SIDOARJO, RadarBangsa.co.id – Fenomena jalan rusak memang masih menjadi bahan perbincangan paling menarik bagi warga kota delta, termasuk bagi Sekretaris Rumah Pancasila Sidoarjo, Sujani S.Sos yang ditemui di salah satu warung makan, Selasa (16/03/2021) siang tadi.
Ia mengaku geregetan dengan sikap santai Pemkab dan juga DPRD Sidoarjo terhadap kerusakan fasilitas umum tersebut. Padahal menurutnya sudah terlalu banyak dan terlalu lama masyarakat terganggu aktivitasnya karena rusaknya jalan yang hampir merata di seluruh wilayah kota delta.
“Apalagi bupati dan wakil bupatinya juga terlalu asyik menghadiri acara seremonial sehingga lupa membenahi jalan. Semuanya diserahkan ke camat, padahal kemampuan dan dukungan anggarannya juga sangat terbatas,” katanya.
Padahal, tambah Jani, masyarakat sudah terlanjur punya harapan besar dengan tampilnya pemimpin baru di Pemkab Sidoarjo itu. “Masih muda dan benar-benar baru, mungkin gerakannya bisa lebih gesit dan cepat,” imbuhnya.
Menurutnya, lambannya gerakan Pemkab ini akan membuat kondisi jalan di Sidoarjo akan semakin parah. “Apalagi sekarang juga masih hujan terus. Sudah pasti jalan yang sudah rusak itu akan tambah ambyar dan memungkinkan jatuhnya korban,” tukas pria yang aktif di berbagai organisasi pemuda dan kemasyarakatan itu.
Jani berharap pemimpin Pemkab Sidoarjo, Achmad Muhdlor dan Subandi lebih fokus memikirkan langkah tepat untuk menuntaskan persoalan ini ketimbang menghabiskan waktu dan tenaganya untuk menghadiri acara-acara seremonial.
“Duduk aja dulu dengan staf-stafnya, bahkan kalau perlu sekalian dengan anggota dewan untuk memikirkan solusi yang tepat. Urusan yang lain dipikir nanti aja, apalagi sekedar bal-balan (sepakbola-red,” tukasnya lagi.
Selain itu ia juga meminta keduanya untuk tidak terus berdalih tak mampu berbuat banyak karena anggaran daerah dalam APBD 2021 ini bukan produknya sehingga ia belum bisa merealisasi janji-janji kampanyenya dulu.
(Ries)