Bansos dan Zakat Produktif Rp6,1 Miliar Disalurkan di Tulungagung, Gubernur Khofifah Ingatkan Jangan untuk Judi Online

- Redaksi

Rabu, 27 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyerahkan bantuan sosial secara langsung kepada penyandang disabilitas di Pendopo Kabupaten Tulungagung, Selasa (26/8/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyerahkan bantuan sosial secara langsung kepada penyandang disabilitas di Pendopo Kabupaten Tulungagung, Selasa (26/8/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

TULUNGAGUNG, RadarBangsa.co.id – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) dan zakat produktif dengan nilai total mencapai Rp6,1 miliar bagi masyarakat Tulungagung. Penyerahan bantuan berlangsung di Pendopo Kabupaten Tulungagung, Selasa (26/8).

Bantuan yang digelontorkan mencakup berbagai program, mulai dari Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD), Program Keluarga Harapan (PKH) Plus, Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk buruh pabrik rokok, hingga zakat produktif bagi pedagang ultra mikro. Selain itu, Pemprov Jatim juga menyalurkan dukungan untuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Desa Berdaya, serta program Jatim Puspa.

Rinciannya antara lain ASPD kepada 124 penerima senilai Rp3,6 juta per tahun berikut paket sembako, serta bantuan alat bantu mobilitas bagi 31 lansia dan penyandang disabilitas senilai Rp165 juta. Untuk bansos PKH Plus, sebanyak 927 keluarga menerima bantuan Rp2 juta per tahun berikut sembako.

Sementara itu, 857 buruh pabrik rokok mendapat BLT Rp1,3 juta per tahun, disertai sembako. Bantuan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Putri dan KIP PPKS Jawara masing-masing senilai Rp3 juta juga disalurkan.

Dukungan untuk pemberdayaan desa juga cukup besar. Empat BUMDesa, yakni di Desa Bolorejo, Sidorejo, Bangoan, dan Kromasan, masing-masing menerima Rp100 juta. Untuk kategori Desa Berdaya, tiga desa di Tulungagung mendapatkan Rp100 juta per desa, sedangkan program Jatim Puspa mengucurkan dana mulai Rp60 juta hingga Rp130 juta ke tiga desa penerima.

Selain itu, bantuan operasional juga diberikan kepada pendamping PKH Plus, Taruna Siaga Bencana (Tagana), dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK). Khusus zakat produktif, 50 pedagang ultra mikro menerima dukungan modal agar usahanya lebih berkembang.

Dalam sambutannya, Khofifah menekankan agar seluruh bantuan dipergunakan sesuai kebutuhan. Ia menyoroti maraknya judi online (judol) yang kini bahkan menyeret penerima bansos.

“Kami berharap bantuan ini bisa tepat sasaran, tepat manfaat, serta memberi dampak positif bagi penerima dan keluarganya. Jangan sampai digunakan untuk hal-hal yang tidak bermanfaat, apalagi judi online,” tegas Khofifah.

Ia menyebut laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang mengungkap ada sekitar 9 ribu data terkait judi online di Jawa Timur dengan nilai transaksi mencapai Rp53 miliar.

“Bansos ini harus jadi bantalan sosial dan ekonomi bagi masyarakat Tulungagung, bukan untuk hal yang merugikan,” imbuhnya.

Wakil Bupati Tulungagung, Ahmad Baharudin, menyampaikan apresiasi atas kepedulian Pemprov Jatim. Menurutnya, penanganan masalah sosial membutuhkan sinergi semua pihak, termasuk pemerintah daerah, masyarakat, dan pilar-pilar sosial.

“Alhamdulillah, Tulungagung mendapat banyak program bantuan dari Pemprov Jatim. Kami berterima kasih sekaligus memberi penghargaan kepada seluruh pihak yang berkontribusi dalam mengatasi masalah sosial di daerah ini,” kata Baharudin.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Rakorwil Pemuda Pancasila Jateng Tegaskan Loyalitas: ‘Satu Komando untuk Japto’
DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Dorong Reaktivasi Jalur Rel Madiun–Slahung, Upaya Akselerasi Ekonomi Ponorogo
LAN-RI Perkuat Ekosistem ASN Pembelajar Lewat Uji Kompetensi Analis Bangkom di Jawa Timur
Disperinaker Bangkalan Cetak Wirausaha Baru Lewat Pelatihan Berbasis Masyarakat
Dorong Transparansi, Inspektorat Bangkalan Luncurkan Aplikasi KLIK AKU untuk Desa
Pemkab Bangkalan Perkuat Tata Kelola Program Keluarga Berencana Lewat Evaluasi TPK
Minat Jadi Guru Kian Rendah, Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Dorong Solusi Nyata untuk Sejahterakan Pendidik
Warga Pamekasan Antusias Sambut Anggota DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama, Sosok dengan Ciri Kerudung Hijau

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 07:38 WIB

Rakorwil Pemuda Pancasila Jateng Tegaskan Loyalitas: ‘Satu Komando untuk Japto’

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:31 WIB

DPD RI asal Jawa Timur Lia Istifhama Dorong Reaktivasi Jalur Rel Madiun–Slahung, Upaya Akselerasi Ekonomi Ponorogo

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:08 WIB

LAN-RI Perkuat Ekosistem ASN Pembelajar Lewat Uji Kompetensi Analis Bangkom di Jawa Timur

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:07 WIB

Disperinaker Bangkalan Cetak Wirausaha Baru Lewat Pelatihan Berbasis Masyarakat

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:00 WIB

Dorong Transparansi, Inspektorat Bangkalan Luncurkan Aplikasi KLIK AKU untuk Desa

Berita Terbaru

Tenaga medis Dinkes Kota Blitar memberikan penjelasan kepada peserta tentang prosedur pemeriksaan HPV DNA di puskesmas setempat. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Kesehatan

Warga Perempuan di Blitar Bisa Tes HPV DNA Gratis, Ini Syaratnya

Minggu, 12 Okt 2025 - 08:17 WIB

Suasana penuh semangat mewarnai Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) VII Pemuda Pancasila Jawa Tengah yang digelar di Semarang, Sabtu (11/10/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Rakorwil Pemuda Pancasila Jateng Tegaskan Loyalitas: ‘Satu Komando untuk Japto’

Minggu, 12 Okt 2025 - 07:38 WIB