Walikota Dewanti Rumpoko Berharap, Penghuni Huntara Tetap Sabar dan Iklas

Wakikota Batu Dewanti Rumpoko, resmikan Hunian sementara (Huntara) warga yang terkena musibah tanah Longsor di dusun Brau desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu. [ist]

KOTA BATU, RadarBangsa.co.id – Hunian sementara (Huntarara) di wilayah desa Gunungsari dusun Brau Kecamatan Bumiaji kota Batu, secara resmi dibuka oleh Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko didampingi beberapa SKPD terkait, Sabtu,(8/5/2021).

Lahan Huntara yang berada di belakang SDN 04 Satu Atap Gunungsari, 15 huntara berukuran 4×6 meter dengan dua kamar dan satu ruangan serba guna ini, diperuntukkan bagi 15 KK dari RT 02 RW 10 Dusun Brau yang terdampak tanah longsor pada Februari lalu.

Bacaan Lainnya

Kepala Dinas Sosial Kota Batu, Ririk Mashuri, mengatakan, Pemkot Batu telah menyediakan aksesbilitas jaminan kebutuhan pendukung bagi warga Dusun Brau selama menghuni huntara.

Diantaranya pemenuhan kebutuhan dasar berupa bufferstock logistik 10 item selama tiga bulan, kasur busa dan bantal guling, layanan listrik selama satu tahun, layanan wi-fi selama satu tahun, ruangan serbaguna, kamar mandi, anjungan baca plus koleksi bahan pustaka serta pelayanan kesehatan kunjungan pemeriksaan dokter dan terapi psiko sosial.

“Sesuai dengan perjanjian dari warga sendiri, warga calon penghuni huntara ini, sudah menandatangani kesepakatan atau kesanggupan untuk menempati huntara ini sampai dengan nanti ada hunian tetap,” kata Ririk.

Wali Kota Batu, Hj. Dewanti Rumpoko, berharap warga calon penghuni huntara tidak lagi kembali ke rumah masing-masing. Sebab sesuai rekomendasi pihak BPBD, lokasi rumah mereka masih tetap bebahaya dan tidak layak huni karena rawan longsor.

“Memang meninggalkan rumah sendiri itu susah, tetapi harus ikhlas hijrah demi keselamatan bersama,” kata Dewanti.

Sesuai kesepakatan warga, 15 unit huntara ini akan ditempati warga mulai minggu (9/5/2021) ini. Diharapkan bantuan sosial huntara ini dapat menunjang kelangsungan hidup yang layak sesuai standar minimal melalui pemulihan kondisi sosial ekonomi, dan dapat membuka akses informasi terhadap potensi sumber kesejahteraan sosial, sesuai rilis dari Diskominfo kota Batu.

(Wan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *