KOTA SURABAYA, RadarBangsa.co.id –
Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024, Khofifah Indar Parawansa, turut merasakan kebersamaan dengan masyarakat RW 5 Kelurahan Jemur Wonosari, Kecamatan Wonocolo, Surabaya, pada Minggu (18/8/2024).
Khofifah bergabung dengan warga kampung Jemur Wonosari yang sedang merayakan HUT Ke-79 Kemerdekaan RI dengan kegiatan Jalan Sehat dan Karnaval Budaya. Acara ini diadakan oleh para pemuda Karang Taruna setempat, dengan panggung utama yang didirikan tepat di depan kediaman Khofifah.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh warga Jemur Wonosari, terutama panitia Karang Taruna yang telah sukses mengadakan acara meriah ini. Semoga 79 tahun Indonesia Merdeka semakin menambah rasa kebersamaan dan kebahagiaan kita semua,” kata Khofifah dalam sambutannya.
Kepada masyarakat, Khofifah menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan persatuan. Ia menegaskan bahwa kebersamaan adalah kekuatan yang menjadi modal utama persatuan bangsa.
“Oleh karena itu, dalam kondisi apapun, masyarakat harus selalu ingat bahwa persatuan adalah hal yang utama dan harus dijaga. Jangan sampai kita mudah dipecah belah,” tegasnya.
Khofifah juga menyampaikan harapannya agar kebersamaan terus dipertahankan. “Mari kita jaga kebersamaan ini. Pertahankan dan lestarikan persaudaraan kita, karena dengan persatuan kita bisa maju bersama,” tambah Khofifah.
“Semoga Allah melimpahkan rezeki dan keberkahan bagi kita semua. Berkah untuk warga Jemur Wonosari, Kota Surabaya, Jawa Timur, dan Indonesia,” lanjutnya.
Selain itu, Khofifah juga ikut meramaikan bazar di kampung tersebut. Bersama putri sulungnya dan cucu tercintanya, Khofifah kompak mengenakan kaos bernuansa merah putih.
Khofifah mengajak cucunya, yang akrab disapa Aila, untuk berbelanja jajanan yang dijual di bazar tersebut. Aila terlihat antusias menunjuk berbagai makanan yang ingin dibelinya. Bazar itu sendiri menawarkan berbagai kuliner yang menggugah selera dengan harga terjangkau.
“Sekalian mengenalkan Aila pada arti kemerdekaan dan nasionalisme. Bazar, jalan sehat, dan karnaval budaya seperti ini sangat kental dengan kearifan lokal,” tutup Khofifah.
