LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Rendahnya minat membaca dan menulis masih dianggap sebagai persoalan mendasar masyarakat. Atas pertimbangan itu tersebut PR. IPM MTs M 16 Brengkok menyelenggarakan seminar Literasi, Minggu (22/12/)
Bertempat di aula Mts M 16 Brengkok,
seminar yang mengambil tema “Literasi Untuk Mewujudkan Kader Yang di Inginkan Bangsa”ini, dihadiri narasumber Founder Rumah Baca Api Literasi. Fathan Faris Saputro. Diihadapan 60 peserta Faris memaparkan
“Negara kita rasanya maju tetapi kualitas kesejahteraanya belum cukup baik, hal ini dikarenakan budaya literasi belum merata,”
Hal Ini menjadi bukti bahwa budaya literasi kita sangat lemah dan perlu digalakkan”
Banyak budayawan dan cendekiawan menganggap, suburnya budaya Literasi merupak salah satu kunci membuka pintu kemajuan bangsa. Budaya Literasi mengandaikan kemandirian dan keterbukaan. Bila dilaksanakan secara konsisten Indonesia tidak perlu lagi menjadi negara menyuplai TKI terbesar dunia sebagai akibat krisis literasi.
Sebenarnya gerakan literasi yang sudah diatur dalam permendikbud Nomor 23 Tahun 2015 itu bisa diwujudkan oleh pemerintah. Ada banyak cara menanggulanginya, namun yang dirasa paling jitu adalah keteladanan orang tua dan guru, serta lingkungan yang mendukung
“Guru itu harus memberikan teladan kepada siswa. Kalau gurunya dan pemimpin IPM sudah cinta baca dan nulis, yo siswanya atau anggotanya pasti nurut,” tambahnya.
Terkait tujuan kegiatan, kepada wartawan Radarbangsa, Ketua Panitia acara Duwi Purnasari mengatakan
“Seminar ini mengajak seluruh peserta agar tak hanya menjadi pelopor bangkitnya gerakan literasi. melalui Gerakan Literasi Sekolah membaca hari ini, namun juga mampu menjaga dan terus menumbuhkan minat baca dan menulis dari generasi ke generasi” (JK)
