Dukung Program Ketahanan Pangan, Lapas Semarang Berdayakan Lahan Pertanian

- Redaksi

Jumat, 1 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SEMARANG, RadarBangsa.co.id – Kepala Lapas Kelas I Semarang, Usman Madjid berdayakan lahan kosong di Lapas untuk pertanian.

Rencananya lahan tersebut akan ditanami sayuran. Langkah tersebut dilakukan dalam rangka dukungan Program Peningkatkan Ketahanan Pangan dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Kepala Bidang Kegiatan Kerja, Muhammad Bahrun mengatakan, lahan yang tersedia akan ditanami sayuran jenis sawi. Lahan seluas 140 m² tersebut berada di kawasan tembok luar Lapas.

Baca Juga  Ini Respon Pak Lutfi Saat Dikabari Ada Warga Hidup di Gubuk Bambu

“Untuk akselerasi program Bapak Menteri mengenai ketahanan pangan, kami mengambil langkah cepat untuk mengolah sisa lahan.”
“Kami pilih sawi karena sawi merupakan salah satu jenis sayuran yang dapat bertahan di iklim yang panas.” ujar Bahrun pada Jum’at (01/11).

Pengerjaan dilakukan oleh WBP yang bekerja di unit pertanian.
“Ini juga sebagai bentuk upaya serta aplikasi dari ilmu yang sudah mereka dapat dari kegiatan pelatihan pertanian yang lalu.” tambah Bahrun.

Baca Juga  Pangdam IV/Diponegoro dan Forkopimda Jawa Tengah Peringati Hari Pahlawan Bersama

Disisi lain pekerja unit pertanian, Wahyu menjelaskan cara menanam sawi dari hasil pelatihan yang didaptkan.
“Sawi bisa dipanen setelah 25-30 hari setelah bibit ditanam atau 40–50 hari setelah biji ditanam. Namun, waktu panen sawi bisa bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti perawatan, media tanam, lokasi penanaman, varietas sawi.”

Wahyu mengatakan, benih sawi akan berkecambah dalam 2–5 hari setelah disemai. Setelah berkecambah, sawi akan mulai mengembangkan daun-daun kecil. Pada minggu ke-3 hingga ke-4, sawi akan memasuki fase pertumbuhan cepat, di mana daun semakin besar dan jumlahnya bertambah.

Baca Juga  Pabrik Mainan Master Kidz di Kendal Terbakar, Karyawan Berlarian Menyelamatkan Diri

“Untuk panen berkali-kali, Anda bisa memetik daun sawi bagian luar secukupnya. Dengan cara ini, tanaman akan terus tumbuh dan menghasilkan tunas baru yang siap dipanen di kemudian hari.” pungkas Wahyu.

Penulis : HB/Oki/Agus P

Editor : BANDI

Berita Terkait

LSM DRBI Soroti Dinas Lingkungan Hidup Indramayu
Kasdam IV/Diponegoro Tekankan Netralitas Program di Upacara Bendera
Team Pria Sejati Lapas Berbagi Kasih di Panti Asuhan Bahtera Kasih
Pangdam IV/Diponegoro Resmikan Dua Jembatan Gantung Merah Putih di Tegal
Peduli Berantas Narkoba, LBH MUKI Jawa Tengah Audensi dengan BNN Provinsi Jawa Tengah
Pangdam IV/Diponegoro Serah Terimakan Beberapa Jabatan Strategis
Ingin Buka Usaha Kopi Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Semarang Ikuti Pelatihan Barista
Akibat Penutupan Perlintasan Kereta Api Muktiharjo Kidul Muncul Polemik

Berita Terkait

Senin, 18 November 2024 - 19:52 WIB

LSM DRBI Soroti Dinas Lingkungan Hidup Indramayu

Senin, 18 November 2024 - 19:11 WIB

Kasdam IV/Diponegoro Tekankan Netralitas Program di Upacara Bendera

Sabtu, 16 November 2024 - 15:00 WIB

Team Pria Sejati Lapas Berbagi Kasih di Panti Asuhan Bahtera Kasih

Jumat, 15 November 2024 - 17:32 WIB

Pangdam IV/Diponegoro Resmikan Dua Jembatan Gantung Merah Putih di Tegal

Kamis, 14 November 2024 - 16:33 WIB

Peduli Berantas Narkoba, LBH MUKI Jawa Tengah Audensi dengan BNN Provinsi Jawa Tengah

Berita Terbaru

Tumpukan sampah  di pinggiran jalan (Dok foto Jayas)

Pemerintah

LSM DRBI Soroti Dinas Lingkungan Hidup Indramayu

Senin, 18 Nov 2024 - 19:52 WIB

Debat publik ketiga calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Pacitan 2024 yang diselenggarakan oleh KPU Pacitan berlangsung pada Sabtu, (16/11/2024). (ist)

Politik - Pemerintahan

Debat Terakhir, Ronny-Wahyu Pukau Warga Pacitan dengan Program Unggulan

Senin, 18 Nov 2024 - 18:17 WIB

Politik - Pemerintahan

Lamongan Setujui 14 Program Pembentukan Perda 2025

Senin, 18 Nov 2024 - 15:10 WIB