BANGKALAN, RadarBangsa.co.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangkalan menyelenggarakan rapat paripurna untuk menyetujui rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Pajang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045. Rapat tersebut digelar di ruang rapat paripurna pada Selasa (30/1/2024) setelah melalui pembahasan di setiap komisi.
RPJPD ini dianggap sebagai rancangan strategis untuk 20 tahun ke depan, menuju cita-cita Indonesia emas, dan akan menjadi panduan bagi Pemerintah Kabupaten Bangkalan dalam merumuskan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Fokus pembahasan melibatkan visi misi, sasaran pokok visi, dan arah kebijakan RPJPD selama 20 tahun yang akan disesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) dan RPJPD Provinsi.
Rapat paripurna dihadiri oleh Sekretaris Daerah Bangkalan, Taufan Zairinsyah, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangkalan, serta anggota DPRD Bangkalan.
Sebagai pimpinan rapat, Ketua DPRD Bangkalan, Efendi, menjelaskan bahwa rapat paripurna ini adalah tindak lanjut dari instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pedoman Penyusunan RPJPD Tahun 2025-2045. Selain itu, rapat juga merupakan respons terhadap surat Pj Bupati Bangkalan tanggal 18 Januari 2024 yang meminta pembahasan Rancangan Awal RPJPD Kabupaten Bangkalan.
Efendi menandaskan bahwa hasil rapat paripurna merupakan hasil dari pembahasan Rancangan Awal RPJPD oleh komisi-komisi DPRD Bangkalan pada tanggal 24-26 Januari 2024.
“Ketua DPRD, Wakil Ketua DPRD, dan Sekda menandatangani keputusan pengesahan DPRD tersebut disaksikan peserta rapat paripurna,” ungkapnya.
Sekretaris Daerah Bangkalan, Taufan Zairinsyah, menyampaikan bahwa setelah penandatanganan, rancangan awal RPJPD akan diserahkan ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk dievaluasi. Jika terdapat catatan, akan dilakukan perbaikan.
“Tahap selanjutnya, rancangan awal RPJPD yang telah disepakati akan menjadi bahan dalam penyusunan RPJPD dan akan dibahas dalam forum Musyawarah Pembangunan (Musrenbang),” jelas Taufan.