Warga Indrapuri : Tolong di Siram Kami Bukan Binantang

- Redaksi

Senin, 16 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keluhan Warga

Keluhan Warga

JANTHO, RadarBangsa.co.id – Warga Gampong Pasar Indrapuri, Kecamatan Indrapuri, Aceh Besar, Aceh hampir setahun mengeluhkan soal polusi debu dari proyek pembangunan Tol Banda-Sigli. Pasalnya, debu dari truk berbadan besar saban hari mengotori perkampungan. Selain itu, pagar sekolah hingga jaringan air bersih ikut rusak akibat lalu lalang truk pengangkut tanah tersebut.

Kondisi tersebut diungkapkan oleh Ketua Pemuda Gampong Indrapuri, Zulfikar, Senin, 16 Maret 2020.

Baca Juga  AJI Surabaya Tuntut Aparat Proses Hukum Pelaku dan Aktor Intelektual Kasus Pengeroyokan Wartawan

“Kami sudah berkali kali menyampaikan persoalan ini ke berbagai pihak termasuk penanggungjawab proyek tersebut, namun tak pernah digubris,” ungkap Zulfikar.

Masyarakat setempat ujarnya, sangat resah dan terganggu. Apalagi pihak kontraktor tidak begitu respon terhadap tuntutan warga.

“Hari-hari kami menghirup debu, debu bukan hanya di jalanan tapi sudah menembus rumah-rumah warga yang berada di pinggir jalan,” ujar Zulfikar.

Baca Juga  Kapolda Jateng dan Pangdam Kunjungi Pengungsian Banjir di Grobogan

Geuchik Gampong Pasar Indrapuri, Maimun menambahkan, akibat dari lalu lalang truk pengangkut material proyek jalan Tol Banda Aceh-Sigli itu, jaringan air bersih terputus, saluran air rusak.

“Bukan cuma itu, pagar sekolah juga rusak,” sebut Geuchik Maimun.

Pihak gampong telah menyurati penanggungjawab, dinas terkait hingga Pemerintah Aceh terkait keresahan tersebut.

Baca Juga  Indeks Pembangunan Keluarga Award 2023, Lamongan Masuk 5 Besar

“Jalan kami telah rusak total, dan hari-hari sering terjadi kecelakaan,” ujar Maimun.

Pihaknya sangat mendukung proyek tersebut. Namun masyarakat berharap, jangan sampai proyek strategis nasional itu membuat warga terganggu saban hari, siang dan malam.

“Kami mendukung proyek itu, tapi jangan sampai jalan dan fasilitas umum lainnya rusak,” harap Geuchik Maimun. (Red)

Berita Terkait

Di Perintah Kyai, Mas Deny Selamatkan Demokrasi Kediri
Mas Deny Sambang Dusun Plosok Kabupaten
Griliya di Kampung, Mas Deny Jaring Aspirasi Petani
Laporan Kecurangan Pilkada Kediri, Akhirnya Mental Lagi
Viral! Guru SMP 1 Kembangbahu Lamongan Aniaya Siswa di Kelas
KPU Lamongan Resmi Tetapkan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati 2024
Plt Bupati Sidoarjo Subandi Tekankan Komitmen Pengembangan Olahraga Rekreasi
Ribuan Massa Padati Gelora Delta Sidoarjo dalam Acara Istighotsah dan Deklarasi Pasangan Cabup-Cawabup Mas Iin-Edy Widodo
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 1 Oktober 2024 - 18:51 WIB

Di Perintah Kyai, Mas Deny Selamatkan Demokrasi Kediri

Senin, 30 September 2024 - 23:43 WIB

Mas Deny Sambang Dusun Plosok Kabupaten

Jumat, 27 September 2024 - 21:36 WIB

Griliya di Kampung, Mas Deny Jaring Aspirasi Petani

Jumat, 27 September 2024 - 20:25 WIB

Laporan Kecurangan Pilkada Kediri, Akhirnya Mental Lagi

Selasa, 24 September 2024 - 17:07 WIB

Viral! Guru SMP 1 Kembangbahu Lamongan Aniaya Siswa di Kelas

Berita Terbaru

Kepala BRI Unit Pucuk, Mochamad Afnan Zainuri, saat menyerahkan bantuan program Klasterkuhidupku

Ekonomi

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Okt 2024 - 10:51 WIB