Inovasi ‘Raja Harum’ dan ‘Maharestu’ Antar RSUD Mataram Masuk 10 Besar Indonesia Healthcare Innovation Awards

- Redaksi

Selasa, 7 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RSUD H. Moh. Rusman Kota Mataram (Foto Dok /RadarBangsa.co.id)

RSUD H. Moh. Rusman Kota Mataram (Foto Dok /RadarBangsa.co.id)

MATARAM, RadarBangsa.co.id — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Moh. Ruslan Kota Mataram kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional. Dua inovasi kesehatan yang dikembangkan, yakni Raja Harum (Respon Cepat Serangan Jantung untuk Harapan Hidup Meningkat) dan Maharestu (Mataram Harum Rendah Stunting), berhasil masuk 10 besar ajang Indonesia Healthcare Innovation Awards (IHIA) 2025. Capahtan ini menegaskan peran RSUD Mataram bukan hanya sebagai pusat pengobatan, tetapi juga motor penggerak inovasi kesehatan masyarakat.

Direktur RSUD H. Moh. Ruslan Kota Mataram, dr. Hj. NK Eka Nurhayati, SpOG., SubspFER., M.Kes., M.Sc., menegaskan komitmen rumah sakit untuk terus melahirkan inovasi yang sejalan dengan misi pembangunan daerah.
“Sesuai arahan Bapak Wali Kota, kami terus berinovasi meningkatkan kualitas layanan demi mewujudkan Mataram yang semakin HARUM,” ujarnya, Senin (6/10).

Salah satu inovasi yang mencuri perhatian juri nasional adalah Raja Harum, yang berfokus pada penanganan cepat kasus serangan jantung. Program ini muncul dari fakta bahwa penyakit jantung masih menjadi penyebab kemilinan tertinggi di Indonesia. “Waktu adalah segalanya — setiap detik bisa menentukan hidup atau mati,” tutur dr. Eka.

Melalui Raja Harum, RSUD Mataram membangun sistem pelayanan terpadu, mulai dari edukasi publik hingga penanganan medis dan rehabilitasi. Program ini melibatkan pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) bagi tenaga kesehatan, petugas BPBD, damkar, hingga siswa SMA sebagai duta kesehatan. Masyarakat juga diajarkan mengenali tanda-tanda serangan jantung dan cara mengaktifkan tombol Emergency Button yang terhubung dengan PSC 119, sehingga respons darurat dapat dilakukan lebih cepat.

Di sisi lain, inovasi Maharestu hadir sebagai solusi terhadap persoalan stunting, yang masih menjadi tantangan serius di Indonesia. Melalui kampanye “Disunting AA” (Digital Penyuluhan Stunting Anytime Anywhere), masyarakat dapat mengakses edukasi gizi dan pencegaman stunting kapan pun melalui QR code yang terhubung ke kanal resmi RSUD.
“Stunting bukan hanya soal tinggi badan, tapi masa depan generasi,” tegas dr. Eka.

Maharestu juga menghubungkan posyandu, kader PKK, puskesmas, dan rumah sakit dalam satu sistem rujukan terpadu. Kasus stunting yang terdetil di lapisan dapat segera ditangani melalui koordinasi lintas tenaga medis dan ahli gizi. Dalam situasi darurat, masyarakat dapat menggunakan layanan PSC 119 atau melakukan e-reservasi langsung ke poliklinik sesuai kebutuhan.

Kedua inovasi ini, menurut dr. Eka, bukan sekadar proyek jangka pendek atau ajang pengharaan, tetapi bagian dari transformasi layanan kesehatan RSUD Mataram yang lebih proaktif dan berbasis teknologi. Langkah ini juga sejalan dengan visi pembangunan daerah 2021–2026, yakni “Mataram HARUM: Harmoni, Aman, Ramah, Unggul, Mandiri.”

Final IHIA 2022025 akan berlangsung secara daring pada 11–12 Oktober mendarah. Namun bagi RSUD H. Moh. Ruslan, pengharaan hanyalah bonus dari upaya yang telah membawa dampak nyata.

“Perjalanan panjang menuju pelayanan kesehatan yang paripurna baru saja kita mulai,” tutup dr. Eka dengan penuh makna.

Penulis : Aini

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Makna Hari Pahlawan Menurut Anggota DPD RI Lia Istifhama, Bukan Sekadar Seremoni
Trans Jatim Inovasi Transportasi Diakui Nasional, Ini Kata DPD RI Lia Istifhama
Gubernur Khofifah Ajak TNI AL Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional
Khofifah Bangga, Trans Jatim Toreh Prestasi Nasional
Dinkes Blitar Tegaskan One Health, Lindungi Warganya dari Zoonosis
DPD RI Tanam Mangrove di Sulawesi Utara, Senator Lia Istifhama Wujudkan Kepedulian terhadap Alam
Gubernur Jatim Khofifah dan Anggota DPD RI Lia Istifhama Bikin Bangga Jawa Timur
Komeng dan Gus Adib Beri Apresiasi untuk Anggota DPD RI Lia Istifhama ‘Ubur-ubur ikan lele, Ning Lia keren le’

Berita Terkait

Minggu, 9 November 2025 - 05:31 WIB

Trans Jatim Inovasi Transportasi Diakui Nasional, Ini Kata DPD RI Lia Istifhama

Sabtu, 8 November 2025 - 18:57 WIB

Gubernur Khofifah Ajak TNI AL Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional

Sabtu, 8 November 2025 - 12:35 WIB

Khofifah Bangga, Trans Jatim Toreh Prestasi Nasional

Jumat, 7 November 2025 - 20:39 WIB

Dinkes Blitar Tegaskan One Health, Lindungi Warganya dari Zoonosis

Jumat, 7 November 2025 - 19:34 WIB

DPD RI Tanam Mangrove di Sulawesi Utara, Senator Lia Istifhama Wujudkan Kepedulian terhadap Alam

Berita Terbaru

Wakil Bupati Pasuruan H. M. Shobih Asrori menghadiri Festival Al Banjari se-Pasuruan Raya di Kampus STEBI Syaikhona Kholil Sidogiri. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Pendidikan

Meriah! Festival Banjari Hari Santri di Pasuruan Diserbu Pelajar

Minggu, 9 Nov 2025 - 12:31 WIB

(Kiri) Anggota DPD RI Lia Istifhama saat meresmikan Dapur Sehat Bersama Gizi Negeri (BGN) di Surabaya, Sabtu (8/11/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

DPD RI Lia Istifhama Luncurkan Dapur Sehat untuk Anak Negeri di Surabaya

Minggu, 9 Nov 2025 - 12:12 WIB

Sejumlah pejabat daerah yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) di Ponorogo tampak mengenakan rompi oranye saat diperlihatkan dalam konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta. (Foto Dok Inilah.com/Ho RadarBangsa.co.id)

Hukum - Kriminal

Bupati Ponorogo Terjaring OTT, KPK Sita Uang Rupiah

Minggu, 9 Nov 2025 - 05:58 WIB