Tukin Dosen ASN Tertunda Sejak 2020, Pemerintah Siap Bayar – RadarBangsa Lamongan

- Redaksi

Senin, 20 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tukin  (ilustrasi)

Tukin (ilustrasi)

JAKARTA, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk segera membayar tunjangan kinerja (Tukin) bagi dosen berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah tertunda sejak 2020. Asisten Deputi Bidang Pendidikan Menengah dan Tinggi Kemenko PMK, Maman Wijaya, mengungkapkan bahwa proses pembayaran tersebut tinggal menunggu pengesahan Peraturan Presiden (Perpres).

“Setelah Perpres ditandatangani oleh Presiden Prabowo Subianto, langkah selanjutnya adalah pembahasan bersama Kemendikbudristek, Kementerian Keuangan, dan DPR untuk penganggarannya. Kami berusaha agar Tukin ini dapat segera dibayarkan sebelum akhir Januari 2025,” ujar Maman dalam wawancaranya dengan PRO3 RRI pada Minggu (19/1/2025).

Maman menegaskan bahwa perhatian Presiden Prabowo terhadap masalah ini sangat besar. “Presiden sudah memerintahkan para menteri terkait untuk segera membayarkan Tukin tersebut,” tambahnya.

Anggota Komisi X DPR RI, Agung Widyantoro, juga menyampaikan harapannya agar masalah ini dapat segera diselesaikan. Ia mengatakan bahwa setelah masa reses, pihaknya akan segera berkordinasi dengan pemerintah untuk membahas hal ini lebih lanjut. “Kami sangat prihatin dengan tertundanya pembayaran Tukin ini selama lima tahun. Para dosen sudah bekerja keras dan mengabdi, mereka pantas menerima hak mereka,” kata Agung.

Agung juga menyatakan bahwa meskipun ada beberapa hambatan, seperti perubahan nomenklatur kementerian yang membagi tugas di bidang pendidikan menjadi tiga kementerian, ia yakin bahwa masalah ini akan segera ditangani dengan serius oleh Presiden Prabowo dan kementerian terkait.

Menko PMK, Pratikno, sebelumnya juga menjelaskan bahwa pemberian Tukin bagi dosen ASN pada 2025 menjadi salah satu prioritas pemerintah. Ia memastikan bahwa komunikasi intensif telah dilakukan dengan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Satryo Soemantri Brodjonegoro, dalam rangka membahas hal ini.

Sementara itu, Sekjen Kemdikbudristek, Togar M Simatupang, mengatakan bahwa anggaran untuk pembayaran Tukin dan tunjangan profesi dosen tidak tersedia pada tahun 2025. Namun, ia menambahkan bahwa pihaknya telah mengajukan permohonan ke Badan Anggaran (Banggar) DPR dan Kementerian Keuangan untuk pencairan dana tersebut, dengan total anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp2,8 triliun.

Pemerintah berkomitmen untuk segera menyelesaikan masalah pembayaran Tukin ini dan memberikan keadilan bagi para dosen ASN yang telah lama menunggu hak mereka.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Anggota DPD RI Lia Istifhama Dorong Penguatan Keterampilan, Peluang PMI ke Eropa Timur Terbuka Lebar
IBI Klaten Rayakan HUT ke-74 dan Gelar Muscab XI, Bupati Hamenang Dorong Sinergi Cegah Stunting
Gubernur Khofifah Serahkan Santunan untuk Keluarga Korban Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya di Banyuwangi
Lambannya Bebas BPHTB Disorot Anggota DPD RI, Senator Lia : Rakyat Butuh Bukti, Bukan Wacana
Dari Panggung Budaya ke Panggung Bangsa, Dimas Diajeng 2025 Siap Angkat Wajah Kulonprogo
Warga Rusunawa Semarang Hebat Pilih Ketua RT, Demokrasi Akar Rumput Menguat di Dempel Barat
Koperasi Merah Putih Resmikan Gerai Sembako di Dapet, Dorong Ekonomi Rakyat dari Akar Rumput
Gubernur dan Kapolda Luncurkan Tambang Rakyat NTB
Tukin Dosen ASN Tertunda Sejak 2020, Pemerintah Siap Bayar – RadarBangsa Lamongan

Berita Terkait

Minggu, 13 Juli 2025 - 18:32 WIB

Anggota DPD RI Lia Istifhama Dorong Penguatan Keterampilan, Peluang PMI ke Eropa Timur Terbuka Lebar

Minggu, 13 Juli 2025 - 18:22 WIB

IBI Klaten Rayakan HUT ke-74 dan Gelar Muscab XI, Bupati Hamenang Dorong Sinergi Cegah Stunting

Minggu, 13 Juli 2025 - 13:44 WIB

Gubernur Khofifah Serahkan Santunan untuk Keluarga Korban Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya di Banyuwangi

Minggu, 13 Juli 2025 - 12:55 WIB

Lambannya Bebas BPHTB Disorot Anggota DPD RI, Senator Lia : Rakyat Butuh Bukti, Bukan Wacana

Minggu, 13 Juli 2025 - 08:40 WIB

Warga Rusunawa Semarang Hebat Pilih Ketua RT, Demokrasi Akar Rumput Menguat di Dempel Barat

Berita Terbaru