JAKARTA, RadarBangsa.co.id – Menjelang Hari Laut Sedunia pada 8 Juni, adidas memakai olahraga sebagai sarana untuk membuat perubahan, serta mengajak dunia agar kembali ber-partisipasi dalam kegiatan “Run for the Ocean”.
Dari 28 Mei-8 Juni 2021, “adidas x Parley Run for the Oceans” kembali digelar dan kini telah memasuki tahun keempat. Kegiatan ini terus berkomitmen mengatasi pencemaran plastik di laut yang sangat mengkhawatirkan.
Sejak 2015, adidas telah membuat lebih dari 30 juta pasang sepatu dengan memakai material Parley Ocean Plastic. Material ini terbuat dari sampah plas-tik yang dipungut dari pantai dan komunitas pesisir agar tidak mencemari lau-tan.
Meski sejumlah perkembangan telah tercapai menuju masa depan yang lebih lestari, kita harus tetap berupaya mengurangi pencemaran plastik di laut.
Sebagai dukungan bagi para pelari di seluruh dunia yang ingin membuat pe-rubahan, untuk setiap kilometer yang dilintasi para pelari dari 28 Mei-8 Juni 2021 dan tercatat pada aplikasi adidas Running, adidas dan Parley akan membersihkan sampah yang jumlahnya setara dengan 10 botol plastik hingga maksimal sebanyak 500.000 lbs sampah plastik dari pantai, pulau terpencil, dan garis pantai.
Alberto Uncini Manganelli, GM Running dan Credibility Sports, adidas, ber-kata: “Sebagai merek global dan warga dunia, kami memiliki tanggung jawab untuk melestarikan laut dan bumi. Di sisi lain, kami juga berkomitmen me-manfaatkan berbagai platform, produk, dan aspirasi adidas untuk meningkat-kan kesadaran publik sekaligus menjalankan aksi nyata.
Jika kita tidak segera mengambil tindakan, hanya dalam tiga dekade mendatang, lautan akan di-penuhi lebih banyak sampah plastik ketimbang ikan—sampah plastik hanya bisa diberantas kalau kita bekerja sama dan bersatu.”
Hingga kini, “adidas x Parley Run for the Oceans” telah menyatukan lebih dari tiga juta pelari di seluruh dunia, dan mereka secara kolektif berlari sepanjang 25,5 juta kilometer, serta menggalang dana $2,5 juta demi membantu Parley mengembangkan berbagai inisiatif dan program edukasi untuk memberantas pencemaran plastik di laut.
Pada 2019, 92 sekolah telah berpartisipasi dalam program tersebut. Sekolah-sekolah tersebut kini menjadi pusat edukasi sekaligus titik-titik pengumpulan plastik di komunitas setempat. Hasilnya, 70.000 anak dan keluarganya juga telah berpartisipasi.
Cyrill Gutsch, CEO dan Pendiri Parley, berkata: “Lebih dari sekadar ajang olahraga lari atau kampanye kesadaran publik, ‘Run for the Oceans’ telah berkembang menjadi platform berdampak positif yang menginspirasi dan mendukung jutaan orang di seluruh dunia untuk bersatu dalam satu tujuan bersama.
Kegiatan ini juga ingin melindungi lautan lewat olahraga dan mem-perluas gerakan Parley lewat aksi nyata.
Lebih dari sekadar mitra, adidas te-lah menjadi kolaborator setia, dan bagian dari keluarga besar yang sangat kita butuhkan. Keterlibatan adidas menjadi bukti bahwa industri bisa menjadi kunci guna memperluas skala pelestarian alam, dan mempercepat kehadiran solusi atas isu-isu besar dalam lingkungan hidup.
Kami optimis bahwa kolaborasi, kreativitas, dan inovasi yang ramah lingkungan adalah resep sukses untuk menyelamatkan lautan. Kolaborasi pun dapat mengakhiri krisis plastik global yang mengancam alam, kesehatan, dan masa depan kita. Setiap orang yang ikut berlari dalam ‘Run for the Oceans’ akan turut mewujudkan visi tersebut.”
Namun, gerakan ini hanyalah awal dari inisiatif global. Seperti yang telah di-umumkan pada Maret (2021) dalam strategi adidas “Own the Game”, “Run For The Oceans” akan diperluas untuk menciptakan wadah komunitas secara digital dan fisik yang lebih inklusif. adidas bercita-cita untuk mengumpulkan 40 juta peserta secara kumulatif pada tahun 2025. (***)