Gus Muhaimin: Membangun Indonesia Harus Dimulai dari Desa

- Redaksi

Minggu, 16 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

akil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) dalam acara Safari Ramadhan bertajuk “Mbangun Deso Ngerumat Wargo” di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (17/4/2023). (Dok Istimewa)

akil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) dalam acara Safari Ramadhan bertajuk “Mbangun Deso Ngerumat Wargo” di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (17/4/2023). (Dok Istimewa)

TULUNGAGUNG,RadarBangsa.co.id – Pembangunan dan kesejahteraan bangsa hanya mungkin terwujud jika desa maju dan sejahtera. Karena itu, cara terbaik dalam membangun Indonesia adalah dimulai dengan membangun desa.

”Jika desa kita abaikan maka Indonesia tidak akan punya masa depan,” ujar Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) dalam acara Safari Ramadhan bertajuk “Mbangun Deso Ngerumat Wargo” di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (17/4/2023).

Dikatakan Gus Muhaimin, jalan menuju pembenahan desa sudah dimulai secara serius di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). ”Fokus kita adalah melanjutkan semua program dan kebijakan yang baik serta melakukan perbaikan dan pengembangan lebih lanjut. Itulah yang saya istilahkan sebagai ’mengelola kesinambungan dan menggerakkan perubahan.’ Dalam pembangunan desa, inilah yang perlu kita kerjakan.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengatakan, salah satu program yang sedang diperjuangkan PKB yaitu meningkatkan alokasi dana desa dari sekitar Rp1 miliar per desa menjadi Rp5 miliar per desa. ”Anggaran desa kita naikkan 5 kali lipat. Kami sudah membuat perhitungan secara hati-hati dan matang tentang ini. InsyaAllah besaran anggaran negara kita mampu untuk menyokong kenaikan dana desa,” katanya.

Baca Juga  Resmikan Jembatan Kalidawir Tulungaggung, Adhy : Bukti Cepat Tanggap Pemprov

Menurutnya, langkah ini perlu dilakukan sebagai bagian untuk mewujudkan program besar yakni Membangun Indonesia dari Desa. Pilar utama pembangunan desa, kata Gus Muhaimin, harus dimulai dari pembangunan sumber daya manusia (SDM). ”Fokus kita adalah warga desa yang sehat dan pintar. Maka, Desa Sehat dan Desa Pintar adalah dua program yang wajib kita jalankan dan sukseskan,” tuturnya.

Pilar berikutnya adalah kesejahteraan dan kebahagian warga desa. Untuk mencapai itu, diperlukan sejumlah program penyejahteraan dengan tujuan untuk meningkatkan Indeks Kebahagiaan Desa di Indonesia. ”Suatu ketika, harus ada adagium, ’Tak ada yang lebih membahagiakan dibandingkan hidup di desa.’ Untuk itu, Desa Sejahtera dan Desa Bahagia adalah dua program yang wajib kita jalankan dan sukseskan.” urainya.

Baca Juga  Gus Muhaimin : Kepemimpinan Unggul dan Mulia Hanya akan Lahir dari PMII

Mantan menteri ketenagakerjaan dan transmigrasi ini mengatakan, pilar berikutnya adalah pembangunan desa berbasis kemajuan teknologi, utamanya teknologi pedesaan. Di berbagai perguruan tinggi harus dibuka program studi bahkan Departemen Teknologi Pedesaan. ”Untuk itu, kita galang program Desa Digital. Maka itulah program-program kita: Desa Sehat, Desa Pintar, Desa Sejahtera, Desa Bahagia dan Desa Digital,” katanya.

Keseluruh program itu, kata Gus Muhaimin, harus ditopang dengan dua prasyarat penting: Pertama, sukses pembangunan infrastruktur sehingga membuat semua wilayah, termasuk desa-kota dan antar desa terkoneksi. Dengan beitu, desa menjadi titik tumpu pembangunan Indonesia.

Kedua, sukses pembangunan ekonomi desa. Desa harus menjadi pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru. Selama ini, kata Gus Muhaimin, ada salah paham yang fatal bahwa untuk menjadi pusat pertumbuhan maka desa harus di-kota-kan. Padahal, tanpa kehilangan jati dirinya sebagai desa, desa mampu dan layak menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru kita.

Baca Juga  Pertemuan Rutin K3S, Gandeng Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Dispendikpora Tulungagung

Dalam konteks itulah, kata Gus Muhaimin, BUMDesa memiliki posisi dan peranan sangat strategis. BUMDesa harus dijadikan unit ekonomi yang mumpuni. Pada saat yang sama, BUMDesa juga harus dioptimalkan fungsi sosial dan kebudayaannya. BUMDesa harus menjadi kawah candradimuka penhembangan kapasitas warga desa dalam berusaha.

”Saya dan PKB menamai rencana kami untuk membangun desa sebagai ’Membangun Deso, Ngrunat Wargo.’ Bukan kebetulan saya orang desa. Bukan orang kota yang masuk desa. Saya bangga dan bersyukur tumbuh sebagai warga desa. Ini modal kita yang luar biasa. Mari membangun desa untuk menyelamatkan masa depan Indonesia,” pungkas Gus Muhaimin.

Berita Terkait

Peduli dan Penuh Kasih, Khofifah Sambangi Pasar Sayur Magetan, Sarapan dengan Buruh Gendong
Ratusan Emak-Emak Antusias Sambut Warling Bu Mimik Cawabup Sidoarjo
H Subandi, Calon Bupati Sidoarjo Nomer Urut 01, Merangkul Masyarakat untuk Mendengar Aspirasi di Cafe Ekopilogi
Khofifah Tegaskan Dukungan bagi Industri Padat Karya, Pekerja MPS Trowulan Mojokerto Kompak Pilih Gubernur Full Senyum
Curhat Pedagang Pasar Wonokromo, Khofifah Dukung Digitalisasi
BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku
DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut
Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 6 Oktober 2024 - 16:28 WIB

Peduli dan Penuh Kasih, Khofifah Sambangi Pasar Sayur Magetan, Sarapan dengan Buruh Gendong

Minggu, 6 Oktober 2024 - 07:49 WIB

H Subandi, Calon Bupati Sidoarjo Nomer Urut 01, Merangkul Masyarakat untuk Mendengar Aspirasi di Cafe Ekopilogi

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 18:17 WIB

Khofifah Tegaskan Dukungan bagi Industri Padat Karya, Pekerja MPS Trowulan Mojokerto Kompak Pilih Gubernur Full Senyum

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 15:30 WIB

Curhat Pedagang Pasar Wonokromo, Khofifah Dukung Digitalisasi

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 10:51 WIB

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Berita Terbaru

Para peserta berpose bersama Pengurus DPC Peradi SAI Sidoarjo seusai pelaksanaan UPA perdana (Foto : FYW)

Hukum - Kriminal

Ujian Profesi Advokat Perdana Sukses Digelar Peradi SAI Sidoarjo Raya

Minggu, 6 Okt 2024 - 16:55 WIB

Gaya Hidup

Sound of Ijen Caldera Bondowoso Hadirkan D’Bagindas

Minggu, 6 Okt 2024 - 11:40 WIB