini tidak berlebihan, karena berkaca dari sejumlah negara lain di dunia, banyak negara yang jumlah sukunya jauh lebih sedikit namun justru terpecah belah.

Misalnya Afganistan, yang memiliki tujuh suku, namun ketika terjadi konflik, tidak terselesaikan dan justru menajam dan berkepanjangan hingga akhirnya menimbulkan perpecahan bangsa. Yang akhirnya mengakibatkan pemerintahan jatuh ke tangan Taliban.

Begitu juga dengan Srilanka, warga bangsa Srilanka hanya terdiri dari dua suku yaitu Sinhala dan Tamil. Namun susah keduanya untuk akur dan meletus perang saudara. Begitu juga dengan Palestina yang memiliki dua partai yaitu Hamas dan Fatah, yang tidak mudah untuk bersatu.

Namun Indonesia yang terdiri dari 714 suku bangsa dan tetap bersatu dalam persaudaraan hingga usianya yang ke 78 saat ini ditegaskan Khofifah adalah kondisi yang harus disyukuri dan dijaga dengan seluruh jiwa raga.

“Dalam firmannya, Allah menegaskan bahwa Allah menciptakan kita bersuku-suku untuk saling mengenal satu dengan yang lain. Kalau tidak saling kenal maka tak saying. Kalau kita saling mengenal, maka akan muncul mutual understanding, tidak mudah salah paham,” tegas Gubernur Jatim periode 2019-2024 ini.

Ketika sudah muncul mutual understanding, maka akan muncul mutual respect atau saling menghormati satu dengan yang lain. Ketika berbeda pemikiran dan berbeda pandangan maka tidak akan terpecah melainkan muncul saling menghormati. Dan Ketika sudah ada mutual respect satu dengan yang lain, maka yang terbangun berikutnya ditegaskan Khofifah adalah mutual trust.

“Kta patut bersyukur bahwa diantara 714 suku bangsa kita, yang dicari selalu adalah persamaannya bukan perbedaannya. Ini menghasilkan persambungan dan ukhuwah antara satu dengan yang lain,” tegasnya. “Persambungan pemikiran, persambungan program, persambungan gerakan,” imbuhnya.

Untuk itu, pada Muslimat se daratan Timor, Khofifah memberikan pesan agar jamaah yang identic dengan warna hijaunya ini untuk tak segan berkolaborasi dengan elemen lain untuk mencapai tujuan yang sama.

Termasuk salah satunya dalam mencapai gerakan nasional yang digaungkan Muslimat NU yaitu memberantas stunting. Gerakan ini sudah dideklarasikan bersama oleh Muslimat NU saat puncak peringatan Harlah ke-78 di Gelora Bung Karno. Bahwa Muslimat NU akan menjadi garda terdepan bersama pemerintah untuk mewujudkan zero stunting.

“Kita ingin turut serta mewujudkan zero stunting di Indonesia. Maka salah satu gerakan yang menurut kami mudah tapi berdampak signifikan, yaitu sedekah satu butir telur satu hari bagi jamaah Muslimat NU,” tegasnya.

“Muslimat kenal dengan PKK, maka ayo disinergikan. Peta anak yang terindikasi stunting di setiap desa dan kelurahan saya rasa sudah ada. Maka Muslimat NU dan Pemkab TTU juga PKK dan ormas perempuan yang lain ayo bergandengan tangan untuk memberantas stunting,” imbuhnya.

Sebab goal yang dicapai adalah Indonesia Emas 2045. Dimana di usia ke seratus tahun Indonesia Merdeka, diharapkan akan muncul para generasi emas yang tentunya harus sehat secara jasmani dan rohani, cerdas dan berakhlakul karimah. Ia optimis bahwa hal itu bisa dicapai jika semua saling bergandengan tangan dan menyatukan gerakan yang sama.

Dalam kegiatan ini turut hadir Bupati TTU Juandi David Beserta Ibu Elvira Ogom, Wakil Bupati TTU Eusabius Binsasi dan Ibu Susana Binsasi, Ketua DPRD TTU Hendri Kusbana, Ketua Pengadilan Agama TTU Syahirul Alim, Kasdim 1618 TTU Mayor Inf Hardani, Wakapolres TTU Kompol Matheus Anus, SH. MH juga Plh Ketua PWNU NTT KH. Ghulam Mansyur Ibrahim dan lain-lain.

Berita Terkait

Ziarah ke Makam Bung Karno, Khofifah-Emil Kenang Teladan Sang Proklamator dan Harmoni dengan Ulama NU
Hari Guru Nasional 2024, Khofifah Ajak Guru Berinovasi dan Adaptif di Era Digital
LSM DRBI Yakin Lucky – Syaefudin Menang dan Dilantik Jadi Bupati-Wakil Bupati Indramayu
Khofifah – Emil Ziarah Khusyuk ke Makam KH Hasyim Asy’ari dan Gus Dur di Hari Tenang Pilgub Jatim
Ngalap Berkah di Pesantren Nurul Amanah, Khofifah Ajak Warga Tak Golput dan Rayakan Aqiqah Dua Bayi
Puluhan Ribu Warga Gelar Dzikir dan Sholawat, Siap Kawal Kemenangan Khofifah – Emil di Pilgub Jatim 2024
Relawan Jarimata Deklarasi Dukung Khofifah – Emil, Siap Kawal Kemenangan Hingga Akhir
Ketua Umum SMSI Pusat Buka UKW 53 Bersama LUKW UPDM di Labuhanbatu

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 15:46 WIB

Ziarah ke Makam Bung Karno, Khofifah-Emil Kenang Teladan Sang Proklamator dan Harmoni dengan Ulama NU

Senin, 25 November 2024 - 10:43 WIB

Hari Guru Nasional 2024, Khofifah Ajak Guru Berinovasi dan Adaptif di Era Digital

Minggu, 24 November 2024 - 18:40 WIB

Khofifah – Emil Ziarah Khusyuk ke Makam KH Hasyim Asy’ari dan Gus Dur di Hari Tenang Pilgub Jatim

Minggu, 24 November 2024 - 09:50 WIB

Ngalap Berkah di Pesantren Nurul Amanah, Khofifah Ajak Warga Tak Golput dan Rayakan Aqiqah Dua Bayi

Sabtu, 23 November 2024 - 19:00 WIB

Puluhan Ribu Warga Gelar Dzikir dan Sholawat, Siap Kawal Kemenangan Khofifah – Emil di Pilgub Jatim 2024

Berita Terbaru