MADIUN, RadarBangsa.co.id – Tim gabungan Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Mikro (Perdagkop) Kabupaten Madiun melakukan pemantauan harga dan stok bahan pokok di pasar pasar tradisional mejelng bulan puasa, Jum’at (01/04/22).
Pemantauan di pimpin Kepala bidang perdagangan Toni Eko Prasetyo, Tim melakukan pemantauan harga kebutuhan bahan makan pokok untuk melihat perkembangan harga hingga dampak naik turunnya harga di pasaran.
“Iya hari ini kita melakukan pengecekan harga dan stok kebutuhan bahan pokok, dalam kesiapan menjelang bulan suci Ramadhan untuk mengetahui secara umum stok barang sembako tersedia, Hari ini ada 3 pasar yang kita datangi yaitu pasar Samberjo, pasar Pagotan dan pasar Dolopo”, kata kabid perdagangan.
“Masi Kabid, untuk di pasar Dolopo harga ayam potong Rp. 35.000 per Kg, gula pasir Rp. 13.500 per kg, minyak goreng curah Rp. 18.000 -Rp. 21.000 per kg, minyak goreng kemasan Rp. 24.000- 26.000 per litar, tetapi stok minyak kosong kurang lebih sekitar 3 minggu, dan untuk Daging sapi Rp.115.000 -Rp. 120.000 per kg dan di Pasar Sambirejo persediaan minyak curah terbatas, persediaan hanya 15 liter dan untuk persediaan minyak curah di pasar Pagotan kosong sejak dua minggu yang lalu”,jelas Kabid Toni.
“Dan kita juga mengecek toko-toko grosir, salah satu toko grosir di pasar Dolopo yang di temukan produk kadaluwarsa, tidak ada izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), kaleng rusak dan tutup botol pecah.
Kami hanya memberi saran kepada petugas toko untuk melakukan pengecekan barang secara berkala dan selalu memeriksa tanggal kadaluarsa produk terutama makanan. tandasnya
Kegiatan yang di laksanakan Tim Perdagkop dengan menyasar pasar tradisional di wilayah Kabupaten Madiun supaya dapat segera di ketahui dan sebagai bahan laporan kepada Pimpinan untuk di teruskan ke Dinas terkait.tambahnya
Pemantauan harga bahan pokok/sembako ini di lakukan secara intensif karena sebentar lagi menjelang bulan puasa, sudah menjadi kebiasaan pasar setiap mendekati bulan puasa harga kebutuhan pokok cenderung naik. Namun hasil pemantauan Tim Perdagkop secara umum stok bahan cukup dan terkendali. paparnya