SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Universitas terkemuka di Indonesia, Universitas Airlangga (UNAIR) terus berupaya mempertahankan rekognisinya di kancah Nasional serta Internasional. Per tahun 2023 ini, UNAIR dengan komitmenya terbukti kembali meraih akreditasi unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Keputusan tersebut termaktum dalam surat Nomor 1017/SK/BAN-PT/Ak.Ppj/PT/XI/2023.
Ketua Badan Penjaminan Mutu (BPM) UNAIR Prof Nurul Bazirah SH LLM PhD mengatakan bahwa UNAIR telah memenuhi semua kriteria dalam penilaian yang telah BAN-PT tetapkan. Capaian tersebut tentunya menjadi sebuah kebanggaan bagi seluruh civitas UNAIR.
UNAIR sebetulnya telah meraih akreditasi unggul dari sejak lama. Akreditasi terbaru itu merupakan konversi dari akreditasi A menjadi Unggul. Kualitas peningkatan institusi itu tentu sudah tidak diragukan lagi. Karena semua kriteria akreditasi UNAIR di penuhi, bahkan terlampaui,” ujarnya.
Strategi Unggulan
Dosen Fakultas Hukum (FH) itu mengatakan UNAIR selalu berkomitmen dan berupaya sungguh untuk memenuhi dan melampaui seluruh kriteria penilaian akreditasi yang telah ditetapkan BAN-PT . Terdapat 7 kriteria penilaian akreditasi untuk perguruan tinggi yaitu sebagai berikut.
Visi, Misi, Tujuan dan Strategi; Tata Tamong, Tata Kelola dan Kerja Sama; Mahasiswa, Sumber Daya Manusia; Keuangan, Sarana dan Prasarana; Pendidikan; Penelitian, Pengabdian Masyarakat; dan terakhir yaitu Luaran dan Capaian Tridharma.
Ia menambahkan UNAIR terus berusaha dalam mempertahankan semua capaian kriteria tersebut dengan berbagai macam program dan inovasi. Mulai dari mendorong mahasiswa untuk berprestasi, meningkatkan sarana dan prasarana untuk memenuhi standar kualitas serta kuantitas, untuk memaksimalkan Tridharma perguruan tinggi, dan masih banyak lagi lainya.
Tuai Dampak Positif
Lebih lanjut, guru besar bidang Hukum Internasional itu juga menegaskan, akreditasi ini merupakan tanggung jawab UNAIR terhadap seluruh stakeholders. Melalui rekognisi ini, masyarakat akan percaya bahwa UNAIR adalah salah satu perguruan tinggi berkualitas di Indonesia.
“Selain itu, rekognisi ini juga akan memberikan dampak positif lain. Peminat UNAIR akan bertambah banyak dan kompetitif. Selain itu, tawaran kerja sama juga akan makin banyak baik itu dari pihak industri ataupun pihak lainnya,” tambah Prof Nurul.
Targetkan Akreditasi Internasional
Terakhir, akademisi Board of Governors International Association of Law School (IALS) tersebut berharap akreditasi UNAIR tidak hanya terbatas pada skala Nasional, tetapi juga skala Internasional. UNAIR dengan demikian akan terus berupaya untuk menambah rekognisi global melalui lembaga-lembaga akreditasi yang ternama di dunia.
Sebagai informasi, saat ini UNAIR telah berhasil mendapatkan akreditasi internasional dari 6 institusi ternama. Mereka adalah ASIIN, AUN-QA, ABEST21, ASIC, FIBAA, dan APHEA.
“UNAIR kini terbukti sebagai salah satu kampus terbaik di Indonesia yang telah menjadi pionir dalam pengembangan pendidikan. UNAIR juga telah memberikan dampak signifikan baik secara lokal maupun global. Saya harap masyarakat dunia bisa merekognisi eksistensi UNAIR sebagai kampus yang sejajar dengan kampus-kampus ternama di dunia,” tutupnya.