SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Pemkot Surabaya mengeluarkan imbauan meningkatkan kewaspadaan virus corona. Imbauan itu tertuang di surat edaran No: 360/3324/436.8.4/2020. Walikota Surabaya, Tri Rismaharini mengimbau masyarakat hidup bersih dan sehat. Serta menghindari keramaian dan perjalanan tidak penting.
Risma juga meminta semua kegiatan dihentikan sementara. Seperti berbagai event pemkot, hiburan malam, konser musik, kegiatan keagamaan, tempat wisata dan sejenisnya.
“Menghentikan sementara kegiatan pelayanan kesehatan posyandu balita, remaja dan Lansia,” ucap Risma. Seperti yang dilansir detik.com. Sabtu, (21/3/2020).
Mal dan pusat perbelanjaan juga diimbau agar menerapkan standart kesehatan maksimum.
“Mengimbau seluruh pasar, pertokoan, pusat perbelanjaan dan toko modern untuk menerapkan standar kesehatan maksimum serta upaya pencegahan penyebaran Covid-19 sesuai dengan protokol pasar dan kawasan perdagangan,” lugasnya.
“Seluruh pengelola hotel, restoran, rumah makan, cafe dan sejenisnya untuk menerapkan standar kesehatan maksimum, sesuai protokol hotel, restoran dan rekreasi hiburan umum,” lanjutnya.
Walikota Tri Rismaharini menginstruksikan kepada seluruh perangkat daerah dan BUMD Surabaya untuk menindaklanjuti surat edaran ini sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing. Selanjutnya, warga diimbau tetap tenang dan senantiasa berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Bagi warga yang melihat dan merasakan seperti gejala Covid-19 agar menghubungi Command Center 112 atau puskesmas/rumah sakit terdekat/Dinas Kesehatan, dengan contact person dr Ponco Nugroho Bangun FR di 081217905673,” urainya.
Sementara Kepala BPB Linmas Edy Chrisjanto mengatakan, jika nantinya masih ada tempat hiburan yang tetap buka, pemkot hanya mengimbau untuk ditutup. Pihaknya tidak bisa memberikan sanksi.
Untuk itu, lanjut Eddy, meminta kesadaran kepada pengelola hotel dan hiburan umum terkait pandemi corona yang luar biasa.
“Kita ada Rekreasi Hiburan Umum (RHU) dari tim Dinas Pariwisata, Gardisun. Kita sifatnya mengimbau. Yanv buka masih ada, imbauan terus dilakukan,” katanya.
Bioskop yang ada di Surabaya juga dianjurkan untuk menutup. Sedangkan mal dianjurkan menyediakan wastafel, hand sanitizer dan pertugas menyiapkan thermo gun.
“Harus diperketat. Kita juga mengimbau warga untuk tidak bepergian jika tidak penting,” tandasnya. (Fat/Ari)