SAMPANG, RadarBangsa.co.id – Tim Gabungan dari Forum Lalu Lintas Angkutan Darat (LLAD) Sampang Madura Jawa Timur melakukan pemetaan serta penandaan lokasi berjualan di jalan Wijaya Kusuma
Pemetaan dan pengecetan kamis siang 4/3 melibatkan Pengurus dan Anggota Paguyuban Pedagang Kaki Lima (PKL) Wijaya Kusuma
Menurut Drs Aji Waluyo M.Si pemetaan serta pengecatan merupakan tindak lanjut dari Rapat Koordinasi (Rakor) terkait Penertiban dan Penataan terhadap PKL yang mangkal di jalan Wijaya Kusuma setiap minggu pagi
“Kami bergerak atas instruksi Pak Sekdakab untuk menertibkan serta menata aktivitas PKL di sepanjang jalan Wijaya Kusuma,” ujar Drs Aji Waluyo M.Si di lokasi
Sebab selama ini aktivitas PKL tidak tertata, terlebih masih adanya lalu lalang kendaraan roda 2 dan roda 4 maupun Odong odong
Sehingga sering macet dan mengganggu para PKL maupun warga masyarakat yang biasa berolahraga pagi melintasi lokasi
Ditegaskan setelah memetakan dan memberi tanda minggu 07/4/2021, melakukan Sosialisasi terhadap Pedagang baru dan Simulasi mulai menata serta melarang kendaraan roda 2 dan roda 4 masuk ke lokasi termasuk untuk sementara mengalihkan jalur Odong odong
Pihaknya juga sudah menyiapkan lahan untuk parkir di depan SDN Gunung Sekar 1 baik sisi barat maupun timur
Sedangkan yang dari arah selatan dan barat, lahan parkir akan di alokasikan sebelah barat SMPN 1 Sampang
Ia menegaskan Pemkab tidak akan pernah melarang dan mematikan usaha para PKL namun upaya tersebut untuk menata agar tertib dan nyaman bagi semuanya
Ditambahkan dari pemetaan itu setiap PKL yang mangkal baik baru maupun yang tergabung dalam Paguyuban tetap mempunyai tempat berjualan tetapi perioritas sepanjang jalan Wijaya Kusuma sebelah timur kepada PKL yang tergabung dalam Paguyuban selain sudah puluhan tahun menempati lokasi juga menjadi mitra Pemerintah
Dan bila masih ada yang belum terakomodir akan ditempatkan di Wijaya Kusuma sebelah barat
Sementara Istighfaroh Ketua Paguyuban PKL Wijaya Kusuma mengucapkan teruma kasih atas kepedulian Pemerintah dalam melakukan penertiban dan penataan
Menurutnya PKL yang tergabung di Paguyuban merupakan pedagang lama dan memotori kegiatan CFD
Namun karena ada larangan melakukan aktivitas karena Pandemi Covid-19 Paguyuban mengikutinya
“Saat itulah banyak pendatang baru makin menyemut hingga saling berebut tempat,” tuturnya
Ditambahkan, Paguyuban tetap akan mematuhi dan menghargai keputusan Pemkab karena semata mata untuk kepentingan semua
Hadir dalam kegiatan pemetaan Drs Aji Waluyo M.Si Kepala Dishub dan Kabid Darat beserta jajaran, Kabid Penegakan Perda dan Ketertiban Umum Satpol PP Ahmad Taufikurrahman SH bersama jajaran, Sisyono Satlantas Polres, Kabid UP Restrukturisasi Kemitraan Diskopindag Slamet Riyanto S Sos beserta Pendamping Pengembangan Bisnis (P2B) KUM, Ketua dan Pengurus serta Anggota Paguyuban PKL Wijaya Kusuma.
(Her)