Team Gabungan Tanggap Bencana Alam di Sungai Kebunagung Sumenep

- Redaksi

Kamis, 21 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, RadarBangsa.co.id – Latihan gabungan penanggulangan bencana alam, khususnya bencana banjir di Kabupaten Sumenep Provinsi Jawa Timur, melibatkan TNI, Polri, BPBD, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan dan Tagana. Dalam latihan tersebut, tim gabungan melakukan simulasi tanggap bencana dan evakuasi korban sesuai dengan SOP (stadart operasional prosedur). Simulasi yang dilakukan di sungai Kebunagung Sumenep, merupakan proses peniruan dari sesuatu yang nyata beserta keadaan sekelilingnya (state of affairs). Kamis (21/11/2019).

Letkol Inf. Ato Sudiatna, Dandim 0827/Sumenep mengatakan, proses pelatihan ini untuk meningkatkan koordinasi, mensingkronkan SOP (standart operasional prosedur) dari masing – masing bagian. Sehingga saat kita dihadapkan dengan bencana yang sebenarnya, kita (masing-masing bagian) sudah tahu tugas-tugasnya.

“Masyarakat harus meningkatkan kesadaran akan kebersihan lingkungan. Jangan membuang sampah ke sungai yang bisa menyebabkan terjadinya banjir”, himbau Dandim.

Abd. Rahman Riadi, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep, pada kesempatan yang sama mengatakan, bahwa BPBD Sumenep sudah membentuk Desa tangguh bencana. Desa yang berpotensi terjadi bencana, seperti tanah longsor, kekeringan, banjir, serta angin puting beliung. Dengan dibentuknya Desa tangguh bencana ini, guna menciptakan kemandirian di tingkat desa dalam menghadapi bencana secara mandiri. Sehingga diharapkan Desa tersebut mampu melakukan langkah strategis.

“Di Desa, akan kami bentuk Forum Penanggulang Resiko Bencana (FPRB)”, tegas Rahman panggilan Kepala BPBD Kabupaten Sumenep.

Rahman menambahkan, dengan terbentuknya FPRB, apabila terjadi bencana alam, mereka (warga Desa, khususnya yang tergabung dalam FPRB), bisa tau langkah-langkah penanggulangannya. Dan ketika tim dari Kabupaten turun ke Desa tersebut, kita sudah tahu akan berkoordinasi dengan siapa.

“Dengan segera, kita akan ketahui data yang terdampak bencana”, pungkasnya. Kamis (21/11/2019). (Ong)

Berita Terkait

Cuma Modal HP, Tilang ETLE Bisa Langsung Dicek – RadarBangsa Lamongan
Tumpengan Bareng Cipayung Plus, Khofifah Ajak Bangun Jatim
Ribuan Jamaah Serbu Masjid Namira Lamongan Hari Ini, Polsek Tikung Siaga
Bukan Rudal, Ini ‘Peluru’ China untuk Hajar Balik Trump di Perang Dagang
Anggota DPD RI Lia Istiffhama Apresiasi Tinggi Respons Cepat dan Efektif KJRI Jeddah dalam Penanganan Jemaah Haji
Semarak Pelantikan, Expo SMSI 2025 Mampu Sumbang PAD Kabupaten Trenggalek
Viral! Detik-detik Dua Hiu Tutul Muncul di Perairan Lamongan, Bikin Warga Terpukau
Ciputra Color Run 2025 Gaet Lebih dari 900 Pelari di Gelaran Perdana
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 07:41 WIB

Cuma Modal HP, Tilang ETLE Bisa Langsung Dicek – RadarBangsa Lamongan

Jumat, 18 April 2025 - 18:26 WIB

Tumpengan Bareng Cipayung Plus, Khofifah Ajak Bangun Jatim

Jumat, 18 April 2025 - 10:37 WIB

Ribuan Jamaah Serbu Masjid Namira Lamongan Hari Ini, Polsek Tikung Siaga

Kamis, 17 April 2025 - 06:51 WIB

Bukan Rudal, Ini ‘Peluru’ China untuk Hajar Balik Trump di Perang Dagang

Senin, 14 April 2025 - 22:01 WIB

Anggota DPD RI Lia Istiffhama Apresiasi Tinggi Respons Cepat dan Efektif KJRI Jeddah dalam Penanganan Jemaah Haji

Berita Terbaru

Efianto, Pimpinan Umum Beritaplus.id, berhasil raih gelar Magister Hukum (ist)

Pendidikan

Dari Media Online ke Magister Hukum, Ini Perjalanan Efianto

Minggu, 20 Apr 2025 - 07:24 WIB

Bupati Lamongan dan Pangdam V Brawijaya touring naik vespa ke Pantura (ist)

Gaya Hidup

Pakai Vespa, Bupati Lamongan Eksplor Pantura Bareng Pangdam

Minggu, 20 Apr 2025 - 07:12 WIB

Bus Trans Metro Dewata beroperasi kembali di wilayah Sarbagita, Bali (ist)

Politik - Pemerintahan

Transportasi Publik Bali Hidup Lagi, Ini Peran Koster

Minggu, 20 Apr 2025 - 06:52 WIB

Ilustrasi

Hukum - Kriminal

ASN dan Pria Beristri di Kebumen Sembunyikan Bayi Hasil Selingkuh

Sabtu, 19 Apr 2025 - 22:44 WIB

Warga Keboharan bersama polisi mengevakuasi jenazah balita yang ditemukan mengapung di sungai bawah Jembatan Merah Putih (IST)

Peristiwa

Dikira Boneka, Ternyata Jenazah Balita di Sungai Sidoarjo

Sabtu, 19 Apr 2025 - 22:15 WIB