LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Ratusan guru SD dan SMP dari Kecamatan Kembangbahu mengadakan ‘Long Walk’ menuju Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendidikan Kembangbahu pada Rabu (03/7).
Perjalanan ini, yang menempuh puluhan kilometer, merupakan ungkapan syukur atas diterimanya surat keputusan (SK) pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
“Long walk dari kota Lamongan ke pendopo Kecamatan Kembangbahu adalah bentuk syukur kami karena menerima SK PPPK setelah bekerja puluhan tahun sebagai guru honorer,” ujar ketua kegiatan, Roby Harianto S.Pd.
Roby menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan pelaksanaan nazar setelah menerima SK ASN PPPK. Para guru honorer sebelumnya bernazar untuk berjalan kaki dari tempat penerimaan SK hingga UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Kembangbahu.
“Hari ini kami telah melaksanakan long walk tersebut. Alhamdulillah, teman-teman sangat antusias,” ungkap Roby.
Roby menyebutkan bahwa perjalanan dimulai dari Gedung Olahraga (GOR) Sport Center Lamongan, memutari kantor bupati di alun-alun, lalu ke arah selatan hingga Kecamatan Kembangbahu.
“Mayoritas peserta adalah guru dari wilayah Kembangbahu dan Lamongan selatan. Kami sangat bersyukur atas turunnya SK ini. Saya sendiri telah bekerja sebagai guru honorer selama 24 tahun,” katanya.
Mohammad Sahid, salah satu peserta, menambahkan bahwa kegiatan long walk ini didasarkan pada perjalanan panjang para guru honorer hingga menjadi ASN PPPK setelah mengabdi selama puluhan tahun.
“Kami mengajukan formasi kepada pemerintah daerah dan mencari informasi hingga ke Jakarta, Kemendikbudristek, Kemenpan, dan DPR-RI. Akhirnya, Allah mengabulkan perjalanan panjang ini,” tandasnya.
Sahid juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat dan Kabupaten Lamongan yang telah mengangkat guru honorer dalam formasi tahun 2023, yang SK-nya diterima hari ini.
“Kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami. Semoga pendidikan di Kabupaten Lamongan semakin maju,” ujar Sahid, yang telah mengabdi sebagai guru honorer selama 23 tahun.
Pemkab Lamongan menyerahkan 2.320 SK Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2023 di Gedung Olahraga Lamongan Sport Center pada hari ini, Rabu (03/7).
Bupati Lamongan menyatakan bahwa penerimaan SK ini menandakan bahwa para guru telah menjadi bagian dari aparatur sipil negara (ASN) dan harus menerapkan nilai-nilai BerAKHLAK: Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.
PPPK juga diminta untuk memiliki perilaku dan etika yang baik di lingkungan sosial, sehingga dapat menjadi teladan bagi masyarakat.
Dari 2.320 PPPK tersebut, 1.561 adalah tenaga pendidik, 588 tenaga kesehatan, dan 171 tenaga teknis. Semua telah melalui berbagai seleksi, mulai dari administrasi hingga kompetensi, dan telah mendapatkan nomor induk sejak 28 Mei lalu.