LUMAJANG, RadarBangsa.co.id – Polsek Rowokangkung Polres Lumajang bersama pemerintah setempat melakukan antisipasi dan pencegahan merebaknya wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) dengan memberikan penyemprotan cairan pembunuh virus atau desinfektan
Virus penyakit mulut dan kuku adalah spesies virus yang menyebabkan penyakit mulut dan kuku. Penyakit ini menyerang hewan berkuku genap, seperti sapi, kambing, domba, dan babi.
“Beberapa Minggu ini semakin banyak yang terjangkit virus PMK, maka salah satu kades mengundang dokter hewan dari desa kunir untuk memberikan himbauan dalam mengantisipasi pencegahan penularan PMK,” kata Kapolsek Rowokangkung, AKP Agus Mul, saat di temui RadarBangsa.co.id, di ruang kerjanya, Kamis (16/6/2022).
Langkah yang kami lakukan bersama Forkopimca bersama Babinkamtibmas dan Babinsa, terang Agus Mul, mendatangi kandang milik masyarakat yang di indikasi terpapar. “Kami lakukan penyemprotan. Tidak pindah ke tempat lain, karena dikhawatirkan menular”, terangnya.
Dijelaskannya, untuk bahanya diberi oleh dinas kesehatan ternak. “Desa menerima untuk diberikan kepada para pemilik ternak untuk di semprotkan sendiri. Kenapa, karena itu tadi, menularnya virus PMK ini melalui manusia, jadi untuk mencegahnya seperti itu”, ungkapnya.
Menurut Agus Mul, terbatasnya dokter hewan menjadi salah satu masalah dalam hal tersebut. “Ada yang tertolong, dan juga ada yang mati”, terangnya.
Kebanyakan masyarakat, kata Agus Mul, menunggu obat dari pemerintah (gratis). “Saya sebagai Kapolsek Rowokangkung, mengimbau agar masyarakat aktif jemput bola untuk mencari obat yang bisa cepat mengobati ternaknya, tidak menunggu pemerintah. Karena pemerintah sendiri banyak yang ditangani, tidak hanya di satu desa saja. Cari obat herbal atau apa saja yang bisa menyembuhkan ternaknya”, imbaunya.