SIDOARJO, RadarBangsa.co.id – Angin kencang yang melanda Desa Tulangan dan Desa Kepatihan, Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo, pada Jumat (29/11) sore, menyebabkan sejumlah kerusakan. Beberapa rumah warga rusak, sementara akses jalan tertutup akibat pohon tumbang. Dalam menghadapi situasi ini, personel Polsek Tulangan bergerak cepat membantu masyarakat yang terdampak.
Dipimpin langsung oleh Kapolsek Tulangan, AKP Abdul Cholil, jajaran Polsek turun ke lapangan untuk mengevakuasi warga, membersihkan puing-puing bangunan, dan memberikan bantuan darurat. “Kami hadir untuk memastikan keselamatan masyarakat. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Selain itu, kami bekerja sama dengan pihak terkait untuk mempercepat proses pemulihan di wilayah terdampak,” ujar Kapolsek Abdul Cholil.
Sejak kejadian, anggota Polsek Tulangan bahu-membahu bersama warga dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidoarjo. Fokus utama adalah evakuasi barang-barang berharga milik warga, membersihkan puing-puing rumah yang rusak, dan menyingkirkan pohon-pohon tumbang yang menghalangi akses jalan.
Salah seorang warga Desa Kepatihan, Pak Darno, mengungkapkan rasa syukurnya atas respons cepat dari aparat kepolisian. “Kami sangat berterima kasih kepada Polsek Tulangan yang langsung datang membantu. Mereka sigap, dan itu membuat kami merasa tidak sendirian menghadapi musibah ini,” ujarnya.
Selain itu, upaya pembersihan juga difokuskan pada jalan-jalan utama agar aktivitas warga kembali normal secepat mungkin. Para petugas dan warga saling bergotong-royong memotong batang pohon yang tumbang dan memindahkannya ke tempat yang aman.
Kapolsek Tulangan juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap kemungkinan cuaca ekstrem di tengah musim penghujan. “Kami mengimbau warga untuk tetap berhati-hati dan segera melaporkan ke Polsek Tulangan jika ada keadaan darurat yang membutuhkan penanganan cepat,” tambahnya.
Tak hanya membantu secara fisik, Polsek Tulangan juga memberikan dukungan moral kepada warga yang rumahnya rusak. Kehadiran aparat yang responsif menjadi sumber semangat dan rasa aman bagi masyarakat terdampak.
Semangat gotong-royong yang ditunjukkan oleh warga, Polsek Tulangan, dan BPBD menjadi pilar utama dalam menghadapi bencana ini. Hal ini diharapkan dapat menjadi teladan untuk terus mempererat solidaritas masyarakat, terutama di tengah ancaman cuaca ekstrem yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
Kondisi terkini di Desa Tulangan dan Desa Kepatihan menunjukkan bahwa proses pemulihan berjalan dengan lancar. Meski sejumlah rumah masih membutuhkan perbaikan, akses jalan utama yang sempat terhalang kini telah bersih dan dapat digunakan kembali.
“Kerja sama antara masyarakat, Polsek Tulangan, dan BPBD Sidoarjo menjadi kunci dalam mengatasi situasi ini. Kami berharap pemulihan dapat berlangsung cepat, dan warga bisa kembali beraktivitas dengan normal,” tutup Kapolsek Abdul Cholil.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin
