SEMARANG, RadarBangsa.co.id — Sebuah aksi sederhana namun sarat makna kembali dilakukan jajaran Polsek Semarang Tengah. Seorang anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Pekunden, Aipda Aspari, S.H., mengembalikan dompet milik warga yang hilang di area Jalan Pekunden Barat, Kecamatan Semarang Tengah, Selasa (14/10/2025) malam.
Peristiwa ini bermula saat seorang warga menemukan dompet di area parkir pengunjung kegiatan Peringatan Pertempuran Lima Hari di Semarang. Warga tersebut kemudian menyerahkannya kepada Ketua RT 003/RW 001, Sumei Wibowo.
“Begitu dompet ditemukan, warga langsung melapor dan menyerahkan ke saya. Setelah itu, saya segera menghubungi Pak Bhabinkamtibmas agar bisa ditindaklanjuti,” ujar Sumei Wibowo.
Dompet yang ditemukan berisi uang tunai, kartu identitas, STNK, dan kartu ATM atas nama Maya Wardani, warga Aspol Kalisari, Semarang. Setelah menerima laporan, Aipda Aspari segera mendatangi lokasi, melakukan pengecekan isi dompet, dan menghubungi pemilik berdasarkan identitas di dalamnya. Tak lama kemudian, dompet tersebut diserahkan langsung ke tangan pemilik di kediamannya.
Pemilik dompet, Maya Wardani, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada pihak kepolisian dan warga yang telah membantu. “Saya sangat bersyukur. Semua dokumen di dalamnya penting sekali. Terima kasih kepada Pak RT dan Pak Polisi yang jujur dan sigap membantu saya,” ucap Maya dengan haru.
Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Sugito, S.H., M.H., memberikan apresiasi atas kecepatan dan ketulusan anggotanya serta warga yang terlibat. “Apa yang dilakukan Pak Aspari dan masyarakat Pekunden ini adalah contoh nyata sinergi yang baik antara Polri dan warga. Nilai kejujuran dan kepedulian sosial masih sangat kuat di tengah masyarakat,” ujarnya.
Ia menambahkan, aksi kecil seperti ini merupakan bagian dari semangat Polri Presisi — polisi yang prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan. “Kami terus mendorong seluruh anggota agar hadir di tengah masyarakat tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelindung dan sahabat warga,” tegas Kapolsek.
Kegiatan sambang dan patroli dialogis yang dilakukan Bhabinkamtibmas, lanjutnya, menjadi sarana penting memperkuat komunikasi antara aparat keamanan dan masyarakat dalam menjaga kondusivitas lingkungan.
“Ketika warga dan polisi saling percaya, maka keamanan akan tercipta dengan sendirinya,” pungkas Kompol Sugito.
Penulis : Agus
Editor : Zainul Arifin
