Heru Setyanto : Mbois akan maksimalkan Tata Kelola Pemerintahan Berbasis Teknologi dengan Sistem Terintegrasi

- Redaksi

Selasa, 15 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Heru Setyanto

Heru Setyanto

PACITAN, RadarBangsa.co.id – Kalau mengacu pada Perpres Nomor 95 Tahun 2018 Kabupaten Pacitan harus bisa meningkatkan tata kelola pemerintahan berbasis teknologi, Karena Perpres tersebut akan menggiring untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan modern karena semua pelayanan birokrasi berbasis digitalisasi.

Seperti halnya Pasangan Mbois yang akan mewujudkan Pemerintah Daerah yang memiliki tata kelola pemerintahan yang baik, dengan menggunakan SDM lokal secara mandiri supaya efektif, demokratis dan transparan,serta berkomitmen mengimplementasikan, Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) agar dapat memberikan pelayanan yang efektif dan efesien,transparan dan akuntabel bagi masyarakat.

“Dengan implementasi SPBE ini akan menggambarkan tingkat kematangan (maturity level) dan penguatan terhadap tata kelola pada setiap pemerintahan,”terang Yudi Sumbogo kepada pewarta,Rabu(16/09/2020).

Lebih lanjut Yudi sumbogo menambahkan,kalau Semua harus tetap konsisten melanjutkan program perbaikan yang sudah berjalan.

Hal itu perlu ditekankan pada transparansi dan akuntabilitas kinerja pemerintahan dan meningkatkan partisipasi publik dalam proses pengambilan kebijakan publik,jelasnya.

Yudi Sumbogo juga menambahkan,”transparansi dan akuntabilitas ditandai dengan, terwujudnya sistem pelaporan dan kinerja instansi pemerintah.meningkatkan akses public terhadap informasi kinerja instansi pemerintah,agar makin efektif.

Sebab penerapan teknologi informasi itu untuk mendukung manajemen birokrasi secara modern dan peningkatan implementasi Open Government pada setiap instansi pemerintah,”tambah Yudi sumbogo

Sementara itu Politisi dari PDIP Pacitan Heru Setyanto menambahkan, Pasangan Mbois harus melakukan peningkatan partisipasi publik, ditekankan pada peningkatan akses masyarakat terhadap informasi publik dan peningkatan implementasi open government pada setiap instansi pemerintah.

“Keterlibatan Masyarakat didalam proses perencanaan pembangunan juga menjadi point of view didalam mengakomodasi kebutuhan masyarakat dan sarana public, Percepatan transformasi teknologi saat ini memasuki era revolusi 4.0, semakin tinggi perubahan teknologi merupakan kekuatan besar, maka teridentifikasi bahwa sesungguhnya kunci kesiapan pemerintah adalah bagaimana menyerap teknologi,”terang pria yang juga sebagai Ketua Tim Pemenangan Pasangan Mbois tersebut.

Lebih lanjut Heru Setyanto menambahkan, Oleh karena itu tindakan strategis yang akan dilakukan adalah sebagaimana dalam Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal (SPM) harus ditingkatkan lagi,ujarnya.

Intinya harus focus memperbaiki kinerja berdasarkan PDCA {Plan-Do-Check Action), Rencana, pelaksanaan, kontrol dan tindak lanjut secara berkesinambungan.

“Selain itu melaksanakan perencanaan pembangunan berbasis masyarakat (bottom-up), mengakomodasi aspirasi masyarakat.

Meningkatkan dan memperbaiki system informasi dan komunikasi, peningkatan system pelayanan Berbasis teknologi,perbaikan system koordinasi antara pemerintah daerah dan pemerintah desa serta peningkatan SDM. Pemerintahan harus mampu dipacu di era digital seperti saat ini,”tambahnya.

“Ini harus disadari bahwa percepatan tersebut dihadirkan oleh teknologi, kita tidak ingin ketinggalan.

Pacitan harus segera melakukan lompatan yang progresif dan masif membangun sistem pemerintahan berbasis teknologi,”pungkasnya.

Dengan pengalaman birokrasi yang di miliki pasangan Mbois, masyarakat mengharapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik yang Terpadu dan Menyeluruh untuk Mencapai Birokrasi dan Pelayanan Publik yang Berkinerja Tinggi.

(Yuan)

Berita Terkait

Panas Ekstrem di Jatim Capai 43 derajat Celcius, Tak Surutkan Langkah Seanator Cantik Anggota DPD RI Lia Istifhama Menemui Rakyat
Gubernur Khofifah Pimpin Misi Dagang Jatim–Sulteng, Transaksi Fantastis Tembus Rp1,54 Triliun
Festival Adat Budaya Nusantara ke-V, Lamongan Jadi Pusat Perjumpaan Raja dan Lembaga Adat se-Indonesia
Mahasiswa UTM Gelar Society Festival Color Fun, Bupati Bangkalan Apresiasi Semangat Hijau dan Kebersamaan
Mensos dan Pemkab Bangkalan Gelar Doa Bersama untuk Korban Ambruknya Ponpes Al-Khoziny
Batik Banyuwangi dan OJK Jember Bersatu Dorong Inklusi Keuangan Warga
Kepala DPKP Kota Batu Drs Arif Assidiq beserta Staf Mengucapkan Selamat Hari Jadi Kota Batu Ke-24
Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Kota Batu. Mengucapkan Selamat Hari Jadi Kota Batu Ke-24
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 14:23 WIB

Panas Ekstrem di Jatim Capai 43 derajat Celcius, Tak Surutkan Langkah Seanator Cantik Anggota DPD RI Lia Istifhama Menemui Rakyat

Minggu, 19 Oktober 2025 - 09:24 WIB

Gubernur Khofifah Pimpin Misi Dagang Jatim–Sulteng, Transaksi Fantastis Tembus Rp1,54 Triliun

Minggu, 19 Oktober 2025 - 07:46 WIB

Festival Adat Budaya Nusantara ke-V, Lamongan Jadi Pusat Perjumpaan Raja dan Lembaga Adat se-Indonesia

Minggu, 19 Oktober 2025 - 07:36 WIB

Mahasiswa UTM Gelar Society Festival Color Fun, Bupati Bangkalan Apresiasi Semangat Hijau dan Kebersamaan

Minggu, 19 Oktober 2025 - 06:54 WIB

Batik Banyuwangi dan OJK Jember Bersatu Dorong Inklusi Keuangan Warga

Berita Terbaru