BANYUWANGI, RadarBangsa.co.id – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Jawa Timur Jonahar memuji kesigapan Pemkab Banyuwangi dalam melakukan sertifikasi aset tanah daerah.
“Yang jelas di wilayah Jawa Timur, Banyuwangi menjadi kabupaten yang paling banyak mengajukan sertifikasi aset daerah. Saya mengapresiasi inisiatif ini,” ungkap Jonahar saat silaturahim bersama Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Rabu sore (8/9/2021).
Jonahar memastikan Kanwil BPN Jawa Timur akan memberikan berbagai kemudahan dalam proses pengurusan aset-aset tersebut. “Kami siap melakukan langkah-langkah percepatan guna mengejar target Banyuwangi untuk bisa menuntaskan sertifikasi seluruh aset-asetnya pada tahun depan,” imbuhnya.
Bupati Banyuwangi sendiri menargetkan pada 2022 mendatang, aset daerah sebanyak 3.922 bidang tanah telah tersertifikat. Hal ini sebagai upaya untuk melindungi aset daerah.
“Sebagaimana arahan KPK, aset-aset daerah diberi tenggat selama tiga tahun untuk bisa disertifikat semua. Tapi, kami berkomitmen untuk bisa menyelesaikan ini pada 2022,” terang Bupati Ipuk.
Dengan adanya sertifikasi aset-aset daerah ini, imbuh Ipuk, diharapkan juga bisa menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Sehingga bisa digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” harapnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Pemkab Banyuwangi Mudjiono menegaskan, dari target 3.922 bidang tanah itu, awalnya dijadwalkan bertahap selama tiga tahun. Tahun 2021 ini ditargetkan tuntas 2.132 bidang yang tersertifikat. Lalu dilanjutkan tahun berikutnya sebanyak 1.232 bidang dan 558 bidang.
“Namun, jika Bupati menargetkan tahun 2022 harus tuntas, maka tahun kedua akan kita selesaikan,” tegas Mudjiono.
Lebih lanjut, Mudjiono juga menyebutkan, aset-aset tersebut kebanyakan berupa tanah di bawah jalan, tanah irigasi dan bangunan. “Seperti kantor pemerintahan, sekolah, puskesmas dan lainnya,” pungkasnya.
Selain aset-aset Pemkab Banyuwangi, BPN juga akan menyertifikasi aset-aset yang dimiliki oleh TNI dan Polri. Pada kunjungannya tersebut, juga diserahkan secara simbolik 16 buah sertifikat atas aset tanah milik Kodim 0825 Banyuwangi. Yang mana diterima langsung oleh Komandan Kodim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Yuli Eko Purwanto. (*/Har)