GRESIK, RadarBangsa.co.id – Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik Achmad Washil Miftahul Rahman, Kadiskoperindag Darmawan, dan jajaran Forkopimda telah melakukan inspeksi mendadak (sidak) pada awal Bulan Ramadhan, tepatnya pada Kamis (14/03).
Sidak dilakukan di beberapa titik strategis, termasuk Pasar Baru Gresik, Toko Sarikat Jaya, dan Toko Sembako Maju Jaya. Tujuan utama dari sidak ini adalah untuk memeriksa harga serta memastikan ketersediaan kebutuhan pokok yang mencukupi selama Bulan Ramadhan.
Dalam keterangannya, Wakil Bupati menyatakan bahwa persediaan dan pasokan kebutuhan pokok relatif aman, meskipun terjadi sedikit kenaikan harga.
“Memasuki bulan puasa seperti saat ini, permintaan akan bahan pokok meningkat sehingga harga juga mengalami sedikit kenaikan,” ujarnya.
Menyikapi hal tersebut, Wakil Bupati menyatakan akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk melakukan intervensi agar harga dapat dikendalikan.
Beberapa bahan pokok seperti beras, minyak, dan telur masih memiliki harga yang relatif tinggi. Meskipun begitu, harga beras cenderung telah mengalami penurunan dibandingkan beberapa pekan sebelumnya.
Salah satu pedagang menyatakan bahwa penurunan harga beras sebagian besar disebabkan oleh intervensi pemerintah melalui distribusi beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Selain itu, memasuki musim panen padi juga berkontribusi meskipun belum merata akibat cuaca yang tidak menentu.
“Dengan harga Rp10.900/kg, beras SPHP disuplai dari Bulog untuk Pasar Baru Gresik sebanyak 45 ton setiap minggunya,” ungkap salah satu pedagang di Pasar Baru Gresik.
Hasil sidak hari ini memberikan informasi terkait harga bahan pokok di Pasar Baru Gresik. Beberapa harga bahan pokok tersebut antara lain beras premium Rp16.000/kg, gula kristal putih Rp16.500/kg, minyak goreng curah Rp16.500/kg, minyak goreng kemasan premium Rp18.000/kg, daging sapi Rp105.000/kg, dan telur ayam ras Rp30.000/kg.
Beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga meliputi cabe merah keriting yang turun menjadi Rp55.000/kg dari sebelumnya Rp60.000/kg, cabe merah besar yang turun menjadi Rp45.000/kg dari harga sebelumnya Rp60.000/kg, dan cabe rawit merah yang turun dari Rp50.000/kg menjadi Rp40.000/kg.