Tragedi Memilukan di Lamongan, Pemuda Tewas Tersetrum Saat Memasang Jebakan Tikus di Sawahnya

- Redaksi

Sabtu, 17 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Desa Kawistolegi, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan diguncang duka atas meninggalnya Ahmad Rifai (21), seorang pemuda yang ditemukan tewas tergeletak di sawahnya sendiri setelah memasang jebakan tikus dengan menggunakan aliran setrum listrik.

Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Jumat (16/2/2024) sekitar pukul 05.00 WIB, ketika orang tua Ahmad Rifai menemukan anaknya telah meninggal dunia di pinggir sawah, dengan kepala terdorong ke arah selatan dan dekat dengan kabel jebakan tikus, dengan jarak sekitar 40 sentimeter.

Baca Juga  Cuaca Ekstrim, Waspada Jebolnya Tanggul di Lamongan

Menurut Kapolsek Karanggeneng AKP Yuli Endarwati, Ahmad Rifai berpamitan kepada ayahnya pada Kamis (15/2/2024) sekitar pukul 22.00 WIB untuk pergi ke sawah guna mengecek jebakan tikus yang baru dipasang. Khawatir karena anaknya belum kembali hingga pukul 02.00 WIB, ayah Ahmad Rifai bersama tetangganya, Sunarto, mencari korban di sawah.

“Saat ditemukan, korban sudah meninggal dunia di pinggir sawahnya, diduga akibat tersengat aliran listrik jebakan tikus yang dibuatnya sendiri,” ungkap AKP Yuli.

Baca Juga  Lamongan Pecahkan Rekor MURI Edukasi Reproduksi untuk Siswa

Orang tua korban segera melaporkan kejadian ini kepada kepala dusun dan meminta bantuan warga untuk membawa jenazah ke rumah duka. Kepala Desa Kawistolegi pun melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Karanggeneng.

“Saat kami tiba di tempat kejadian, korban sudah berada di rumah duka. Orang tua korban menolak autopsi dan menerima kejadian tersebut sebagai musibah,” kata AKP Yuli.

Baca Juga  Kapolsek Tikung Hadiri Pelepasan Siswa Kelas IX SMP Negeri 1 Tikung Tahun Ajaran 2023/2024

Pemeriksaan tim medis menemukan luka di telinga dan mata korban yang diduga akibat gigitan kepiting sawah atau yuyu. “Tubuh korban terdapat banyak kepiting sawah yuyu saat ditemukan,” tambahnya.

‘Peristiwa ini menjadi pengingat akan bahaya penggunaan aliran listrik dalam membuat jebakan tikus serta pentingnya kehati-hatian dalam melakukan aktivitas di lingkungan pertanian. Semoga Ahmad Rifai mendapatkan tempat yang layak di sisi-Nya,”tutupnya.

Berita Terkait

Di Perintah Kyai, Mas Deny Selamatkan Demokrasi Kediri
Mas Deny Sambang Dusun Plosok Kabupaten
Griliya di Kampung, Mas Deny Jaring Aspirasi Petani
Laporan Kecurangan Pilkada Kediri, Akhirnya Mental Lagi
Viral! Guru SMP 1 Kembangbahu Lamongan Aniaya Siswa di Kelas
KPU Lamongan Resmi Tetapkan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati 2024
Plt Bupati Sidoarjo Subandi Tekankan Komitmen Pengembangan Olahraga Rekreasi
Ribuan Massa Padati Gelora Delta Sidoarjo dalam Acara Istighotsah dan Deklarasi Pasangan Cabup-Cawabup Mas Iin-Edy Widodo

Berita Terkait

Selasa, 1 Oktober 2024 - 18:51 WIB

Di Perintah Kyai, Mas Deny Selamatkan Demokrasi Kediri

Senin, 30 September 2024 - 23:43 WIB

Mas Deny Sambang Dusun Plosok Kabupaten

Jumat, 27 September 2024 - 21:36 WIB

Griliya di Kampung, Mas Deny Jaring Aspirasi Petani

Jumat, 27 September 2024 - 20:25 WIB

Laporan Kecurangan Pilkada Kediri, Akhirnya Mental Lagi

Selasa, 24 September 2024 - 17:07 WIB

Viral! Guru SMP 1 Kembangbahu Lamongan Aniaya Siswa di Kelas

Berita Terbaru

Calon Wakil Bupati Sidoarjo Hj Mimik saat senam minggu pagi (IST)

Politik - Pemerintahan

Ratusan Emak-Emak Antusias Sambut Warling Bu Mimik Cawabup Sidoarjo

Minggu, 6 Okt 2024 - 10:32 WIB

Pendidikan

Edukasi ‘Ayo Makan Seafood’ Semarakkan Bulan Bahasa Siswa SD

Minggu, 6 Okt 2024 - 06:49 WIB