SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Dalam momentum peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan apresiasi atas kontribusi nyata TNI dalam berbagai program kemasyarakatan. Salah satunya melalui kolaborasi Program Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu) yang melibatkan Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Kodam V/Brawijaya dan Komando Daerah Angkatan Laut V (Lantamal V) Surabaya.
“Selamat Hari Ulang Tahun ke-80 Tentara Nasional Indonesia. Program Rutilahu ini menjadi bukti sinergi TNI dan Pemprov Jatim hadir untuk rakyat. Mari terus membangun sinergi dengan rakyat,” ujar Khofifah saat menghadiri peringatan HUT TNI, Minggu (5/10).
Menurut Khofifah, tema peringatan HUT ke-80 TNI yakni “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju” merefleksikan peran strategis TNI yang dekat dengan masyarakat, tidak hanya dalam menjaga pertahanan negara tetapi juga dalam meningkatkan kesejahteraan sosial. Ia menegaskan, kekuatan TNI selalu bersumber dari rakyat sehingga hubungan keduanya tidak boleh dipisahkan.
“Rakyat adalah kekuatan TNI, maka TNI dan rakyat pun harus sama-sama menjaga agar tidak mudah terprovokasi isu-isu yang mengarah pada pertentangan. Kebersamaan ini adalah penopang stabilitas wilayah,” tegas Khofifah.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa sinergi TNI dan rakyat telah diwujudkan dalam sejumlah program nyata, mulai dari ketahanan pangan hingga pembangunan rumah tinggal layak huni. Melalui kerja sama dengan Kodam V/Brawijaya sejak 2009, program Rutilahu berhasil menangani 154.349 unit rumah tidak layak huni hingga tahun 2025. Sementara itu, kolaborasi dengan Lantamal V yang dimulai pada 2015 telah membuahkan renovasi 8.027 unit rumah hingga tahun ini.
Khofifah menekankan bahwa fokus utama program ini adalah pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, khususnya bagi warga kurang mampu yang membutuhkan hunian layak. “Ke depan program-program seperti ini harus terus ada. TNI tidak hanya mengangkat senjata, tetapi juga mampu mewujudkan mimpi rakyat untuk memiliki rumah yang layak,” imbuhnya.
Selain menjadi simbol kepedulian, program Rutilahu disebut Khofifah juga memperlihatkan wajah TNI yang humanis dan responsif terhadap persoalan sosial. Sinergi ini, menurutnya, tidak hanya memperbaiki kualitas hidup masyarakat, tetapi juga memperkokoh hubungan antara TNI dan rakyat yang selama ini menjadi fondasi utama pertahanan negara.
“Program kolaborasi TNI dan Pemprov Jatim ini benar-benar bisa dirasakan manfaatnya oleh rakyat. Sekali lagi, Dirgahayu TNI, TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju,” pungkasnya.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin