Tragedi Kanjuruhan, DPD IMM Jatim Kecam Tembakan Gas Air Mata dan Represif Aparat

- Redaksi

Rabu, 5 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Ketua Bidang Hukum dan HAM DPD IMM Jawa Timur, Ahmad Agus Muin

Ketua Bidang Hukum dan HAM DPD IMM Jawa Timur, Ahmad Agus Muin

SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Hari ini, Indonesia berbelasungkawa atas tragedi kemanusian yang terjadi dikanjuruhan Malang. Sepakbola sebagai hiburan rakyat yang tidak mengenal usia, harus menjadi tragedi berdarah di awal bulan Oktober 2022 dengan merenggut 182 jiwa.

Sesaat setelah peluit wasit ditiup pertanda berakhirnya pertandingan antara Arema Fc Vs Persebaya Surabaya dengan kemenangan 2-3 untuk Persebaya, menjadi saksi tragedi kemanusian Kanjuruhan, Malang (1/10/2022).

Dalam press release Bidang Hukum dan Ham IMM Jatim, menyampaikan duka sedalam-dalamnya atas meninggalnya 182 Jiwa Penonton dan korban Luka-luka di kanjuruhan malang dan menyesalkan tindakan Non Prosedur Aparat pengamanan diantaranya melakukan tindakan Kekerasan dengan cara memukul dan menendang bahkan terlihat ada yang menggunakan pentungan dan menembakkan gas air mata ke arah tribun penonton.

Akibat semburan gas air mata tersebut sebagian penonton mengalami sesak nafas, pingsan dan berdesak-desakan mencari jalan keluar yang berakibat sebagian perempuan dan anak-anak terinjak.

Ketua Bidang Hukum dan Ham IMM Jawa Timur, Ahmad Agus Muin memberikan tanggapan, “Tragedi kemanusian yang terjadi di Kanjuruhan adalah luka dan duka kita bersama,” ujarnya. Rabu, (05/10/2022).

Pengamanan yang seharusnya memberikan rasa aman menjadi tekanan dan ketakutan bagi penonton dalam stadion, jelas dan tegas dalam Dalam regulasi FIFA Stadium Safety and Security Pasal 19 b mengatur secara tegas “No Firearms or Crowd Control Gas’ shall be carried or used”.

(Dilarang membawa atau menggunakan senjata api atau gas pengendali massa yang boleh dibawa atau digunakan) dan secara tegas dalam hal kepolisan menjalankan tugas nya untuk selalu menghormati, melindungi, dan menegakkan hak asasi manusia sebagaimana Peraturan Kapolri No 8 Tahun 2009 Tentang Implementasi Prinsip Dan Standar Hak Asasi Manusia Dalam Penyelenggaraan Tugas Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Lanjutnya, Ahmad Agus Muin beranggapan, jika Panpel dibawah pengawasan PSSI juga harus bertanggung jawab, karena dalam keadaan darurat jelas.

“Panpel Wajib memastikan bahwa masing-masing Pintu dan gerbang ini dijaga setiap saat oleh Strewards yang ditunjuk secara khusus, untuk menjaga dari penyalahgunaan dan memastikan rute evakuasi jika terjadi situasi darurat (Regulasi keselamatan dan kemanan PSSI 2021 pada Pasal 21 poin b,” tegasnya.

Bidang Hukum dan Ham IMM jawa Timur berharap agar kejadian ini tidak terjadi lagi, karena tidak ada sepakbola sebanding dengan nyawa manusia. Dan untuk itu, DPD IMM Jawa Timur memberikan sikap tegas untuk mengusut secara tuntas Tragedi Kemanusian kanjuruhan Malang dengan poin-poin sebagai berikut :

1. Mengecam keras tindakan pihak keamanan yang bertindak secara represif, menembakkan gas air mata kepada supporter yang tidak mengindahkan aturan FIFA, Perkapolri Penanganan Huru Hara dan Perkapolri Standar Hak Asasi Manusia;

2. Mendesak Kapolda Jawa Timur dan Pangdam V Brawijaya untuk melakukan Evaluasi pengamanan dan menindak secara Tegas Pelanggaran Prosedur Pengamanan yang bertugas saat kejadian;

3. Mendesak Komnas HAM untuk memeriksa dugaan pelanggaran HAM dalam pengamanan supporter di Kanjuruhan Malang;

4. Mendesak PSSI untuk bertanggung jawab dan mengevaluasi Panpel Liga; dan

5. Meminta Pemerintah daerah Jawa Timur hingga Pemerintah Kab/Kota Malang untuk ikut bertanggung jawab terhadap Jatuhnya korban Jiwa dan Korban dalam perawatan.

Berita Terkait

Hari Tenang Pilgub, Khofifah Ziarah ke Makam Tokoh Besar NU di Jombang
Ziarah ke Makam Bung Karno, Khofifah-Emil Kenang Teladan Sang Proklamator dan Harmoni dengan Ulama NU
Hari Guru Nasional 2024, Khofifah Ajak Guru Berinovasi dan Adaptif di Era Digital
LSM DRBI Yakin Lucky – Syaefudin Menang dan Dilantik Jadi Bupati-Wakil Bupati Indramayu
Khofifah – Emil Ziarah Khusyuk ke Makam KH Hasyim Asy’ari dan Gus Dur di Hari Tenang Pilgub Jatim
Ngalap Berkah di Pesantren Nurul Amanah, Khofifah Ajak Warga Tak Golput dan Rayakan Aqiqah Dua Bayi
Puluhan Ribu Warga Gelar Dzikir dan Sholawat, Siap Kawal Kemenangan Khofifah – Emil di Pilgub Jatim 2024
Relawan Jarimata Deklarasi Dukung Khofifah – Emil, Siap Kawal Kemenangan Hingga Akhir
Tag :

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 15:46 WIB

Ziarah ke Makam Bung Karno, Khofifah-Emil Kenang Teladan Sang Proklamator dan Harmoni dengan Ulama NU

Senin, 25 November 2024 - 10:43 WIB

Hari Guru Nasional 2024, Khofifah Ajak Guru Berinovasi dan Adaptif di Era Digital

Minggu, 24 November 2024 - 19:03 WIB

LSM DRBI Yakin Lucky – Syaefudin Menang dan Dilantik Jadi Bupati-Wakil Bupati Indramayu

Minggu, 24 November 2024 - 18:40 WIB

Khofifah – Emil Ziarah Khusyuk ke Makam KH Hasyim Asy’ari dan Gus Dur di Hari Tenang Pilgub Jatim

Minggu, 24 November 2024 - 09:50 WIB

Ngalap Berkah di Pesantren Nurul Amanah, Khofifah Ajak Warga Tak Golput dan Rayakan Aqiqah Dua Bayi

Berita Terbaru

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lamongan, Sugeng Widodo, dalam acara Detik Jatim Awards 2024 di Dyandra Convention Center, Surabaya.(IST)

Politik - Pemerintahan

Pemkab Lamongan Terima Penghargaan atas Penurunan Angka Pengangguran

Selasa, 26 Nov 2024 - 04:26 WIB

Politik - Pemerintahan

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 Nov 2024 - 22:12 WIB

Peristiwa

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

Senin, 25 Nov 2024 - 21:47 WIB