Tim Gabungan TNI AL Gagalkan Penyelundupan Ballpres dan Produk Ilegal Asal Malaysia

- Redaksi

Sabtu, 8 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim gabungan TNI AL Lanal Tanjungbalai Asahan saat memeriksa barang bukti ballpres dan produk ilegal asal Malaysia hasil penyelundupan yang berhasil digagalkan. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Tim gabungan TNI AL Lanal Tanjungbalai Asahan saat memeriksa barang bukti ballpres dan produk ilegal asal Malaysia hasil penyelundupan yang berhasil digagalkan. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

ASAHAN, RadarBangsa.co.id – Upaya penyelundupan barang-barang ilegal asal Malaysia kembali berhasil digagalkan oleh jajaran TNI Angkatan Laut. Aksi penindakan yang dilakukan secara gabungan oleh Pusat Intelijen Angkatan Laut (Pusintelal) Mabesal, Detasemen Intel Koarmada I, dan F1QR Lanal Tanjung Balai Asahan ini menambah daftar panjang keberhasilan aparat laut dalam menjaga kedaulatan maritim Indonesia.

Penangkapan berlangsung pada Kamis malam (6/11/2025) sekitar pukul 20.00 WIB di kawasan muara Sungai Asahan, Sumatera Utara. Tim berhasil menghentikan dua kapal kargo yang diketahui membawa muatan mencurigakan dari perairan Malaysia menuju Tanjungbalai. Kedua kapal itu adalah KM Jasa Kita Bersama dengan bobot 98 GT yang dikemudikan oleh Abdi Arsyid, dan KM King Bee berbobot 200 GT yang dinakhodai Dedi.

Dari hasil pemeriksaan awal, aparat menemukan ratusan karung berisi ballpres dan kotak kardus berisi aneka produk makanan dan minuman impor tanpa izin. Komandan Pangkalan TNI AL Tanjung Balai Asahan, Letkol Laut (P) Agung Dwi H.D., M.Tr.Opsla., CTMP., mengungkapkan bahwa KM Jasa Kita Bersama membawa 83 ballpres dan 171 dus berbagai produk konsumsi. Sementara itu, KM King Bee mengangkut 73 ballpres, 69 dus makanan dan minuman, serta tiga buah ban mobil.

“Ketika dilakukan pemeriksaan mendalam, tim menemukan barang-barang tersebut disembunyikan di bagian bawah palka kapal dan ditutupi dengan tumpukan fiber ikan. Secara keseluruhan, terdapat 156 karung ballpres dan 240 dus berisi produk seperti minuman saset dan cokelat merek Milo,” ujar Agung kepada wartawan, Sabtu (8/11/2025).

Menurut Agung, keberhasilan ini merupakan hasil sinergi dan kesiapsiagaan unsur TNI AL dalam melaksanakan patroli laut secara terpadu. Tindakan cepat yang dilakukan tim gabungan ini, katanya, menjadi bukti komitmen TNI Angkatan Laut dalam menegakkan hukum di laut, sekaligus mencegah masuknya barang-barang ilegal yang dapat mengancam perekonomian nasional.

Setelah penangkapan, kedua kapal beserta seluruh awaknya langsung digiring ke dermaga Panton Bagan Asahan untuk proses pemeriksaan lebih lanjut. Para nakhoda kapal saat ini diamankan di Markas Komando Lanal Tanjung Balai Asahan guna menjalani penyelidikan dan proses hukum. Dalam operasi tersebut, petugas juga mengamankan tiga orang yang diduga terlibat sebagai pelaku utama, terdiri dari dua tekong kapal dan satu orang koordinator.

Penindakan ini turut disaksikan sejumlah pejabat daerah, antara lain Kapolres Tanjungbalai, perwakilan Dandim 0208/Asahan, serta petugas Bea Cukai Teluk Nibung. Kolaborasi antarinstansi ini menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam pengawasan laut, mengingat jalur perairan Indonesia kerap menjadi sasaran empuk bagi aktivitas penyelundupan lintas batas.

Agung menambahkan, TNI AL secara konsisten memperkuat operasi maritim di berbagai wilayah perbatasan, terutama di jalur-jalur yang kerap digunakan untuk aktivitas perdagangan gelap. Ia menegaskan, komitmen tersebut sejalan dengan program Asta Cita Presiden Republik Indonesia, khususnya dalam menjaga kedaulatan negara di laut, menegakkan hukum, serta melindungi perekonomian nasional dari ancaman penyelundupan dan pelanggaran lintas batas.

“Operasi seperti ini akan terus kami tingkatkan, baik melalui patroli rutin maupun kerja sama intelijen. Kami tidak akan memberi ruang bagi pelaku penyelundupan yang merugikan negara,” pungkas Agung.

Penulis : Joko

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Gadis 18 Tahun Nyaris Jadi Korban Begal di Ngimbang Lamongan
Bupati Ponorogo Terjaring OTT, KPK Sita Uang Rupiah
Motif Asmara di Balik Pembunuhan Sadis di Pamekasan
ASN Pasuruan Dicokok Polisi, Diduga Cabuli Remaja di Probolinggo
Terdakwa AMH Kasus Pencabulan Anak Jalani Sidang Perdana di Pengadilan Negeri Malang
Mayat Perempuan Terbakar Gegerkan Warga Lamongan, Diduga Korban Perampokan
Viral! Baru Sebulan Bebas, Pria asal Lamongan Kembali Ditangkap di Gresik karena Curanmor
Pengeroyokan Maut di Semarang, Upaya Mediasi Berujung Tragedi
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 9 November 2025 - 17:22 WIB

Gadis 18 Tahun Nyaris Jadi Korban Begal di Ngimbang Lamongan

Minggu, 9 November 2025 - 05:58 WIB

Bupati Ponorogo Terjaring OTT, KPK Sita Uang Rupiah

Sabtu, 8 November 2025 - 15:25 WIB

Tim Gabungan TNI AL Gagalkan Penyelundupan Ballpres dan Produk Ilegal Asal Malaysia

Sabtu, 8 November 2025 - 05:56 WIB

Motif Asmara di Balik Pembunuhan Sadis di Pamekasan

Kamis, 6 November 2025 - 08:42 WIB

ASN Pasuruan Dicokok Polisi, Diduga Cabuli Remaja di Probolinggo

Berita Terbaru

Forum Wartawan Parlemen NTB berkunjung ke LTSA Disnakertrans Jawa Timur untuk mempelajari model pelayanan terintegrasi bagi pekerja migran Indonesia. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Nasional

FWP NTB Pelajari Sistem Pelayanan PMI di Jawa Timur

Rabu, 12 Nov 2025 - 23:29 WIB

Sejumlah 19 Kepala Desa di Kota Batu menyampaikan harapan agar pembentukan DPMD segera terwujud demi peningkatan pelayanan dan pembangunan di tingkat desa. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

DPMD Kota Batu Ditargetkan Rampung 2026, Ini Harapan Para Kades

Rabu, 12 Nov 2025 - 23:17 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi, saat menanggapi hilangnya Pokir di beberapa OPD. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

DPRD Kabupaten Malang Soroti Hilangnya Pokir di Sejumlah OPD

Rabu, 12 Nov 2025 - 23:04 WIB