LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Frizy Nurul Megumi Azahrah (7) pelajar warga Dusun Montor Desa Pataan Kecamatan Sambeng ditemukan sudah tidak bernyawa. Pasalnya anak wanita dari Indra (25) tersebut meninggal dunia akibat tenggelam di dalam Sungai desa setempat.
“Sebelum ditemukan meninggal dunia korban bersama teman – temanya bermain hujan – hujanan, diduga ia terpeleset ke sungai terus terbawa arus sungai yang deras,” ungkap Kapolsek Sambeng AKP M. Thoyib melalui Kanit Reskrim Ipda Fahrur Rozi, Senin (14/12/2020).
Ipda Rozi menjelaskan, Ketika itu korban pada waktu turun hujan bersama teman – temannya bermain hujan – hujanan. Nah pada saat bermain itu korban diduga kepeleset ke sungai terus terbawa arus sungai yang sangat deras.
“Teman korban yang mengetahui, korban terpeleset dan terbawa arus, lalu meminta pertolongan dan masyarakat sekitar mencari dan menelusuri bantaran sungai dan sekira pukul 15.00 WIB korban ditemukan di pembatas sungai,” urainya.
Rozi melanjutkan korban kemudian di bawa ke rumah sakit Ngimbang dan dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis RSUD Ngimbang. Kemudian korban di bawa pulang oleh keluarga .
“Diduga korban meninggal dunia karena terlalu banyak minum air saat tenggelam dan tidak bisa bernafas karena terseret arus air.
Keluarga korban juga menolak Visum luar dan ralam dan sudah membuat pernyataan,” bebernya.
Rozi menambahkan , dengan ciri – ciri korban panjang mayat 110 com dan berat badan 25 kg. ” Selain itu korban ketika ditemukan menggunakan baju kaos warna hijau dan celana pendek warna hitam. Dan tidak ditemukan tanda – tanda adanya kekerasan,” tandasnya.
(RB)
