SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Empat ulama besar Mesir yang juga mursyid thariqah dunia, yakni Syeikh Abdul Aziz Asy Syahawi, Prof Dr Syeikh Muhammad Mehanna, Prof Dr Syeikh Yusri Rusydi, dan Syeikh Muhammad Ahmad Mabrouk Al Hasany, hadir dalam Haul Ke-30 Pendiri Yayasan Taman Pendidikan dan Sosial NU Khadijah, KH Abdul Wahab Turcham. Acara ini berlangsung di sekolah Khadijah, Surabaya, dan dihadiri ribuan siswa, Senin (27/1/2025).
Keempat ulama tersebut secara khusus memberikan tausiyah yang berisi pesan hikmah kepada para siswa. Ilmu dan nasihat yang disampaikan diharapkan menjadi bekal berharga bagi generasi penerus untuk menjalani kehidupan dengan nilai-nilai kejujuran dan kebijaksanaan.
Dalam tausiyahnya, Prof Dr Syeikh Muhammad Mehanna mengisahkan lima tokoh utama yang membentuk jam’iyyah pertama dalam Islam, yaitu Rasulullah SAW, Abu Bakar Ashiddiq RA, Khadijah binti Khuwailid RA, Ali bin Abi Thalib RA, dan Bilal bin Rabah RA.
“Kelima tokoh ini adalah pilar yang mengubah peradaban dunia. Mereka memegang teguh sifat kejujuran, yang harus menjadi teladan bagi kita semua,” ujar Syeikh Mehanna.
Ia juga menjelaskan peran luar biasa Sayyidah Khadijah sebagai pendukung Rasulullah, keberanian Sayyidina Ali, dan keteguhan iman Bilal bin Rabah yang berkorban demi kebenaran.
Syeikh Abdul Aziz Asy Syahawi menekankan pentingnya meneladani sifat Rasulullah, khususnya dalam mengendalikan nafsu dan amarah. “Nabi Muhammad SAW bersabda, la taghdob walakal jannah (jangan marah, maka bagimu surga). Mengendalikan emosi adalah kunci menuju ridha Allah,” tegasnya.
Sementara itu, Prof Dr Syeikh Yusri Rusydi menyampaikan pesan tentang empat perempuan mulia dalam sejarah Islam: Khadijah binti Khuwailid, Fatimah binti Muhammad, Maryam binti Imran, dan Asiyah binti Muzahim. “Pendidikan perempuan adalah pondasi bangsa. Dengan nama Khadijah, yayasan ini memiliki misi besar dalam membangun generasi bangsa,” katanya.
Gubernur Jawa Timur terpilih, Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran keempat ulama tersebut. Ia juga terkesan dengan adab yang ditunjukkan istri Prof Dr Syeikh Yusri Rusydi, yang dengan penuh hormat mencium tangan para perempuan senior di atas panggung.
“Ini adalah teladan nyata dari akhlak mulia. Semoga kehadiran beliau membawa keberkahan dan manfaat bagi keluarga besar Yayasan Khadijah,” tutup Khofifah.
Acara ini menjadi momen berharga bagi siswa dan keluarga besar yayasan untuk menyerap ilmu dan pesan hikmah dari ulama besar dunia.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin